Kiss

2.3K 161 12
                                    

Apa yang dilakukannya? Batin Soon Deok.

Ia memperhatikan Eun yang mondar-mandir tidak jelas entah mencari apa.
Hal itu sudah terjadi sejak 10 menit yang lalu. Ia sangat bingung ketika Eun tak kunjung diam. Pria itu melihat ke bawah kolong tempat tidur, mengacak-acak lemari dan masih banyak lagi yang ia lakukan. Tapi, walaupun di selimuti rasa bingung, Soon Deok tetap memasang wajah datar.

"Sebenarnya apa yang kau cari, Yang Mulia?" Tanyanya. Tapi, pertanyaan itu tidak di jawab oleh Eun.

Soon Deok sudah menanyakan itu lebih dari 15 kali mungkin. Tapi, percuma saja. Pertanyaan itu tidak pernah di jawab oleh Eun.

Soon Deok memutar matanya bosan.

Mulutnya sudah pegal menanyakannya kepada Eun.
Tapi, pria itu tidak kunjung menjawabnya. Makanya ia kini lebih memilih diam dan memperhatikan Eun yang sedang sibuk itu.

'Apa dia sedang kebosanan?'

Terakhir. Eun berusaha untuk melakukan Push Up tapi, sialnya tangannya tidak bisa menahan tubuhnya sehingga tubuhnya terjatuh
Eun mendecih singkat.

Dan duduk disamping Soon Deok yang kini menutup matanya kesal melihat kelakuan Eun yang pecicilan.

"Aish, Pengap sekali disini. Aku sudah terbiasa berlari di ruangan ini sejak aku kecil. Apakah tidak ada ruangan lain yang bisa ku kunjungi? Setidaknya kau masih bisa keluar. Ini sudah berhari-hari." Celoteh Eun membuat Soon Deok harus bersabar dan menahan kekesalannya.

Entah kenapa Eun terlahir menjadi orang yang sangat cerewet. Eun memang sangat berbeda dengan Pangeran lainnya.

Soon Deok menghela nafas membuang kekesalannya dan tersenyum kecil menatap Eun yang sedang kebosanan itu.

"Kau ingin mandi? Hae Soo tidak mengizinkan dayang masuk pada malam hari, sehingga akan baik-baik saja." Saran Soon Deok membuat Eun tersenyum lebar.

Dengan semangat ia menarik Soon Deok agar mengikutinya ke kolam pemandian.

Sesampainya disana. Mereka duduk di tepi kolam.

Suasana canggung menyelimuti mereka berdua yang sibuk dengan pikiran masing-masing.
Soon Deok lebih memilih memegang bunga yang terdapat di tepi kolam itu.
Sedangkan Eun ragu ingin membuka bajunya di depan Soon Deok.

Ia melirik Soon Deok yang masih terdiam itu.
'Kenapa dia belum membuka bajunya? Apa dia tidak jadi mandi?' Tanya Eun dalam hati.

Soon Deok yang di tatap seperti itu oleh Eun hanya berusaha memalingkan wajah agar tidak menatap wajah Eun. Jujur saja saat ini ia bingung harus bagaimana. Dan juga merasa gugup disaat bersamaan.

Eun masih juga ragu membuka bajunya. Ia mendekati Soon Deok mencoba membuka baju yang Soon Deok pakai saat itu. Tapi, usahanya gagal karena Soon Deok yang merasa malu selalu menghalangi nya.

'Apa dia malu?' Batin Eun.

Dan akhirnya mereka tidak jadi mandi hanya karena kegugupan dan kecanggungan diantara mereka.

Jadilah mereka disini duduk di pinggir kolam.
Eun sedang sibuk membuat sesuatu menggunakan handuk.
Entah apa yang dibuatnya Soon Deok pun tidak tau.

Tiba-tiba Eun mengulurkan sebuah boneka kelinci yang dibuat dari handuk tadi.

"Apa yang kau pikirkan tentang ini?" Tanya Eun kepada Soon Deok yang menatap kagum boneka kelinci yang Eun buat itu.

"Wahhh... ini sangat bagus! Seperti kelinci nyata!" Puji Soon Deok berdecak kagum. Eun yang di puji seperti itu kemudian membanggakan dirinya.

"Sepertinya aku harus menunjukkan semua keahlian ku." Ucap Eun sambil mengambil handuk-handuk lainnya dan membentuk nya menjadi berbagai macam bentuk hewan.

Wang Eun & Soon Deok #MS2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang