Kayaknya gausah dibilangin lagi buat Vote dan Komennya.
*****
Sudah lewat 5 bulan setelah mereka menjadi mahasiswa di kampusnya. Dan sudah 5 bulan juga Hanako dan Daisuke dekat, tadinya hanya seminggu sesuai janji. Namun kejadian setelah janji mereka selesai mereka malah semakin dekat dan menjalani hubungan yang belum ada kepastian ini.
Kalian harus tau kalau Daisuke menyatakan perasaannya pada Hanako, hanya kurang lebih 1 minggu pria itu menyatakan perasaan dan berkata ia tidak akan meninggalkan gadis itu.
Entahlah Hanako masih ragu pada Daisuke, apa pria itu hanya terobsesi padanya atau tidak, Hanako masih belum tahu pada perasaannya, karena dia masih mau mencari pria yang hangat seperti ayahnya itu.
Hanako menggerakan kakinya kesal, sudah sejam mobil sport abu-abu Daisuke belum juga tiba. Hingga Sakura yang melihat ke khawatiran putrinya menghampiri dirinya.
"Hanako? Apa Daisuke belum menjemput? Kau akan telat sayang." ucap Sakura.
Hanako tahu dan ini sudah terlambat terlebih Dosennya izin hari ini dan akan di gantikan Dosen yang jauh-jauh datang dari London, dipastikan Dosennya akan sangat menakutkan.
"Apa tousan mau mengantarku? Seharusnya aku ikut Niisan tadi," ucap Hanako.
"Aku akan menyuruh Naruto mengantarmu. Tunggu-"
"Daisuke sudah datang. Kaasan aku pamit. Maaf merepotkan, bye," ucap Hanako mencium kening ibunya.
"Ya. Hati-hati," jawab Sakura.
"Hmm. Mungkinkah aku akan berbesan dengan Sasuke?" tanya Sakura tertawa.
Hanako langsung masuk ke mobil Daisuke. Daisuke pun tak hentinya meminta maaf, karena dirinya ketiduran.
"Aku bingung. Kau itu tidak mirip dengan Sasuke-san," ucap Hanako.
"Maaf. Papa ku memang perfeksionis, mama ku juga. Sudahlah, kita harus ke kampus sayang," ucap Daisuke.
Hanako menghela nafas pelan, haruskah ia membuka hatinya? Melihat Daisuke yang terus memanggil sayang dan hal manis lainnya. Hati Hanako sedikit tersentuh.
"Daisuke-kun. Kau tahu mencintai itu sulit,"
"Aku tahu. Aku akan menunggumu," jawab Daisuke tersenyum.
"Kau yakin? Maafkan aku," ucap Hanako.
"Ya sayang." jawab Daisuke mengacak rambut Hanako.
Hanako memulai membuka obrolan lagi. Dia tidak suka suasana sepi seperti ini.
"Kau pasti mengenal orang tuaku kan. Menurutmu aku paling mirip dengan siapa?" tanya Hanako.
Daisuke menatap Hanako. "Dari penampilan kau mirip seperti Sakura-san dan matamu seperti Naruto-san,"
"Sifatmu memang galak seperti bibi Sakura. Tapi sifat mu lebih dominan seperti Paman Naruto," jawab Daisuke.
"Oh ya?" tanya Hanako dijawab anggukan Daisuke.
"Kalau aku bagaimana?" tanya Daisuke.
Hanako menjawab, "keseluruhan kau mirip paman Sasuke. Tapi saat kau berbicara aku meliha sisi bibi Hinata di dirimu,"
"Terlebih kakakmu. Kupikir kalian berdua memiliki penampilan tegas dan angkuh seperti Paman Sasuke tetapi di dalamnya kalian memilii sifat bibi Hinata" jawab Hanako.
"Begitukah? Mama ku bilang kalau cara bicaraku yang menyebalkan mirip Papa," ucap Daisuke.
"Ah itu benar. Kupikir itu benar, dingin dan menyebalkan, awalnya. Tapi—"
KAMU SEDANG MEMBACA
Narusaku-Sasuhina(Completed)
Fiksi Penggemar-SELESAI- Akankah mereka bisa mengatasi permasalahan kehidupan dan percintaan mereka ? Dimana perasaan bisa berubah seiring berjalannya waktu dan dimana perasaan itu tidak bisa berubah karena kamu begitu mencintai nya. Apa yang akan mereka pilih?
