Chap 2

21.7K 1.8K 346
                                    

Saat ini chanyeol tengah menunggu sekretaris baru diruangannya.

Klek
Chanyeol mengalihkan pandangan pada pintu yang terbuka, dan masuklah seorang yeoja mungil cantik dan manis menurut chanyeol.

"Annyeonghaseyo" ucap nya pada chanyeol.

"Ne annyeong, apa kamu sekretaris baru itu" tanya chanyeol.

"Ne sajangnim" ucap yeoja tersebut.

"Kamu tidak saya terima" ucapan chanyeol membuat yeoja tersebut terkejut.

"Keluarlah, nanti temui saya dicafe depan saat jam makan siang" ucap chanyeol. Yeoja tersebut terkejut dan bingung, tapi ia hanya menurut dan keluar dari ruangan chanyeol.

Skip time

Jam makan siang tiba, chanyeol sedikit terburu-buru menuju cafe dekat kantor tersebut.

Chanyeol membuka pintu cafe dan ia mengedarkan padangannya mencari sosok tersebut.

Gotcha ia dapat.

"Apa saya lama"ucap chanyeol.

"Aah aniyo tuan" ucap yeoja tersebut sedikit gugup.

"Aah saya to the point saja. Saya ingin kamu menjadi istri saya" ucap chanyeol. Seketika yeoja yang tengah minum itu tersedak.

"Uhuk...uhuk apa maksud anda"tanya yeoja itu tidak mengerti.

"Semacam istri kontrak, saya memerlukanmu untuk menjadi ibu untuk anak saya, tenang saja gaji mu akan kukasih lebih" ucap chanyeol.

"Ini hanya kontrak bukan" tanya nya.

"Hmmm jika kamu menyetujuinya tanda tangan ini" ucap chanyeol menyodorkan selembar kertas. Yeoja ini mengambil kertas tersebut.

1.harus melakukan pekerjaan istri seperti biasa.
2.harus mematuhi perintah suami.
3.tidak boleh membawa cowok kedalam rumah.
4.bebas pergi keluar tapi pada jam yang ditentukan.

"Hanya ini, tambah satu lagi" ucap yeoja tersebut

"Apa" tanya chanyeol.

"Tidak boleh bersentuhan" ucap nya.

"Mwo mana bisa, kita kan suami istri" ucap chanyeol.

"Mau atau tidak sama sekali" ancam yeoja tersebut.

"Huh...baiklah deal" ucap chanyeol.

"Ngomong-ngomong kita belum berkenalan, Park chanyeol" ucap chanyeol mengulurkan tangannya.

"Byun baekhyun.

Sehun side

Saat ini sehun sedang dalam perjalanan menuju kantornya, tetapi karena asyik dengan seseorang yang ditelfonnya sehun tak fokus pada jalannya dan tak melihat ada orang yang sedang menyebrang.

"Aah ne hyung kalau aku sempat  aku kesa... CKIIIT" ucapan sehun terpotong saat melihat ada orang menyebrang dan langsung saja ia mengerem mendadak.

"Hah..hah apa aku menabrak seseorang" gumamnya. Tanpa berpikir panjang sehun keluar dari mobil nya untuk melihat apa ada orang atau tidak.

"Nona gwaenchana"tanya sehun kepada seorang yang sedang menunduk.

"Aah gwaenchana" orang tersebut mendongakkan kepalanya.

"Eoh kamu? Yang mengantarkan anak saya kemaren kan" tanya sehun.

"Aah ne tuan, bertemu kembali" ucap nya tersenyum manis pada sehun.

"Omo lututmu berdarah ayo kemobilku kita obati lukamu" ucap sehun.

"Ani nggak perlu repot-repot" ucap nya.

Cool Duda's (Dibukukan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang