A MILLION REASON I [PUBLISHED AS BOOK]

Chapter 7

A MILLION REASON By Hayley Dawn Harper

CHAPTER 7: BEAUTIFUL THAN MY ARTS
18sx

Sambil menikmati sarapan pagi yang whisbley sediakan untuk kami berdua, dia asyik merenung saya dengan kedua belah anak matanya yang saya akui sangat menarik perhatian. Saya makan perlahan lahan dan merasa sedikit gugup apabila diperhatikan seperti itu.
"Ni orang betul betul bertekad cemerlang mau memikat saya kah ni." Saya menoleh ke arah whisbley dan hanya tersengih . Oh. Thats smile. Dia menghenyit mata kepada saya. Saya menelan makanan di dalam mulut saya.
"Sabar Tanny. Sebelum make sure kau boleh jatuh cinta sama dia. What if.. we make a little test for him."saya merenung whisbley sambil memikirkan apa apa hal yang saya boleh gunakan untuk menguji dirinya tentang perasaan dia terhadap saya. Mentol mentol idea sedang mengerumuni kepala saya ketika itu.

"After this.. what is your plan?" Tanya saya kepada whisbley. Dia meneguk air minuman dan dia bangun dari kerusinya.
"I was thinking to bring you to this place.."
"What place?"
"My place.."
"Why did you have so many place? How many place you have?"tanya saya.
"No. I mean my real house. The house where i grew up." Jawab whisbley. Saya hanya diam.
"My mommy said that.. you dont have your parents anymore.. and only you and your brother left.. am i right?"
"Yes.. "
"Who live inside your real house.?"
"Nobody. But i always visited that place.. and this time i bring my wife together." Jawab whisbley. Saya hanya diam.
"Okay. I think i need to go and prepare myself first." Saya bangun dari kerusi dan berlalu. Whisbley mengekori saya. Saya menoleh.
"Im changing my chlotes. Can you wait for me outside." Saya meletakkan tangan saya di dada whisbley. Dia tersenyum.
"I already seen it all anyway." Jawabnya. Saya menjeling tajam.
"No. Not all. You havent see my PLATINUM TRIANGLE thats you want so much yet." Jawab Saya. Whisbley tertawa. Seperti memahami maskud perkataan yang saya ucapkan kepadanya. Saya pantas masuk ke dalam bilik dan menutup pintu. Saya membuka pintu almari dan duduk di atas katil sambil tersenyum sendiri. Saya menukar pakaian yang lebih cantik dan memakai sedikit make up. Saya menyembur sedikit minyak wangi dan menyikat rambut saya. Membiarkannya terurai menutupi bahu dan bahagian dada.

Krekkk!pintu bilik terbuka. Saya menoleh. Whisbley masuk dan tersenyum. Saya barpaling semula. Dan memandang semula ke arah meja solek dihadapan saya.
"Youre late. I already wear my chlotes." Kata saya sambil tersengih cuba untuk mengenakan whisbley. Dia mendekati saya dan memeluk saya dan meletakkan dagunya di bahu saya.
"I can take it off again..if you want." Jawab whisbley berbisik di telinga saya. Saya menutup mata. Dia mengenakan saya semula.
"Ishh.." saya menolak whisbley. Dia tertawa.
"Looking good.. so, i guess youre trying to seduce me too." Kata whisbley masih mahu mendekati saya. Kedua belah tangannya memaut pingang saya dan dia menaikkannya perlahan ke bahagian bawah ketiak. Saya hanya diam. Dari arah cermin saya boleh melihat perlakuannya kepada saya.
"Are you Enjoying every shape of me." sindir saya. Whisbley tersenyum.
" Why not. Thats my mission." Jawab whisbley. Saya memusingkan badan saya dan saya mengacu jari telunjuk di dada whisbley. Saya menolak dia dengan jari telunjuk saya sambil merenung tajam ke arahnya.
" not yet mr. Harper. You havent make me love you yet." Kata saya kepadanya. Whisbley menangkap tangan saya dan dia menarik saya berdiri lebih dekat dengannya.
"Ohhooo. Thats sexy." Kata whisbley. Saya tertawa. Dia mengusap pipi saya.
"No. Thats not gonna work out whisbley. I will not fall for you like that. I wont be easy." Bisik saya. Whisbley mengangkuk dan perlahan dia mengucup dahi saya. Oh Gosh. He start it again. Saya menutup mata erat. Hembusan nafas whisbley singgah sebentar di ubun ubun saya dan emmm. Thats nice. Saya membuka mata perlahan. And whisbley kissed my eyes. I close them again. Ohh please. Tangannya mula bergerak lagi. Kali ini di pingang saya dan turun sedikit ke Bahagian Pungung saya. Aww. Damn. He was so good exploring me. His hands keep touching my ass and His another hand was in my neck.

I open my eyes And he kissed my nose. His lips move to my left cheeks and to the right . And i cannot breath for awhile. I was bitting my own lips and whisbley kiss me on my lips. Hmmm. Why did he really know how i like to be touch like that. Did he read my mind.
"Emmm." Saya menarik baju whisbley. Dia berhenti dari terus mengucup saya.
"Youre ruining my make up." Saya menolak whisbley dan melap bibir saya dengan Tisu di tas meja solek. Whisbley membuka Tuxedonya separuh badan. Dia menghembus nafas beberap kali.
" Hot..?" Saya tersenyum. Dia berpaling.
"Ohh. Tanny!" Whisbley keluar dari bilik. Saya hanya mengeleng dan memakai semula lipstick saya perlahan.