Lena hanya diam saja sambil memakan makanan dimeja, mengabaikan dibta yang terus menerus menatapnya.
Setelah selesai makan lena mencuci piring dan mulai melihat-lihat isi rumah.
Lena terkagum melihat seisi rumah dan setelah puas dengan pemandangan rumah itu arlena pulang menuju mobilnya.
Arlena telah berusaha menstater mobilnya tapi gagal, arlena masuk kembali dalam rumah meminta tolong adibta.
"Pak... pak" arlena mencari dibta dari ruangan ke ruangan dan menemukan dibta di balkon sedang tidur di sebuah ayunan gantung menghadap laut.
Angin meniupkan rambut dibta sehingga arlena mendekat untuk memandang wajah yang sebenarnya mempesona itu.
Lena menatap lekat wajah yang pulas tersebut, wajah yang ketika tersadar selalu merebut perhatian arlena.
Adibta membuat arlena merasa berharga dan dibutuhkan, tentunya selain arleta adiknya. Dibta selalu membuatnya kesal dengan pernyataan-pernyataan cinta yang menurut lena konyol.
Dibta selalu mengejarnya dan tak pernah berhenti walaupun arlena abaikan, padahal sangat di sayangkan. Bosnya itu memiliki wajah malaikat di depannya tapi mulai menjadi iblis saat menyangkut perusahaan. Banyak wanita yang mengejar bosnya dan adibta hanya melihat arlena, dibta selalu ada. Selalu merenggangkan tangan membuka pelukan untuk arlena, tapi arlena begitu takut untuk jatuh cinta.
Arlena takut merasakan kehilangan itu lagi, arlena takut merasakan ruang hampa saat kehilangan orang yang paling berarti dalam hidupnya.
Arlena membuka hati dan hanya mengijinkan dirinya untuk menyayangi arleta setelah kehilangan orang tuanya.
Arlena tersadar dari lamunan ketika merasakan daging kenyal hangat di pipinya.
"Dasar bos mesum" arlena memelototi adibta dan mulai berlari mengejar adibta yang melarikan diri menuju pantai.

KAMU SEDANG MEMBACA
Alena & Adibta
RomantizmAlena dan kedua orang tuanya sedang berada dalam sebuah mobil untuk mengunjungi sebuah acara perusahaan. Arlena bosan dan melirik ke kanan dan kekiri untuk melihat pemandangan jalan. Pemandangannya sangat indah sehingga arlena tidak melepaskan panda...