Chapter 11

10.1K 861 107
                                    


I'm Fine

11.

"Draco..." Hermione mendesah, menyembunyikan wajahnya di tengkuk Draco meredam suaranya. "Harder...Harder..."

Draco melalukan sesuai apa yang diinginkan Hermione, maka ia mendorong lebih kencang lagi dan lebih dalam lagi. Kaki Hermione yang melingkar dipinggangnya makin mencengkramnya erat begitu juga tangannya yang melingkar di leher Draco. Mereka bercinta di bawah shower.

Draco tidak bisa menemukan waktu untuk mereka bercinta selain di shower dan itu harus benar-benar dilakukan dengan cepat. Maura sedang terkena cacar Muggle dan saat malam ia dan Hermione harus menjaganya agar Maura tidak menggaruk bekas cacarnya kemudian saat siang mereka tidak bisa melakukannya karena Maura –entah bagaimana- bisa muncul tiba-tiba seperti hantu. Ia dan Hermione tidak mau ambil risiko.

Draco baru menyadari apa yang dikatakan Blaise selama ini benar, punya anak membuat kehidupan sex pasangan berubah, dan pilihannya hanya dua, menjadi lebih menantang dan bergairah atau menjadi membosankan.

Untungnya sepertinya kehidupan sex-nya dengan Hermione tidak menjadi membosankan. Sure, tentu saja ia dan Hermione harus berhati-hati, mereka harus berhati-hati dan berjaga-jaga agar Maura tidak menemukan kedua orangtuanya dalam posisi yang tidak pantas dilihat anak berumur empat tahun.

Seperti saat ini. Hermione sudah selesai memandikan Maura, kemudian ia dan Draco bersama-sama mengoleskan gel keseluruh bintik cacar Maura yang sudah bertambah banyak. Setelah membuat Maura berjanji untuk tidak menggaruk bintik cacarnya mereka membiarkan Maura duduk di depan televisi sementara mereka berkata akan mandi sebentar, ya, sebentar.

"Draco... Draco...I'm close..." Hermione mendesah.

Draco tidak mengatakan apa-apa, ia mencari bibir Hermione dan menciumnya kemudian mengerang dan bergerak lebih cepat dan lebih kencang lagi, membuat Hermione dan dirinya mencapai puncak bersama dan keduanya terengah-engah.

Hermione kemudian dengan cepat melepaskan dirinya dari Draco, menciumnya sekali lagi lalu benar-benar mandi dan membersihkan seluruh tubuhnya sementara Draco masih butuh waktu untuk mengatur nafasnya.

Hermione tertawa melihat Draco yang meletakkan tangannya di pegangan dekat shower. "Kau sepertinya lelah sekali." Hermione sengaja meledek Draco. "Apa kau sudah kehilangan stamina seorang Slytherin Sex God-mu yang dulu kau bangga-banggakan itu?" Hermione bertanya, sengaja memancing Draco.

Draco membuka mulutnya tidak percaya apa yang baru saja dikatakan Hermione.

"Granger!" Draco berseru kesal.

Hermione yang sedang mengeringkan tubuhnya dengan handuk hanya menyeringai kemudian keluar dari kamar mandi mereka. Ia sengaja meledek Draco, pria itu sama sekali tidak kehilangan staminanya, sama sekali tidak. Tapi memang perempuan akan lebih mudah untuk pulih sementara laki-laki butuh sedikit waktu.

Hermione yakin dalam waktu kurang dari lima menit Draco pasti bisa melakukannya lagi, ia hanya ingin meledek Draco saja.

Draco kemudian dengan cepat membersihkan tubuhnya dan berencana membalas perkataan Hermione barusan. Saat ia keluar dari kamar mandi Hermione sudah tidak lagi berada di kamar jadi ia dengan cepat memakai pakaiannya dan keluar kamar.

"Pagi Son." Suara Lucius Malfoy yang menyapanya membuat sekujur tubuhnya merinding.

.

Maura sedang duduk di depan televisi. Sejauh ini ia suka tinggal disini, Daddy punya televisi yang sangat besar dengan banyak saluran yang menayangkan kartun di pagi, siang, sore, dan malam hari, tapi tentu saja Mommy hanya mengizinkannya menonton beberapa kartun saja.

I'm FineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang