MY SEXY BROTHER

98.5K 1.3K 197
                                    

Chapter.13

.
"Hana! Kenapa wajahmu terlihat pucat seperti itu, apa kamu sakit?" Tanya Kristal pada Hana yang duduk disampingnya.

"Hah.. Ani eonni aku baik2 saja!" Tegas Hana.

"Hummmp....!" Kristal berfikir.
.
.
.

"Yakkk... anak Nakal, apa yg kamu laukan?kenapa kamu mondar mandir saja sedari tadi di depan pintu?" Tanya nyonya lee yang sibuk membereskan Pot2 bunga.

"Aku menunggu Hana pulang eomma!" Jongsuk.

"Tidak biasanya!" Nyonya lee.

"Eomma.... apa salahnya jika aku menunggunya?" Jongsuk.

"Baiklah terserah padamu!" Nyonya lee kembali sibuk dengan bunga2nya.

Lee jongsuk pov

Aku bingung apakah aku benar2 harus menikahinya atau tidak, aku tau aku sudah melakukan kesalahan besar karna sudah menidurinya, sekarang aku mulai menyadari bahwa cintaku padanya hanya sebatas aku menyukainya, bukan benar2 cinta yg tulus dari hatiku.

Aku bingung apakah aku benar2 harus menikahinya atau tidak, aku tau aku sudah melakukan kesalahan besar karna sudah menidurinya, sekarang aku mulai menyadari bahwa cintaku padanya hanya sebatas aku menyukainya, bukan benar2 cinta yg tulus dari hatiku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Siang ini aku benar2 merasa bingung harus melakukan apa, kepalaku rasanya ingin meledak memikirkan hal ini, aku memutuskan untuk pergi keluar rumah menuju kediaman sahabatku woobin.

Sepanjang perjalanan aku merasa cemas dengan hatiku, aku merasa bingung.

Tokk.... tokk... tokk.....
"Woobin.... buka pintunya!" 10 menit aku menunggunya membukakan pintu untukku sambil teris mengetuk dan memanggil namanya.

"Kau lagiii!" Woobin, aku rasa iaa baru bangun tidur.

"Yak.. memangnya kenapa?"

"Ani.... masuklah! Ada apa?" Woobin

"Aku merasa bingung! Apa aku harus menikahinya atau tidak?"

"Kenapa tiba2 bicara seperti itu? Bukankah kau yg bilang kau ingin segera menikahinya?" Woobin sambil mengambil minuman untuku dari dalam kulkasnya.

"Aku baru menyadari bagaimana perasaanku padanya!"

"Mwo?" Woobin menatapku.

"Aku rasa aku mencintai Kristal!"

"Apa kau sudah tidak waras? Kau tak mencintainya tapi kau tidur dengannya? Apa yg sebenarnya kau fikirkan?" Woobin.

"Itu yg jadi masalahnya!! Tolong bantu aku!!" Mohonku padanya.

"Apa yg bisa aku bantu?" Woobin

"Aku ingin sedikit ketenangan!!"

"Baiklah.. begini saja bagaimana kalau kita kerumah pamanku saja diBusan!!" Woobin

"Memangnya disana ada apa?"

"Rumah pamanku sangat asri kau pasti bisa menemangkan dirimu disana! Lagipula dia hanya tinggal sendirian!" Jelas woobin padaku.

"Baiklah!" Aku menyetujui ajakan Woobin, sore ini kamipun berangkat ke rumah paman woobin di Jeju island, demi apapun tempat ini benar2 indah! Terlebih rumah paman woobin sangat asri seperti yg woobin katakan!

"Baiklah!" Aku menyetujui ajakan Woobin, sore ini kamipun berangkat ke rumah paman woobin di Jeju island, demi apapun tempat ini benar2 indah! Terlebih rumah paman woobin sangat asri seperti yg woobin katakan!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Bagaimana sekarang! Apa kau puass!" Ujar woobin padaku.

"Apa kau tak bisa membaca raut wajahku!" Singkatku berjalan dengan hati yang sangat senang, sepertinya aku ingin tinggal lama disini, bukan untuk lari dari masalah tapi lebih kepada menenangkan diri

"Apa kau tak bisa membaca raut wajahku!" Singkatku berjalan dengan hati yang sangat senang, sepertinya aku ingin tinggal lama disini, bukan untuk lari dari masalah tapi lebih kepada menenangkan diri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yaak... wobin-ah... tangkap ini!" Aku melemparkan tasku padanya.

Hup...
Dia menagnkapnya dengan Bagus.
"Mau kemana kau?" Woobin.

"Aku ingin berjalan2 sebentar!" Aku terus berjalan.

"Kau tidak mau masuk dulu menemui pamanku!" Woobin menunjuk rumah pamannya.

"Ani... kau duluan saja! Nanti aku menyusul!"

"Ahh.. baiklah!" Ia berlalu, sungguh suasanya yang menenangkan, dengan hamparan rumput dan pepohonan juga udara yang segar! Mianhee Hana.. aku pergi tanpa pamit padamu, aku hanya ingin sejenak menenangkan hatiku disini.

End lee jongsuk pov.

*
*
*

"Apa kau yakin kau tidak apa2!" Kristal

"Ne eonni!" Singkat hana "oh ya eonni bolehkan aku bertanya sesuatu padamu!" Hana menatap kristal.

"Yaa.... tentu saja!  Memangnya Apa yang ingin kau tanyankan?" Kristal balas menatap hana.

"Apa dulu kalian punya hubungan!" Lirih Hana

"Hah?" Kristal "aku bingung harus menjawab apa?" Batin kristal.

Tbc.

Tbc

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MY SEXY BROTHER ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang