2

4.5K 589 56
                                    

tiba-tiba seseorang menepuk bahu sora dari sebelah kanan dan melambaikan tangannya di depan wajah gadis itu.

sora langsung melihat ke depan dan sadar jika makhluk itu telah hilang. ketakutan sora buyar sebab seseorang dari sebelah kanan berbicara.

"sora? kenapa lo?" tanya dia.

sora menengok. "eh mark?"

"lagi apa lo di sini?"

"jualan cangcimen."

"ngapain jualan cangcimen?" begoknya mark nanya lagi.

"pake nanya bgsd, ya nunggu bis lah."

"owalah, mau ke mana?"

"ke rumah sarah."

"oh, kalau gitu sama gu-"

"nah! itu dia bisnya, gue duluan ya."

"eh? tapi, yaudah deh."






●●●







sesampainya di rumah sarah, ternyata nana sudah lebih dulu sampai. sora langsung diajak ke dalam kamar yang tidak lagi asing baginya. tentu saja, sora memang telah sering berkunjung.

sora meletakkan tasnya di samping lemari dan menghembuskan napas, seolah-olah menolak udara dingin yang masuk ke lubang hidungnya. tangannya reflek memeluk diri sendiri.

"fuhhh cuacanya dingin banget. tiba-tiba aja hujan." kata nana.

"iya tadi gue nunggu di halte sambil ujan-ujanan."

"kasian banget kawan kita satu ini." ejek sarah.

"mau ngapain nih? kalau diam terus pasti bosen."

"cerita-cerita hantu yok." mulai deh kalau cewek iseng udah gabut.

dukk!

"dih suka banget ya lo yang horor-horor begitu." sora mendorong sara hingga terjatuh

"aduh selaw dong."

mereka mengambil tempat di kasur dan duduk bersama. sedangkan sarah udah tepar, yang lain nyemil dan main gadget. keharmonisan itu seketika sirna tatkala suara yang menjengkelkan hadir.

ctakk!

mati listrik, hanya cahaya dari ponsel yang menerangi wajah mereka masing-masing. seluruh ruangan gelap gulita.

"lah mati"

"haishh jangan dong."

"woy kalian di mana?"

"bentar bentar, gue tanya ke nenek dulu." sarah keluar dari kamar meninggalkan nana dan sora.

"hah? maksudnya? lo nanya keberadaan diri lo sendiri ke nenek?" tanya sora yang tidak jua mendapat gubrisan dari siapapun.

tanpa sadar mereka berdua saling mendekatkan diri satu sama lain, ditambah nana yang meraba-raba lengan kawannya.

"ganggu suasana."

Horrific [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang