Author pov
Candid membaringkan tubuhnya di kasur ,dengan kaki yang ia gantungkan ke atas langit langit tembok.
Memikirkan tentang pria itu.
Terlintas di benaknya bagaimana max membalas pelukan Victoria, dan max tak menjawab apapun tentang hubunganya dengan Victoria
"Coba pikirkan candid,apa menurutmu dia pria yang baik?" Kata kata Avril selalu terlintas di benak nya
Candid menghela nafas dan memejamkan matanya selama beberapa detik
" ck, dia hanya pria yang aku kenal beberapa waktu lalu, kami hanya teman " ucapnya mengusap wajah
" kami hanya teman " ucapnya lagi sambil mempertegas
Tiba tiba air matanya jatuh di sudut kelopak mata
" kami hanya teman, kenapa menangis sialan" isaknya
Dia menangis,dan mengepalkan tangannya.
" baiklah , aku tak mau hal ini menjadi berkepanjangan, aku akan mulai menjauhinya " ucapnya , sambil menghapus kasar pipinya yang basah
Drtttt,,,,drtttt
From: PILOT GILA
bisakah kita bertemu?
Candid menatap koang kearah ponsel,dia menghapus pesannya, dan melempar asal ponselnya
----
Candid sudah siap dengan hotpants putih dengan kemeja coklat mudanya , tak lupa kunci mobilnya.
" memakan ice cream di taman , mungkin enak ya panas panas begini" gumam candid lalu menancap gas
Drtttt...drtttt
Ponsel candid bergetar , dia melihat layar ponselnya
Pilot gila calling
" kenapa pria ini menghubungimu terus?" Kesalnya sambil memijit tombol merah di layar ponselnya
Dan mematikan ponselnya agar tidak ada yang mengganggunya
Setelah sampai candid menghampiri kedai ice cream ,memesannya,dan duduk di kursi kayu jati yang ada di pinggir sungai
" Huftt,apa hidup seorang dokter bedah semembosankan ini" ucap candid
"Apa tak ada pria tang lebih bagus dari max yang hadir di hidupku?benar benar payah" gumam nya
"Kau benar benar bodoh candid,kau bergumam sendiri" ucap wanita yang muncul dari arah belakang
" Avril ?"
Sahabatnya pun duduk di pinggirnya" kau mencoba berbohong padaku?" Tanya Avril
" tentang apa?" Tanya candid
" kau bilang , kau menganggap max hanya sebatas teman , kau memiliki perasaan lebih padanya " ucap Avril
" kami, hanya teman " ucap candid sambil memalingkan wajah
" aku mengenalku begitu lama ,kenapa kau tak mengakui itu semua? Jujur padaku, apa kau menyukainya?" Tanya Avril
Candid melamun,bukan karna ia tak mendengarkan Avril, tapi ada objek yang menyita perhatianya
Tepat di belakang Avril , ada pria duduk santai menggunakan kemeja blue sky sambil menyantap ice cream rasa coklat ,dia max.
KAMU SEDANG MEMBACA
BADBOY PILOT (sequel dari psycopath pilot)
Romance[ part di privasi secara acak !! harap follow author untuk membaca part lengkap] "pria brengsek akan mulai diam , ketika ternyata dirinya sudah di luluhkan oleh si gadis baik secara perlahan . " Copyright©dyanasky