Papa Pergi

8 1 0
                                    

Haiiiii allllll
Update lagi nih cerita selanjutnya
Aku berharap kalian semua suka yahh 😂😂😁



Lia's pov

Aku langsung tidur saat sampai dirumah. Entah aku lelah dan lukaku sangat sakit. Aku haus lalu aku turun kebawah mengambil minuman. Saat aku turun lampu dapur masih gelap.
"Sepertinya mama belum pulang" batinku.

Aku pun mengambil minuman dan membawanya ke kamar lalu aku kembali tidur. Saat sore aku merasa ada yang menggoyangkan tubuhku dan ternyata itu mama." Lia kamu udh makan nak?" Tanyanya.
Aku hanya menggelengkan kepalaku sambil duduk. " Ya udah ayok nak kita makan mama udh siapin makanan kita makan bareng-bareng. Aku pun mengangguk dan mamaku segera turun kebawah.

Aku lama terdiam mengumpulkan arwah ku yang masih melayang. Memang selam ini aku dan keluargaku selalu makan bersama. Saat sudah selesai makan,"papa mau pergi ke Singapore besok yah" katanya

Tak biasanya ayah ku mendadak pergi seperti ini " papa tumben pergi baru bilang sekarang biasanya papa kasih tau 1 Minggu sebelumnya" kataku sedangkan ibuku membereskan piring sesudah makan. " Iya ini mendadak" kata papaku lagi. Aku hanya mengangguk mengerti bagaimanapun juga aku harus mengerti pekerjaan papaku.

Aku pun menonton tv bersama ayah dan ibuku. Memang kalau kata orang kami keluarga yang bahagia dan aku akui itu walaupun ayah memang sering pergi. Aku lalu pergi ke atas untuk belajar entah tapi aku tak bisa konsen mengingat kembali kejadian tadi dengan aldi.

Keesokkan harinya aku bangun lebih pagi padahal biasanya aku bangun telat mungkin karena hari ini ayahku pergi. Saat aku dimobil ada ayah dan ibuku jadi ayahku mengantarkan aku dan  langsung meluncur ke bandara.

Akhirnya aku sampai disekolah. " Papa hati-hati yah jaga makanan sama jaga kesehatan jangan kecapekan disana" kataku. " Iya" katanya. " Kamu juga yah nak jangan nakal belajar yang benar" lanjutnya. Aku hanya mengangguk pelan dan aku masuk ke kelas. Sesampainya di kelas aku langsung duduk lututku masih sakit walau sudah di beri obat.

Aku duduk sedangkan keysia masih belum ada di kelas biasanya kalau tidak ada keysia dia pasti sama Lolita di kelasnya. Aku duduk sambil mendengarkan musik sambil menidurkan kepalaku ke atas mejaku. Aku menghadapkan kepalaku ke arah tembok jadi tidak ada yang melihat diriku tidur. Lalu saat aku menoleh ternyata aldi sudah di sampingku dan melihatku sambil tersenyum.

Aku kira itu hanya mimpi jadi aku biasa saja. Aku melanjutkan tidurku lagi dan saat ada yang menggucangkan diriku aku melihat dan ternyata keysia sudah ada di sampingku dan menunjuk ke arah pintu. Aku mrprpas handsetku dan melihat ke arah yang ditunjuk keysia dan aku melihat pak Parmin masuk Untung saja aku dibangunkan coba kalau tidak aku pasti sudah dimarahi.

"Terima kasih " kataku lalu dia hanya memberikan jempolnya ke arah ku. Aku pun bangun dan mengikuti pembelajaran. Seperti biasa mencatat, menghitung,dan yang lain-lainnya. Aku malas sekali hari ini rasanya aku hanya ingin tidur dan membaringkan diriku diatas kasur kaki ku masih kaku sulit berjalan karena lukaku tepat di lututku.

Untungnya hari ini pulang cepat jadi aku langsung pulang dijemput ibuku dan saat aku dikamar aku tidak bisa tidur padahal tadi aku sangat mengantuk disekolah jadi aku mendengarkan lagu agar aku bisa tidur.

Aldi's pov

Hari ini aku bangun agak telat lalu saat aku mengeluarkan motorku aku melihat mobil mamanya sudah tidak ada. "Mungkin dia sudah pergi sekolah" batinku tapi tumben sekali mamanya yang mengantarnya bukan ayahnya

Aku pun melajukan motorku ke sekolah dan saat aku sampai disekolah aku melihat mala. " hai aldi" sapanya. Aku hanya diam karena aku tak suka cewek yang seperti dia kayak kegatelan gitu. Aku hanya melewatinya tapi dia membututiku hingga di depan kelas.

" selamat belajar" katanya lagi aku hanya diam tidak menggubrisnya. Aku memang seperti ini terhadap semua cewek yang seperti itu. Tapi tidak dengan wanita yang ada didepanku sekarang.

Aku menghampirinya yang sedang tidur menghadap ke tembok. Entah dia sangat mengagumkan bagiku dan hanya dia yang bisa mengguncangkan hatiku hingga kini. Aku jadi teringat saat pertama kali aku melihatnya.

Lalu dia mepihat diriku lalu kembali tidur. "Setidak gantengnya kah gw sampai dia hanya melihatku dan kembali tidur? Atau dia hanya menggap gw sebagai mimpi?" batinku.

Aku tak peduli yang penting aku masih bisa melihatnya. Lalu aku melihat keysia datang dan aku langsung pergi ke tempatku. Saat guru ada di pintu kelas aku melihatnya masih tidur dan keysia membangunkan dirinya dia mengikuti pembelajaran dan tertawa seperti biasa.

"Woy jangan diliatin mulu " kata doni disampingku. Memang aku tak duduk bersamanya lagi. " ngak papalah, emang kenapa? Makanya punya cewek yang dikejar dong" jawabku.

"Yeh dasar kutu lu" lanjutnya lagi. " bodo" sambil menjulurkan lidahku kearahnya. Saat pulang sekolah aku melihatnya pulang bersama ibunya padahal aku pikir dia tidak dijemput lagi jadi aku bisa mengantarnya pulang lagi seperti kemarin.

Tapi ya sudahlah yang penting dia selamat sampai dirumah sudah membuat ku lega.



Haiiii alll
Makasih loh yang udah baca jadi banyak yang baca nih sekarang.😙😙😙😙

Aku menerima semua comment jadi comment aja kalo ada yang mau comment aku terima kok dengan senang hati.😇😇😙😉

Jangan lupa votenya yah😄😄😆😗😘

kenanganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang