"HAH?! Lo serius Gin?" Ucap Edo kaget.
"Alay lo!" Ucap Rasya dan dua sahabatnya yang sudah tau sebelumnya.
"Ya gue juga kaget pas nyokap bokap bilang gue bakal di jodohin sm Anes. Malah bener kan pas udah kawin gue ditindas." Ucap Gino pasrah.
"Oh jadi kamu merasa tertindas yangg?" Sahut Anes.
"Eng.. engga yangg..." Jawab Gino nyengir.
"Yaudah bagus. terusin." Ucap Anes singkat.
"Ya gitudeh sekarang Anes lagi ngandung anak gue. Baru bikin kemaren langsung jadi, kurang mantep apalagi gue.." Ucap Gino asal.
Plakkkk
"Yangg malu ada anak-anak..." Keluh Gino sambil mengelus kepalanya. mungkin Anes bakal berenti melempar barang kalau pala Gino sudah bocor wkwkwk.
"Eh demi apa ini woy. Gue keduluan jauh dong, sialan." Ucap Edo yang mengoceh sendiri.
"Berisik lo do ngoceh mulu." Sahut Rasya yang tidak suka tiap kali Edo komentar.
"Terus kita sekarang disini gara-gara Anes ngidam makan mi di puncak. mana minta nya malem-malem lagi, keras kepala dasar." Ucap Gino meneruskan.
"Ya kan bukan aku yang pengen." Jawab Anes singkat.
"Yaudah terus sekolah lo gimana Nes?" Tanya Tian.
"Hmm..." Gumam Anes bingung.
"Ya kan kita tinggal 3 bulan lagi di sekolah, gabakal keliatan lah." Sahut Gino santai.
"Hmm iyasih. terus lo bakal jadi bodyguard Anes dong selama di sekolah?" Tanya Tian lagi.
"Hahaha.. Ga cuma di sekolah kali..." Jawab Gino yang kini memandangi Anes.
"Berarti dikit lagi Gue punya ponakan dong..." Sahut Putri.
"Ha?Emang tante lo yang mana Put yang lagi hamil?" Tanya Sania tak mudeng.
"Nyonya Gino San, hamil." Jawab Putri segan tak segan menjawabnya.
"Oh... berarti ponakan gue juga dong..." Tanya Sania yang tak sudah-sudah jika pertanyaannya tidak segera di potong.
"Eh Gue mau Snapchat nih, mumpung lagi di puncak." Ucap Rasya memotong.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Karena waktu sudah menunjukkan pukul 2 siang mereka memutuskan untuk beristirahat sampai sore baru akan kembali ke Jakarta.
"Nes, enak ga?" Tanya Rasya penasaran.
"Apaan?" Tanya Anes tak mengerti pertanyaan Rasya.
"Itu... pas bikin dedenya. sakit?" Tanya Rasya menjelaskan.
"Enak. Iya sakit, kenapa lo nanya-nanya?" Jawab Anes.
"Hmm.. Gapapa gue penasaran aja." Jawab Rasya dengan kekehannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Happiness
Romance[17+] Vanesha talita dan Giorgino malik, siswa SMA kelas 3 yang sejak kecil menjadi musuh bebuyutan itu tak menyangka kalau kedua orangtua mereka telah menjodohkan sejak mereka masih bayi. Bagaimanakah perjodohan itu berlanjut?kebahagiaan apa yang t...
