First Snow With Love?

Chapter 12

Krriing~ Krriiing~

''Aish.. Siapa yang menelpon di sore hari yang dingin ini.. Mengapa juga harus telpon rumah.. Kuno sekali'' gerutu Hoseok sembari menghampiri telepon rumah keluarganya yang berdering.

Cklek

''Selamat sore, kediaman keluarga Jung disini.. Hoaaam~'' ujar Hoseok sembari menguap.

''Hey bodoh! Apakau baru saja bangun dari tidur mu eoh?!'' balas suara seorang namja disebrang sambungan.

Hoseok menjauhkan gagang telpon dari telinganya menatap gagang telpon itu dengan wajah berkerut ''Apa-apaan orang ini..'' gumam Hoseok.

''Hey tuan.. Anda sepertinya salah sambung'' ujar Hoseok berniat menutup sambungan telpon itu sebelum namja disebrang telpon itu menghentikannya.

''Tunggu! Apa kau tidak mengingat ku eoh?! Aigo.. Teman macam apa kau ini Jung Hoseok''

Hoseok pun mengerutkan keningnya mencoba berpikir dan mencerna kata-kata dan suara namja salah sambung itu, seketika ekspresinya berubah menjadi terkejut.

''K-kau! Jangan-jangan kau!! Min Yoongi!!''

.

.

.

Terlihat dua namja yang sedang duduk santai disebuah taman dekat Sungai Han menatap kearah sungai luas tersebut.

''Aigo~ nyaman sekali.. Walau udara saat ini sangat dingin tetapi entah mengapa hatiku ini serasa sangat hangat dan bahagia'' ujar Jimin.

''Kau tidak seharusnya begitu.. Ingat jika tante mu kecelakaan''

''Ah! Kau benar! Aku belum menanyakan keadaannya!'' ujar Jimin lagi sembari mengeluarkan handphone nya dan mengetikkan sebuah nama.

Sementara Taehyung hanya menatap namja imut itu sekilas dan matanya kembali melihat kearah sungai Han.

''Eomma! Bagaimana dengan tante? Aku dengar ia kecelakaan?''

''Aigo~ Jimin, kau baru menghubungi eomma eoh? darimana saja kau? Apa disana baik-baik saja? Tante mu disini baik-baik saja, tidak usah hawatir..''

''Maafkan Jimin, eomma.. Jimin membantu membersihkan rumah Taehyung..''

''Ah~ benar! Eomma akan pulang besok, appa akan pulang malam dan paginya akan menjemput eomma.. Jangan jauh-jauh dari Taehyung arasseo! Hubungi eomma jika ada apa-apa''

''Ne.. Serahkan saja padaku eomma'' ujar Jimin semangat, ia pun mematikan sambungan teleponnya.

''Chim.. Kau ingin makan tteokbokki lagi?'' tanya Taehyung.

Jimin menoleh ke arah Taehyung yang masih memandang sungai Han ''aku tidak membawa uang Tae'' balas Jimin kecewa.

''Kali ini aku yang traktir..'' ujar Taehyung dengan senyum khasnya.