[4] Truth of Past

856 69 0
                                    

~Author

"Shinn kita pergi!" Wanita itu mengatakannya tergesa-gesa.

"Tapi Saph-Nee bagaimana dengan Haruna-Nee aku ingin dia ikut juga!" Ronta Shinn didepan pintu rumanhnya.

Shinn terlihat ketakutan dengan pemandang sekitar dimana kediaman Shinn dan warga diserang oleh sekelompok Beast.

"Shinn cepat !" Bentak Saph-Nee pada Shinn sambil menyeretnya pergi

"Tapi Haruna-Nee Haruna-Nee!"Bentak Shinn kembali.

" Nyawamu lebih penting Shinn!"Jawab Saph-Nee / Kakaknya dengan tatapan dingin.

Terlihat dengan mata berlinang Shinn meninggalkan kakaknya dan warga yang dicintainya.Kini dia tak akan pernah melihat tanah kelahirannya.

Setelah berlari kencang beberapa saat mereka dihadang seorang gadis remaja berambut hitam.

"Hm,sepertinya kalian akan menjadi mangsaku kali ini!" Gadis itu menatap Shinn dan kakaknya penuh dengan rasa haus darah.

"Mundurlah Shinn!" Saph / Sapphirre mengatakannya seraya maju didepan Shinn.

"Lewati mayatku!" Tatap Sapphirre dingin.

"Ayolah jangan bercanda apa kau tak tahu siapa yang kau hadapi!" Gadis itu mengangkat alis kananya dan memiringkan kepala.

"Pemimpin para Beast.Necromancer!"Jawab Sapphirre dingin.

" Kalian berdua mundurlah aku yang akan menghabisinya!" Seorang pria turun dari genteng rumah dan mengeluarkan senjatanya.

"[Hellblood Blade]"

Pedang bersimbah darah muncul di tangan pria itu sontak membuat Shinn bergidik ketakutan.

Dark Knight :God of DarknessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang