𝖳𝗁𝗋𝖾𝖾 (PG-17)

28.4K 3.2K 503
                                    

Kelyn meminta waktu dua hari pada Baekhyun untuk menyiapkan diri. Pria itu pun memberinya waktu.

Dua hari pun berlalu sangat cepat, Kelyn tidak menduga jika Baekhyun dan Jesper akan dengan sukarela mendatangi flat-nya.

Kelyn sampai tercengang mendapati ayah dan anak itu sudah berdiri di depan pintu flat sambil membawa dua kotak pizza.

Jadilah Kelyn, Baekhyun, beserta Jesper menikmati pizza itu di flat milik Kelyn.

Suasana awalnya memang canggung. Kehadiran Jesper lah yang membuat suasana bisa sedikit lebih cair. Namun, sekarang bocah itu sedang terlelap di ranjang single Kelyn setelah menghabiskan satu kotak pizza.

"Kemarin, Jesper ulang tahun yang ke 5. Dan, dia sangat ingin bertemu denganmu."

Rupanya, Baekhyun tidak tahan dengan keheningan di antaranya dan Kelyn. Buktinya, pria itu memulai percakapan ketika Kelyn sedang gugup karena harus duduk di satu sofa yang berukuran tidak terlalu panjang bersama Baekhyun.

"Oh, benarkah?"

"Hm."

Kelyn sedikit menyipitkan matanya kearah Baekhyun. Ada yang sedikit mencurigakan di sini, pikirnya.

"Benarkah Jesper yang merindukanku? Bukannya kau?"

Pertanyaan Kelyn membuat Baekhyun gugup. Gadis itu memang sesuatu.

"Ti-tidak. Eh, bukan begitu...." sangkal Baekhyun yang sejujurnya kehabisan kata-kata. Ia mengigit jari jempolnya sambil mencari kata-kata.

Kelyn yang melihat gelagat aneh Baekhyun, tidak bisa menahan tawanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kelyn yang melihat gelagat aneh Baekhyun, tidak bisa menahan tawanya.

"Kenapa kau tertawa?" Tanya Baekhyun, ia menatap Kelyn bingung.

"Kau terlihat sangat lucu saat gugup," jawab Kelyn disisa-sisa tawanya.

Ide jahil pun muncul begitu saja di otak Baekhyun setelah dirinya mendengar jawaban dari Kelyn. Memberi sedikit 'hukuman' untuk gadis itu tidak apa-apa, bukan?

Baekhyun mendorong tubuh Kelyn sampai membentur ujung sofa. Kelyn yang mendapat perlakuan seperti itu pun menunjukkan ekspresi terkejut, apalagi ketika ia sadar jika kini Baekhyun sudah berada di atasnya dengan posisinya yang telentang.

Oh, ya Tuhan!

"A-apa yang kau lakukan?" Tanya Kelyn. Tangannya sudah menyilang di atas dadanya―was-was jika Baekhyun akan berbuat sesuatu padanya.

"Memberi hukuman untukmu karena sudah berani menertawakanku," jawab Baekhyun dengan nada pelan. Lalu, ia mengedipkan sebelah matanya.

Ah, iya. Kelyn lupa kalau Baekhyun adalah pria 'gila' yang suka sekali menggodanya.

Untung saja Baekhyun tampan, jika tidak mungkin Kelyn sudah menendang selangkangan pria itu sampai dia tidak bisa memiliki keturunan lagi. Biar tahu rasa!

Seductive Mr. Byun (Baekhyun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang