Ready for .....

5.7K 427 10
                                    

Cita PoV

"Untuk kebahagiaan Theo dan Kyana, serta untuk kebahagiaan kita semua, mari 'cheers' " kata Leos sambil mengangkat gelasnya yang berisi redwine, dan kami pun mengikuti gayanya.

Yaa hariini, kami semua berkumpul dirumah ini untuk merayakan kebahagiaan yang didapatkan. Theo yang telah menikah dengan Kyana yaa... Walaupun terpaksa tetapi patut untuk dirayakan,karena besarnya rasa tanggungjawab Theo membuat kami berterimakasih padaNya. Dan Evan mendapatkan Naomi sebagai matenya, serta aku dan Leos yang tidak perlu lagi menyembunyikan hubungan kami sama mereka. Rencana setelah Leos memutuskan untuk tinggal didunia ini,kami akan mengumumkannya ke publik.

"Jadi ky, lo kapan melahirkan dan rencananya mau dimana?" Tanya Naomi membuka pembicaraan kami.

Aku sempat iri dengan kecantikan dan keanggunan Naomi setelah berubah menjadi werewolf rasanya aura yang dipancarkan sungguh membuat orang akan berpaling karena kecantikannya. Tanpa jadi werewolf aja dia udah memikat para lelaki saat kami bekerja di swalayan eh...sekarang malah double kecantikannya.

"Lo ngapa lihatin gue gitu amat? Gue cantik yaa? Hahaha" goda Naomi padaku.

"Iyee, enggaklah! Gue jauh lebih cantik, iyakan Leos?" Tanyaku mencari pembelaan pada Leos. Sedangkan Leos hanya menjawab dengan gaya berpikir seperti menimbang ucapanku barusan. Sialan! Nih Leos ,bukannya membela isterinya. Membuat mereka tertawa.

"Ehh jangan marah dong sayang, tentu kamu paling cantik disemesta ini." Jawab Leos sambil mendekapku di pelukannya membuatku tersenyum menang mengejek Naomi. Lagi! Mereka tertawa melihat sikap kekanakanku.

"Udah...udah..." Ucap Theo membelaku.

"Ecieee... Ingat lo, udah punya isterii,masa belain wanita lain." Kata Evan menggoda Theo.

"Yaelah gue gak bela siapa-siapa kok , sekalipun gue bela Cita yaa karena Cita kan teman gue." Bela Theo.

"Ingat Van, Cita itu kakak ipar lo hahaha..." Kata Naomi mendukung Evan. Memang pasangan yang cocok.
***
Kyana PoV

"Yaelah gue gak bela siapa-siapa kok , sekalipun gue bela Cita yaa karena Cita kan teman gue." Bela Theo.

Gue tau kok lo masih punya rasa untuk Cita kan? Tapi sayangnya takdir malah membuat kita harus satu jalan sedangkan Cita berjalan dengan oranglain yang tak lain adalah abang aku sendiri.

"Ingat Van, Cita itu kakak ipar lo hahaha..." Kata Naomi mendukung Evan. Memang pasangan yang cocok.

Jujur sih, gue bukannya cemburu sama lo ,Theo. Hanya saja nyesek rasanya ketika lo udah jadi suami 'sementara' gue tapi gaada gue dihati lo. Ahh, apasih yang aku pikirkan.

"Back to topic ,gaes. Kayaknya 3 atau 4 hari lagi gue bakal ngelahirin deh. Ka Vero dan Theo akan membawa dokter kenalan ka Vero untuk melahirkan dirumah aja. Aku gasuka lahiran di RS." Jawabku pada pertanyaan Naomi tadi.

"Wah, laki-laki apa perempuan. Kalian sudah cek?" Tanya Cita semangat sambil memegang perutku.

"Eh itu sih, sorry guys, RAHASIA." Jawab Theo sambil mengerlingkan matanya ke mereka membuat mereka mendumel sendiri.

"Sok pake rahasiaan segala ." Ucap Evan.

"Bdw, kalian gak mau lihat gue dalam wujud serigala? Cantik loh gue." Ucap Naomi tiba-tiba. Nih anak semakin hyper semenjak jadi werewolf.

"Oh come on, lo mau buat adik gue lahiran sekarang?" Jawab Leos yang tidak setuju dengan ide gila Naomi.

"Pak bos ,please deh. Gue kan permisi sama kalian nih sekarang supaya jangan ada kaget antara kita." Balas Naomi.

SkakMAT(E)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang