Only time will tell {Thomas Brodie .S}

-25-

Kami berdua pun sampai di kamar apartemen ku. Saat aku buka pintu apartemen ku. Aku melihat kakak ku jack sudah menunggu di depan pintu.

"Oh hei jack" sapa ku sedikit terkejut saat membuka pintu apartemenku.

"Jawab jujur kenapa kau akhiri hubungan mu dengan simon dan kau tidak memberi tahu ku" tanya jack dingin.

Kenapa dia terlihat marah karena hubungan ku berakhir dengan simon. Seharusnya dia marah kepada simon kenapa jack menatap dingin ke pada ku saja.

"Aku malas membahas ini jack aku lelah aku ingin ber istirahat" kataku segera mengabaikan pertanyaan jack dan pergi menuju kamar ku.

"Kakak mu ini sedang berbicara katness jawab lah " ucap nya sambil mencengkram pergelangan tanganku.

"Ada apa dengan mu . Jangan salahkan aku dengan masalah ini ok . Aku lelah jack lepaskan cengkraman tangan mu dari pergelangan ku" jawab ku sambil berusaha melepaskan cengkramannya dari ku.

"Hei hei santai saja bung " kata thomas sambil melerai kami berdua .

Jack pun melepaskan cengkramannya.

"Jd jelaskan sekarang" tanya jack serius kepadaku.

"Aku hanya takut pertemanan mu dengan simon berantakan karna hubungan aku dan simon telah selesai" jawab ku tak kalah serius.

"Tetapi kau bisa beri tahu aku sebelum nya dan sekarang simon telah berhubungan dengan wanita lain" jawab jack kepada ku.

"Kumohon, hari ini aku lelah aku butuh istirahat jd kita bicarakan ini nanti ok " jawab ku lalu langsung masuk kamar ku . Aku tidak peduli apa yg terjadi di luar , sudah ku pastikan thomas menceritakan semua nya. Syukurlah jd aku sudah tidak perlu bercerita lgi kepada jack . Kuputuskan untuk beristirahat dan memejamkan mataku. Mungkin aku tidak akan makan malam.
***********
Aku terbangun dari tidur ku karna terdengar suara ketukan pintu berkali kali. Akhirnya aku bangun dari kasur ku dan berjalan ke arah pintu dan melihat siapa yg membangunkan ku di pagi ini.

"Hei maaf telah membangunkan mu" kata jack, saat aku membuka pintu.

"Oh tidak apa apa jack. Ada apa?" Kataku sambil mengusap ngusap muka ku yg masih terlihat seperti muka bantal.

"Mari kita sarapan . Thomas sudah membuatkan nya" ajak jack.

"Kau duluan saja, aku akan menyusul aku harus mencuci muka dan meyikat gigiku dulu" jawab ku.

Setelah aku mencuci muka dan menyikat gigi ku , aku pun keluar kamar dan menuju meja makan untuk sarapan. Ternyata memang benar sarapan sudah siap semua . Sebenernya aku tidak menyangka bahwa thomas yg memiliki wajah tampan sangat pandai memasak. Aku duduk di dekat thomas untuk jaga jaga agar jack tidak menanyakan dan memarahi ku tentang simon. Kami pun melakukan sarapan dengan tenang. 

"Aku sudah tau semuanya dari thomas, maafkan aku karna sudah mencengkram keras pergelangan tanganmu katness" kata jack memecahkan keheningan.

Mendengar kata thomas aku pun menghadap ke arah thomas dan thomas hanya membalas dengan senyuman sambil tetap fokus pada makanannya.

"Tidak apa apa, aku sudah melupakannya" jawab ku kepada jack sambil kembali menikmati sarapanku.

"Aku juga minta maaf kat, hari ini aku akan kembali ke georgia karna kau ingat kan aku akan tour dengan teman temanku" jawab jack.

"Ya ampun knp kau tidak bisa lebih lama disini" jawab ku .

"Ayolah kat kasihan para fans ku yg telah menunggu wajah tampan ku ini sedang bernyanyi " jawab jack.