Chapter 7~ [Saengil Chukkae]

154 13 0
                                    

So... this is.. #happyDINOday
Sorry for the ubsurd chapters :'))

...

"It's your birthday, don't you wanna confess to a girl?"

Author pov.

Haneul sudah berada di sekolah pukul 5 pagi. Bukan apa-apa sampai dia datang sepagi ini.

Ini karena..

"Oh Choi Haneul! Kau sudah datang?" Teriak Hyunki yang berada di dalam kelas.

Haneul hanya mengangguk dan tersenyum lalu segera masuk ke dalam kelas karena merasa kedinginan.

"Jadi aku harus apa?" Tanya Haneul pada teman-temannya yang sudah berada di sana.

"Begini rencananya. Kita akan melakukannya di ruang latihan dance. Tepat jam pelajaran pertama, karena kebetulan aku dengar bahwa nanti saem akan rapat. Jadi kita bisa menggunakan waktunya," jelas Seungkwan.

"Dan Soonyoung hyung akan membantu alur ceritanya." tambah Hansol.

Semua hanya mengangguk mengerti.

"Kita akan melakukan dekorasi terlebih dahulu." Kata Myungho sambil membawa keranjang kecil berisi bahan dekorasi.

"Memangnya mengapa kita baru melakukannya sekarang? menapa bukan tadi malam?" Tanya Haneul yang sudah merasa kedinginan sedari tadi.

Semua mata tertuju pada Haneul sekarang.

"Kau tahu? Kemarin Chan latihan sampai larut malam." Jun mencoba untuk menjawab pertanyaan Haneul.

***

Lee Chan pov.

Pukul enam pagi. Seperti biasa aku terbangun dengan bunyi alarm di sampingku.

Tak cukup sejam aku sudah siap, lengkap dengan seragam sekolahku. Aku berjalan menuju ruang makan, melewati ruangan milik Hyunki yang berada di samping kamarku.
aku bisa melihat isi kamarnya karena pintunya terbuka.

Aneh, kamar Hyunki sudah kosong, apa dia sudah berangkat? Biasanya dia membutuhkan waktu yang lama untuk siap-siap.

"Oh. Chan-ah." Panggil eomma saat melihatku menuruni tangga.

"Ne."

"Kau duduklah, sarapan sudah siap."

"Ahjumma, apa Hyunki sudah berangkat?" Aku bertanya pada ibu Hyunki yang duduk di depanku.

"Oh. Dia berangkat pagi-pagi sekali."

Aku hanya mengangguk. Meskipun masih penasaran, untuk apa dia cepat berangkat? Apa tugas sekolahnya belum selesai?

"Oh iya Chan. Sekarang hari ulang tahunmu, kan?" Tanya ahjumma tiba-tiba.

"Ah ne."

"Apa kau tak berniat untuk menyatakan perasaanmu pada seseorang?" Tanya ahjumma sambil tersenyum lebar.

"Mwo?!"

"Ah sudahlah. Bahas itu lain kali saja, Chan sudah hampir terlambat. Chan, supirmu sudah menunggu di luar." Eomma mengalihkan perhatian kami dan menyuruhku untuk pergi.

"Aku pergi dulu. Annyeong."

Ahjumma hanya tersenyum ke arahku.

___

Saat aku tiba, kelas sudah ramai. Bahkan Hansol pun sudah datang.

"Hansol-ah. Apa Hyunki sudah berada di kelasmu?" Aku bertanya kepada Hansol yang memang sekelas dengan Hyunki.

This Feeling [Completed✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang