Sinopsis :
Kiriya memiliki kekuatan yang berbeda dengan orang lain dan kekuatannya sangat hebat. Namun kekuatannya juga memiliki kelemahan yang sangat fatal. Apa yang akan dilakukan kiriya agar kekuatannya dapat dia gunakan sepenuhnya tanpa harus kh...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Chapter 3 [Misterius]
aku pun membuka mataku dan melihat mizuki tertidur dikursinya. aku juga melihat selang darah dan impus menempel ditanganku. aku baru ingat saat itu aku diserang oleh seseorang dan menyebabkan diriku pingsan.
aku masih belum mengetahui identitas gadis yang menyerangku saat itu dan juga kenapa dia diburu oleh para pemerintah. sial mengingat hal itu saja membuatku merinding ketakutan. jika saja pasukan Guardian Divine tidak datang pasti aku sudah lama mati.
"aw"
aku pun merasakan sakit diseluruh bagian tubuhku. mizuki pun membuka matanya akibat suaraku.
"onii-chan, syukurlah kau bangun" kata mizuki sambil mengeluarkan sedikit air matanya
"maaf membuatmu khawatir"
"tentu saja aku khawatir, onii-chan tidak sadarkan diri selama 3 hari"
"eh, 3 hari"
kenapa aku selalu kena sial. apakah aku ada salah dengan tuhan sampai dia tega menyiksaku seperti ini. aku pun hanya dapat mendesah menerima kenyataan pahit ini.
"pasti onii-chan lapar, aku sudah membuatkan makanan kesukaan onii-chan" kata mizuki sambil mengeluarkan kotak makanan dari dalam tasnya.
"terima kasih mizuki, telah menemaniku selama aku tidak sadarkan diri"
"onii-chan, aah" kata mizuki sambil memegang sendok yang berisi makanan kearah mulutku
"kau tidak usah menyuapiku, aku bisa makan sendiri"
"tidak boleh"
aku pun tidak membahas hal itu dan memakan makanan yang dibuatkan oleh mizuki untukku.
"mungkin sebentar lagi dia akan datang" kata mizuki dengan nada datar
aku yang sedang makan tiba tiba saja tersedak saat mendengar perkataan mizuki.
"siapa yang datang ?"
"liza-san"
"nah mizuki, apa badanku bau dan apakah wajahku berantakan dan..." kataku dengan nada panik
"pffft, onii-chan"
"kenapa kau tertawa"
"bukan apa apa"
kenapa aku tiba tiba saja panik saat mendengar bahwa liza akan datang. bukankah aku harus bersikap biasa saja saat teman datang berkunjung. aku pun menghabiskan makanan yang dibuat mizuki untukku.
"aku akan panggilkan dokter untuk memeriksa keadaan onii-chan"
mizuki pun pergi dari ruanganku. saat aku berada sendiri diruanganku tiba tiba saja seseorang yang tak diundang datang.
