Matahari sudah memancarkan sinarnya, terdengar suara nyaring ayam berkokok yang membangunkan ku dari tidurku. Saat aku membuka mataku rasanya ingin berteriak kaget, ketika melihat seorang gadis yang tertidur lelap disampingku, ia tertidur dengan memeluk pinggangku erat, rasanya sangat jahat jika aku membangunkannya yang sedang tertidur pulas.
" Cil, bangun woy udah jam 6. Sekolah woy " kata bara halus sambil mengguncangkan tubuh pricil pelan.
Namun pricil tak menghiraukan bara ia malah semakin erat memeluk bara dan menarik selimut, memang cuaca pagi ini sedang hujan deras, yang membuat semua orang enggan untuk melakukan aktivitas.
Drttt..... Drtt...
" mami is calling "
" Punya bini kebo amat yah, hp bunyi aja ampe gak kedengeran gitu " ucap bara sambil mengambil iphone pink milik pricil" oiii, bangun ini mami lo telpon " bara berusaha membangunkan pricil
" Lohhh, kok elo sih " kata pricil kaget refleks langsung menutup dirinya menggunakan selimut
" Halah lebay, angkat dulu nih " bara menoyor kepala pricil.
Dengan cepat pricil langsung meraih iphonenya dan mengangkat telpon.
" mamiiiii " teriak pricil keras, membuat bara menutup kupingnya.
" kebiasaan deh, gimana malam pertama kamu " goda mami
"ihhh, mami ngaco deh ngomongnya"
" ya engga ngaco dong sayang, kamu lagi apa? Udah bangun "
" Pricil habis bangun tidur mi "
" Tauu yang pengantin baru "
" hihh, mami udah ah, ehhh mi buatin surat ya pricil mau libur dulu deh capek banget nih "
" emang habis apa kamu? Wkkwkw. Iya iya nanti. Mami buatin surat sama punya bara juga "
" yaudah byee mi "
" byee sayang "
Setelah pricil menutup telponnya ia berniat untuk melanjutkan tidurnya, namun bara mencegah. Ia meminta untuk dibuatkan makanan
" laper " rengek bara kepada pricil sambil menarik tangan pricil agar ia tak tidur.
" Lahh terus " ucap pricil polos
" Buatin nasi goreng lah cengokk "
" Enak aja emang gue babu lo apa " pricil menarik selimutnya tamun dicegah bara.
" Kalau lo gak mau buatin nasi goreng, gue bisa buat lo dalam 1 jam ini bunting " ancam bara dengan wajah mengerikan
" iya iya " pricil kemuadian berlari menuju dapur.
" hahahhahaha " tawa bara meledak saat melihat reaksi pricil yang ketakutan
" Kenapa balik lagi " lanjut bara ketika melihat pricil kembali ke kamar.
" gue kagak tau dapurnya dimana " ucap pricil polos dan menggaruk kepalanya yang membuat gadis ini sangat menggemaskan
" Yawlah, makannya jangan sok tau deh, pakai acara lari segala "
" Habisnya lo tadi ngancem gitu, gue kan takut "
" yaudah gue tunjukkin nih dapurnya dimana, anak nakal " bara mengacak rambut pricil pelan
" kok anak nakal sihh " protes pricil.
Bersambung
Vote
Vote
Comment
KAMU SEDANG MEMBACA
Badboy is a good dancer
Подростковая литератураPercayalah padaku jika hanya satu obat ilmiah dari penyakit patah hati, yaitu jatuh cinta. Menjatuhkan sejatuh jatuhnya hatiku dalam lingkar cintamu itu, sebagian dari kisah hidupku.