Percayalah padaku jika hanya satu obat ilmiah dari penyakit patah hati, yaitu jatuh cinta. Menjatuhkan sejatuh jatuhnya hatiku dalam lingkar cintamu itu, sebagian dari kisah hidupku.
Pagi ini sepertinya keadaan kota jakarta sedang mendung kelabu, membuat siapa saja enggan melakukan aktivitas dipagi ini, seperti bara dan pricil. Rasanya mereka ingin bolos sekolah, sekali aja. Namun perasaan itu langsung ditepis jauh jauh dari otak mereka, pasalnya kehadiran kedua keponakan bara ini. Bisa dibilang seperti satpam, yang akan siap mengadu kepada orang tua mereka, jika bara dan pricil melakukan hal hal yang aneh.
"Tante icil, om bala. Buluan nanti elat dikukum baru auk rasa" ucap salya sambil melompat lompat, kesal kepada bara dan pricil yang sedang malas malasan dikasur.
"Hallo, oma ini om bala sana ante icil gamau, cekulah. Malah pada tidur" kata salsa yang sedang berpura pura menelpon mama bara.
"Aduh gawat, iya iya salya, salsa om bangun nih" kaget bara yang langsung bangkit dari tidurnya.
"pricil pe'ak woy. Lo tidur apa mati sih, bangun!!!" teriak bara membangunkan pricil tepat dikupingnya.
Setelah sampai disekolahan dengan nafas tersenggal senggal karena bara dan pricil harus memanjat pagar yang tingginya nauzubillah, akhirnya mereka sampai di sekolah bahkan sekarang ini sudah sampai dikelas. Untung saja bapak aslan yang galaknya minta ditabok itu belum datang.
"Bar, gue gamau tau sekarang pokoknya lo beli'in gue es jeruk. Di warungnya bu siti buruan!"
"Eh, lo galiat apa gue lagi nyalin tugasnya pak aslan, bisa digolok nanti gue. Lo mah enak tugas udah jadi lah gue?" bara masih fokus dengan tugasnya.
"Alah lo sekedar nyalin tugas gue aja bacot, nah gue yang mikir biasa aja" sombong pricil sambil menarik kembali buku tugas yang tengah disalin bara
"jahat banget, buruan keburu si kambing bandot dateng!" ucap bara keras
"Siapa yang kambing bandot" kata pak aslan yang tiba tiba datang
"Bapak lah siapa lagi!" cablak pricil percaya diri
"kamu berani sekali ngatain saya kambing bandot" jawab pak aslan sambi menggebrakkan meja
"wesss santai bapak bro, saya katanya bara" pricil menunjuk bara sedang tertawa bersama glady dan marcel.
"tuh kan gue, pasti ujung ujungnya" ucap bara pelan sambil menggeleng gelengkan kepala
"Kamu bara ber..."
"iya pak saya bakalan lari 4 kali karena udah ngehina bapak KAMBING BANDOT tapi itu persis banget buat bapak asal bapak tau" kata bara langsung lari keluar kelas sambil tertawa gembira, sedangkan pricil malah senang melihat bara dihukum ngeliatnya itu berwibawa banget, anehkan suami dihukum malah berwibawa.
.............
Sepulang sekolah pricil dan bara tidak langsung menuju apartemen tempat mereka singgah, namun menuju rumah mama bara tempat, ia menitipkan kedua keponakannya tadi pagi, yang membuatnya telat.
"Assalamualaikum mama" ucap bara saat membuka pintu rumah disusul pricil
"Wa'alaikumsalam Pricil, Bara. Gimana sekolahnya baik baik ajakan? " jawab mama bara.
"Mah salya sama salsa mana? Pricil mau ngajak mereka pulang keapartemen" ucap pricil kepada mama mertuanya
"Buru buru amat, nanti aja mereka lagi tidur" jawab mama bara sambil duduk disofa
"Iya mah, soalnya kata bara dia udah capek" pricil tersenyum paksa menghadap bara
"Kena lagi kan, padahal dari tadi yang ngeluh capek siapa? Gue yang kena. Dasar perempuan" ucap bara lirih
"Iya mah bara capek banget, mau tidur" kata bara sambil memasang muka capeknya
"Om, antee" salya dan salsa yang tiba tiba datang dan langsung berhamburan kepelukan bara dan pricil
"ehh princess udah bangun? Pulang yuk. " kata pricil halus sambil membelai rambut salsa yang berada dipangkuannya
"Yahh kok ulang cih, tidur cini aja cama oma?" kata salsa tak setuju dengan pricil
"Twins besok kan bisa kesini lagi, sekarang kalian pulang dulu, kasihan om bara sama tante pricil capek. Habis sekolah, salya sama salsa juga kalau habis sekolah capek kan?" ucap mama bara sambil menenangkan kedua cucu nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ps = itu ekspresi salya sama salsa ketika pricil mengajaknya untuk pulang ke apartemen.
"Yaudah ayoo, pulang keapartemen. Tapi besok kecini lagi yah. Janji" ucap salsa girang
"iya janji" kata bara meyakinkan kedua ponakannya itu.
"Yaudah kiss oma dulu" ucap pricil menyuruh agar kedua twins itu mencium mama
"Mah, pricil pulang dulu ya" pricil bersalaman sopan dengan mertuanya disusul oelh bara.
Ditengah perjalanan terjadi keheningan, jangan ditanya keponakan bara yang biasanya crewet ini sekarang sedang tertidur pulas karena kelelahan. Sedangkan pricil ia memilih menikmati suasana sore yang indah
"pricil nanti malem, gue tinggal gapapa?" suara bara memecah keheningan
"kemana, mau jalan sama cewek lo?" ucap pricil santai
"ya engga lah, gue mau balapan liar. Udah lama gak balapan" jawab bara santai.
"Gakboleh, katanya elo. Kita harus bisa ngerubah sifat kita biar engga dapet gelar bad lagi. Nah lo ngapain, balapan liar. " ucap ketus pricil.
"Sekali aja, ya ya ya. Habis ini kan kita seminggu lagi bakalan ada battle dance jadi, gue gabisa balap bakalan fokus ke competisi"
"Terserah" jawab ketus pricil
Hai hai hai Apakabar guys, sorry lama banget gak update, karena author lagi sibuk, wkkwkwkw bukannya author sok nyibuk. Tapi bener sibuk karena kemarin lagi, UAS dan banyak tugas. Nahh sekarang pumpung author lagi, free karena lagi libur sekolah. Jadi author nyempetin update nih, walaupun rada gaje 😂
Maaf yah kemarin, yang kena PHP author. Bukannya author kemarin gamau next tapi, karena kuota internet hp author yang tiba tiba habis. Jadi author gasempet publish. Maaf yah 😂
