Part 18

1.5K 139 2
                                    

Setelah satu bulan masa perawatan, Namjoon telah sembuh dan mulai bekerja lagi. Hari ini adalah hari pertamanya ia kembali ke kantor setelah sebulan beristirahat dirumah sakit.

"Namjoon-ah! Ngapain kau kemari? Kau baru seminggu yang lalu keluar dari rumah sakit! Pulang sana!" Seru Sunmi saat melihat Namjoon berada dikantor.

"Oho! Kau... Wah, apa kau memerintahku? Kau sungguh terlihat seperti bosnya sekarang..." ujar Namjoon tak terima.

"Saat ini memang akulah yang memerintah disini... Wae? Kau tak terima?"

"Wah kau ini!"

"Hehe... aku hanya bercanda... Aku mengkhawatirkanmu tau, kau baru saja sembuh tapi sudah kembali bekerja..."

"Tak perlu khawatir, aku sungguh sudah sembuh Sunmi-ah..."

"Jinjja?"

"Oh!"

"Araseo... Silahkan duduk Joon Oppa..."

-Namjoon Pov-
"Araseo... Silahkan duduk Joon Oppa..."

Sunmi bangkit dari kursi kebangsaanku, setelah itu akupun duduk disana. Ah rasanya sangat menyenangkan bisa duduk disini lagi, setelah hampir sebulan menjalani perawatan yang membosankan.

"Min Yoongi?" Tanyaku setelah sedari tadi aku tak melihat Yoongi disekitar kantor.

"Ah... dia bekerja dirumah, ia hanya sesekali datang ke kantor untuk meeting..." jelas Sunmi.

"Jadi dia jarang dikantor? Wuah... kau mempekerjakan orang seperti itu Sunmi-ssi?"

"Ih dengarkan aku dulu! Yoongi itu sudah banyak membantuku selama kau tak ada disini, proyek-proyek juga berjalan lancar berkat bantuannya dan para investor puas dengan hasil kerjanya sehingga mereka semakin banyak menginvestasikan dananya untuk proyek kedepannya."

"Oh really?" Tanyaku tak percaya.

"Oh!"

Aku tak menyangka kalau Min Yoongi sehebat itu, hmm... sepertinya Sunmi telah berhasil menggantikan ku dengan baik.

"Aku tak menyangka kau telah bekerja dengan baik Sunmi-ssi..."

"Yah kalau bukan karena bantuan dari Yoongi dan Jackson aku mungkin tak bisa bertahan sejauh ini..."

Hmm... apa sebaiknya aku mempekerjakan Yoongi sebagai pegawai tetap? Sepertinya ia memiliki potensi yang bagus...

"Akhir bulan ini aku dan Yoongi akan keluar dari perusahaan..." ujar Sunmi. Oh? Apa dia membaca pikiranku? Kenapa timingnya tepat sekali?

"Waeyo?"

"Kau tahu aku dan Yoongi hanya sementara disini, akhir bulan ini kontrakku habis dan aku harus kembali kuliah. Sedangkan Min Yoongi... Ia akan pergi jika aku pergi, ia tak suka terlalu terlibat dalam bisnis perusahaan..."

-Sunmi Pov-
Masih ada sisa cuti sebulan untukku, setelah seminggu yang lalu aku resmi keluar dari pekerjaanku sebagai sekertaris Kim Namjoon, rasanya aku ingin bermalas-malasan selama sisa cutiku ini.

"Nonton ah..."

Aku keluar dari kamarku, mampir kedapur sebentar untuk mengambil camilan serta minum lalu pergi menuju ruang tengah untuk menonton tv.

Beberapa kali aku mengganti channel akhirnya aku memutuskan untuk menonton program musik, karena sedari tadi aku mencari film/drama yang bagus tak ada yang menarik.

"Hoi!" Tiba-tiba Jung Ho Seok datang, seperti biasa ia selalu datang dengan tiba-tiba dan tak terduga.

"Kau ini selalu mengagetkanku..."

"Ngapain?" Tanyanya setelah itu ia melompati sofa lalu duduk disampingku.

"Nonton program musik, habis tak ada film yang menarik." Ujarku.

"Oh..."

Kami menonton tv bersama, aku pun membagi camilanku kepada Jung. Saat Bigbang tampil aku langsung terhipnotis dengan penampilan G-Dragon dan kawan-kawan.

"Wah mereka keren sekali..." gumamku.

"Huh aku bisa lebih keren dari mereka..."

"Eih sungguh? Benarkah kau bisa lebih keren dari GD Oppa?"

"Yak! Kalau penasaran ayo ikut denganku... Lagipula acaranya sudah selesai."

"Kemana?" Tanyaku penasaran.

"Udah ikut saja... Masih dirumah ini kok..."

"Eh..." Tiba-tiba saja tanganku telah ditarik oleh Jung, kemana aku akan dibawanya?

-Jhope Pov-
Aku membawa Sunmi ke ruanganku, sebuah ruangan rahasia didalam kamarku yang menjadi tempat latihan dance pribadiku selama ini. Baru kali ini aku membawa seseorang ke ruangan tersebut.

"Wah keren, didalam kamarmu terdapat sebuah kamar?" Ujar Sunmi terkagum-kagum.

"Bukan kamar tapi tempat latihan, ruangan kaca..." aku membenarkan perkataannya.

"Ruangan kaca? Tempat latihan... dance?"

"Yups betul..."

"Eih kau bisa menari? Wah... Tak mungkin..."

"Bukan bisa lagi tapi aku seorang dancer profesional..."

"Really!?"

"Oh!"

Aku mengambilkan sebuah kursi dari kamarku lalu menaruhnya disudut ruangan, lalu menyuruh Sunmi duduk disana.

"Kau duduk dan lihatlah..." ujarku pada Sunmi.

"Araseo..."

Aku melakukan sedikit pemanasan, setelah lima menit melakukan pemanasan aku pun siap menunjukkan aksiku.

"Bisa tolong kau tekan tombol playnya?" Pintaku pada Sunmi.

"Oke..."

Aku melihat gadis itu menekan tombol play yang ada direcorder milikku, sesaat setelahnya suara musik menggema diseisi ruangan. Perlahan namun pasti tubuhku mulai menari mengikuti suara musik.

-Sunmi Pov-
Wah aku tak menyangka kalau Jung adalah seorang penari yang hebat! Bahkan jika ia debut sebagai seorang idol ia akan menjadi main dancer terhebat yang ku ketahui. Ia sangat cool saat menari, berbeda sekali dengan kepribadiannya dikenyataan.

"Wah..." Aku terkesima saat ia melakukan back flip, Jung-ah sangat keren!

"Daebak! Wow! Kau sungguh keren Jung-ah..." berkali-kali aku memberikan aplause serta pujian untuknya.

"Hah... hah... gumawo... Sunmi-ah bisa tolong ambilkan handuk yang ada dibawah laci itu?"

"Oh disini?" Aku membuka laci tersebut lalu mengambilkan handuk kecil untuknya.

Sambil tetap diiringi musik kami berbincang sedikit, ia pun menceritakan tentang dunianya, dunia dancer pro, selain itu ia juga memberitahukan nama panggungnya padaku.

"Jhope? Jinjja!? Jhope yang seorang back dancer itu?"

"Ya! Wae? Aku tak terlihat seperti dancer pro?"

"Oh! Tapi setelah melihatmu menari aku percaya..."

"Jadi... Maukah kau menari bersamaku?" Tanyanya.

Aku sedikit terkejut mendengar permintaannya ditambah lagi musik yang diputar tiba-tiba berubah menjadi lembut.

"Aku tak bisa menari Jung-ah..."

"Eih semua orang bisa menari, cukup dengarkan musiknya maka tubuhmu akan bergerak dengan sendirinya... C'mon..."

Aku ditarik ketengah ruangan, perlahan ia menggenggam tanganku dan kamipun mulai menari bersama.

Hai ^^
Selamat membaca... Udah itu aja...
Happy reading all ^^

Blood Sweat Tears (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang