Chapter 23

6.7K 746 70
                                    

I'm Fine

23.

Draco tidak pergi ke kantor hari ini. Ia berbohong pada ibunya dan Hermione, hari ini agendanya hanya satu. Mendatangi Potter. Jadi disinilah ia sekarang, berada di kantor Auror.

"Malfoy!" Harry menyapa Draco.

"Potter, bisa kita bicara?" Draco bertanya serius.

Harry mengangguk, mereka kemudian masuk keruangan pribadi Harry untuk bicara empat mata.

"Ada perlu apa?" Harry bertanya begitu mereka berdua sudah duduk.

"Bagaimana perkembangan Ginny Weasley?" Draco bertanya.

Harry menghela nafasnya. "Sekarang ia sudah berada di St. Mungo, dan mereka masih melakukan penelitian atas kesehatan jiwanya." Harry memberitahu.

"Lalu apa yang akan terjadi jika mereka sudah melakukan pengecekkan atas kewarasannya?" Draco bertanya.

"Well, jika hasilnya ternyata ia sehat dan tidak ada masalah dengan pikirannya, maka kalian bisa mengajukan tuntutan dan proses hukum akan berlaku, tapi jika ternyata ada gangguan dengan pikirannya, maka tidak ada yang bisa dilakukan selain menahannya di St. Mungo." Harry menjelaskan.

Draco menghela nafasnya, ia sudah mengira akan begini jadinya, seharusnya mereka tidak membawa Ginny Weasley ke pihak berwajib tempo hari, harusnya mereka membunuhnya di tempat saja.

"Kapan hasil pemeriksaannya akan keluar?" Draco bertanya lagi.

"Normalnya sekitar empat sampai lima hari." Harry memberitahu lagi.

"Bagaimana tanggapan keluarganya? Apa Ronald Weasley mengatakan sesuatu atau melakukan sesuatu?" Draco bertanya, berusaha menyembunyikan kalau ia tahu sesuatu tentang Ron.

Harry menggeleng ,"sampai sekarang belum ada keluarga Weasley yang datang kesini, tapi menurut laporan Auror yang berjaga di St. Mungo mereka mengunjungi Ginny setiap hari disana, terutama Ron dan Molly."

Draco mengangguk-angguk, berpura-pura tidak tertarik.

"Apa ada lagi yang ingin kau tanyakan?" Harry bertanya, ia melirik jamnya, terlalu banyak pekerjaan dan ia tidak bisa menghabiskan terlalu banyak waktunya dengan Draco.

Draco menggeleng. "Kurasa tidak ada lagi." Draco berdiri dari tempat duduknya. "Terimakasih atas waktumu Potter. Oh, iya tolong segera beritahu aku jika ada perkembangan."

Harry mengangguk, mereka berdua berjabat tangan dan Draco pergi. Tujuan berikutnya, St. Mungo.

.

"Dimana Ward khusus tahanan Auror?" Draco bertanya pada salah satu resepsionis di lobi utama St. Mungo.

"Anda ada keperluan apa?" Resepsionis itu bertanya. "Ward itu tidak bisa dikunjungi orang awam."

"Aku ingin mengunjungi Ginny Weasley." Draco memberitahu lagi.

"Apa anda punya izin tertulis dai Auror?" Resepsionis itu bertanya lagi.

Draco menghela nafasnya.

"Maaf, jika tidak ada izin tertulis, dan jika bukan anggota keluarga anda tidak bisa masuk ke ward itu." Resepsionis itu memberitahu.

Draco benar-benar ingin meng-imperius orang didepannya tapi ia malas membuat keributan hari ini.

Draco menghubungi Theo, berkata mereka perlu pergi ke suatu tempat.

.

"Grandmother, aku sudah selesai sarapan." Maura berseru senang, hari ini Narcissa yang akan mengantarnya dan ia benar-benar senang.

I'm FineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang