PERHAPS LOVE [CHANBAEK]✔

Baekhyun's house

Chanyeol berdiri didepan gerbang yang tingginya lebih dari tiga meter. Ia hendak memencet tombol bel tapi Baekhyun lebih cepat menerobos masuk kedalam rumah. Ia tak heran toh Baehyun pemilik rumah, tapi sebenarnya Chanyeol ingin masuk dengan cara formal dengan memencet bel rumah dan dipersilakan tuan rumahnya masuk kedalam. Sayangnya, sepertinya Baekhyun tak paham dengan kegugupannya.

Kakinya melangkah ragu memasuki lebih dalam area taman. Ia tak sempat mengagumi keindahan taman kediaman Byun karena tatapan matanya fokus menuju ke arah Baekhyun yang meraih handle pintu utama hingga anak itu tak terlihat lagi karena ia sudah masuk kedalam rumah. Bahkan ia mendengar teriakan Baekhyun memanggil ibunya dengan kencang.

Chanyeol tetap berdiri di depan pintu. Sempat terpikir dalam benak Chanyeol untuk berbalik arah dan pulang kerumah. Tapi itu namanya sangat tak bertanggung jawab. Ia tetap diam di depan pintu utama menunggu Baekhyun kembali menemuinya. Dahinya mengernyit. Sudah beberpa menit ia menunggu, Baekhyun tak juga muncul. Apakah anak itu lupa dengannya?

Chanyeol menghela napas, ketika ia akan berbalik dan pergi tapi ada suara seseorang yang melarangnya.

"Mau pergi kemana kau?!"

Chanyeol menelan ludahnya saat mendengar suara besar itu. Ia berbalik dan melihat Baekhyun digendong oleh sosok pria yang mempunyai mata mirip Baekhyun. Setelan suit berwarna abunya membuatnya terlihat begitu arogan ditambah sosok pria itu manatapnya dengan tajam.

"Joongki-ya, jangan galak-galak dengan calon menantuku."

Tiba-tiba ada sosok lain muncul dari balik pintu. Sesosok wanita yang begitu anggun dan cantik menatap tersenyum ramah kearah Chanyeol. Chanyeol membalas dengan senyum pula dan tak lupa membungkuk memberi salam.

"Menantu apa? Aku tak menyetujui!"

Jujur, Chanyeol bingung dengan situasi ini. Tapi iya yakin yang disebut 'menantu' disini adalah dirinya. Dan yang menjadi pertanyaan, dia memang akan menikah dengan siapa?

"Appa jangan marah-marah~" Baekhyun mengecup pipi sang ayah.

"Ya ampun Baek sayang, appa tak mengira kau pacaran dengannya. Appa tak setuju!"

"Tapi Chanyeol hyung sangat baik dan tampan, Baekhyunnie suka dengan Chanyeol hyung."

"Appa kira kau akan berpacaran dengan Luhan sayang, dia sangat cantik."

"Aku tak akan pernah suka dengannya appa! Tak akan pernah! Lagipula dia sudah punya pacar."

"Jadi kau juga ingin punya pacar?"

"Iya. Chanyeol hyung lebih tampan daripada pacarnya Luhan."

"Ia bahkan tak lebih tampan daripada appa, sayang."

"Chanyeol hyung yang paling tampan, appa."

Mendengar percakapan suami dan anaknya, Hyekyo memutar bola matanya. Joongki mendadak pulang lebih cepat dari jadwal. Suaminya itu begitu terkejut saat melihat Baekhyun pulang dan ingin mengenalkan pacarnya. Seperti inilah suaminya memanjakan anaknya dan di tambah dengan sikap over protective-nya. Wanita cantik itu berjalan mendekati Chanyeol yang diam memperhatikan percakapan suami dan anaknya.

"Kaukah yang bernama Chanyeol?"

Chanyeol sangat terkejut menyadari ibu Baekhyun sudah berada tepat di hadapannya. Mulutnya tak bisa bersuara. Ia hanya mengangguk dan itu membuat Hyekyo terkekeh.

"Abaikan mereka, ayo silakan masuk kedalam."

"Jangan biarkan dia masuk, noona!" Hyekyo langsung melempar tatapan tajam kearah suaminya. Jika dalam keadaan marah, suaminya akan memanggilnya 'noona'. Joongki langsung membuang muka seolah tak menyadari tatapan itu. Ia malah mencubit pipi Baekhyun yang menggembung.