Chapter 11

4.8K 149 5
                                    

A MILLION REASON By Hayley Dawn Harper

CHAPTER 11: WELCOME TO MY WORLD HONEY
🔞🔞🔞🔞🔞

Saya membuka mata perlahan dan manusia pertama yang ingin saya temui adalah suami Saya Whisbley Harper. Saya menoleh disebelah saya, bayangan whisbley belum kelihatan. Saya menoleh pula ke arah sofa di bilik itu, Whisbley sedang duduk termenung dan dia sedang memerhatikan saya dengan renungan tajamnya lagi. Sambil minum segelas wine dia hanya memandang ke arah katil tanpa menyedari saya sudah sedar dari tidur. Saya membuka mata sedikit dan dalam keadaan samar samar saya memerhatikan gerak laku nya.

Anak matanya memerhatikan saya tanpa berkedip dan dia menarik nafas beberapa kali. Seperti dia sedang dalam kegusaran memikirkan tentang diri saya.
" what is it Whisbley. Where did you go. Something happen. Why you looked so worried." Bisik hati saya. Saya membuka mata seluasnya. Dan merenung whisbley. Dia yang baru sedar saya sudah bangun tersenyum.
"Hey morning..Honey." Katanya. Dia menyimpan Gelas wine di atas meja dan dia melangkah mendekati saya. Dia menarik selimut yang membaluti saya dan memeluk saya. Mengucup dahi saya. Dan merenung saya manja.
" where have you been? When did you go back?" Tanya saya. Dia membungkamkan wajahnya di dada saya.
" you okay? Thinking so deeply? What happen?" Tanya saya lagi. Whisbley hanya diam.
" I miss you." Kata whisbley. Dia menarik saya dalam pelukannya dan menutup matanya. Saya hanya diam di dalam dakapan whisbley. Hanya mampu mendengar dengan lebih jelas bunyi denyutan jantungnya yang pantas berdetak. Bunyi seperti lagu terindah yang tidak pernah bosan untuk didengari.

Selepas bersarapan bersama, whisbley masuk ke dalam bilik dan saya mengekorinya perlahan lahan dari arah belakang. Dia membuka bajunya perlahan dan saya hanya berdiri di balik pintu dan dia seperti berhati hati menanggalkan bajunya. Saya melangkah perlahan dan whisbley menghumban bajunya ke atas katil.
"What happen?"tanya saya. Whisbley menoleh. Mata saya tertumpu kepada kesan luka di lengan whisbley. Dia hanya memandang saya dan akhirnya pada luka di lengannya.
"Just a little mess up happen." Jawab whisbley. Saya mendekati dia dan memerhatikan kesan luka itu. Tidak terlalu dalam hanya seperti luka akibat terkena benda tajam. Saya merenung pula wajah whisbley.
"Where did you go last night?" Tanya saya. Whisbley mengangkat kedua belah tangannya ke atas dan dia mengeluh kecil.
"Just a little fight."
"With who.. " saya merapati whisbley dan memeluk dia.
"Some Bad Human being." Jawab whisbley. Saya hanya diam.
"I feel like youre in trouble because of me?am i right?" Tanya saya. Whisbley tersenyum.
"No. Its happen even before i know you. So you dont have to worry about anything. I just want to make sure you will be alright and safe." Kata whisbley.
"I will be going. I will come back tomorow. Revolver 6 Betsy will come here and take care of you. There is gonna be more Bodyguard in this buildings. Dont go out. If you need anything asked the bodyguard to get for you. Or call me i will asked them to do it for you. I will call you every 1 hour. And please . Dont go anywhere. Just stay. I will come back tomorow." Kata whisbley.
" i want to go with you. " saya cuba memujuk whisbley. Dia hanya merenung saya tanpa mengucapkan sebarang kata kata.
"No. Thats too dangerous. I cant take the risk. " kata whisbley. Saya diam.
"Why?someone after me?" Tanya saya. Whisbley mengalihkan anak rambut saya yang menutupi sebahagian dahi saya.
"Emm. So. Please dont go anywhere. Just stay here. Im sorry i always leave you in this place. I do this because of you." Kata whisbley. Saya hanya diam. Ada sedikit perasaan takut dan gusar. Whisbley tidak ada di sisi untuk sementara waktu dan ia akan membuat saya tidak keruan. Kelopak mata saya sedikit berair. Namun saya tidak mahu menangis. Saya berpaling dan keluar dari bilik itu. Saya masuk ke bilik saya dan menutup pintu.
" oh no. Now what. What is going to happen. I feel like im one of those heroin inside the movie that i keep on watching before this." Saya berfikir sejenak. Duduk di sofa dan menoleh kepada wine di atas meja. Whisbley terlupa untuk menyimpannya semula. Saya mengambilnya dan minuk sedikit.
" Hmmmm..this is relaxing." Saya mendiamkan diri.
Krekkkk! Pintu bilik terbuka. Whisbley sudah bersiap dan dia menoleh ke arah saya.
" Im going.. " katanya. Saya mengangkuk sambil tersenyum kecil. Whisbley mengeleng.
" Dont drink too much... when im not around. " katanya. Saya hanya mengangkuk. Cuba menyembunyikan rasa gusar di dalam hati.
"Come Hugs me.." whisbley mendepakan tangannya. Saya mengangkuk dan melangkah ke arahnya. Whisbley hanya memerhatikan saya. Saya memeluk whisbley.
"Im going to miss you.. " kata saya. Whisbley mengusap belakang saya.
"I will. Just wait for me okay. I love you. I will come back and make love to you again. "Kata whisbley Saya tersenyum. Kami berdua tersenyum. Whisbley mengucup saya.
"Stop drink thats. You will be dizzy again." Katanya mengacu pada botol wine di atas meja. Saya hanya mengankuk.
"Revolver 6 will come. So dont be sad."
"Okay."
"Behave."
"Okay."
"Thats my beautiful wife." Kata whisbley. Dia memeluk saya lagi dan mengusap kepala saya lagi. Dan dia meleraikan pelukannya dan keluar dari bilik itu. Saya hanya diam kemudiannya. Hanya memandang pintu bilik yang sudah tertutup rapat.
"Ohh. Tanny. Apa lah kau mau buat Tanny. " gadis mirip saya itu muncul dari arah belakang. Saya menoleh kepadanya.
" ko tidak dengar kah apa gurangak cakap. Behave." Jawab saya.
"Hmm. Boleh kah kau behave. Kalau saya. Saya mau tau juga oh. Bosannya duduk sini saja. Cuba kau jadi penyiasat. Pakai formula baru."
"Apalah? Saya tidak mau kalau matematik lagi. Susah."
"Ni kali kau pakai teori lain Tanny.."
"Teori apa? Apa teori yang bersesuaian sama kes saya ni?"
"Good question. Mystery. Bad guys. Its about you. And life. What will you do." Tanya gadis itu. Saya duduk di sofa dan minum wine itu lagi. Saya meletakkan tangan di dagu dan berfikir secara lebih kritis.
"Lets us think about it. How about Marxisme teori by Karl marx's sideview. Ini semua berlaku kerana saling kebergantungan antara manusia dari segi sosial ekonomi dan maybe politik dalam konteks perebutan kuasa." Jawab saya. Gadis itu tertawa.
"Thats too kritis Tanny. "Jawab gadis itu. Saya minum lagi.
"Dalam konteks sosial, perasaan among human being, love.. passion to someone we love.. make us want to protect them.. we will fight for them no matter what. "
"And how about the ekonomi?"
"Money?who have the biggest amount of money?and how are you going to use them?but if how? Duit yang kau ada tidak dapat beli apa yang kau mau?!" Jawab saya lagi. Gadis itu mengangkuk.
"Politik.. dalam konteks perebutan kuasa.. who is more powerful. Who had the most powerful weapon? Who is the real asshole?! someone is after me.. and i think thats why its all happen. "
Jawab saya lagi.
"Good one. Tanny. You can be a gangster's wife with the way you keep thinking."
"I think i am born to be like this.. its not that accidentally i marry whisbley for fun. There must be something i need to do." Jawab saya. Dan saya melelapkan mata. Wine di dalam botol itu hampir habis diminum.

A MILLION REASON I [PUBLISHED AS BOOK]Where stories live. Discover now