Let Me Know

15. I'm Choice

Vote+Comment
Komentar apapun yg penting komen:v

Dingin angin yang menerpa kulit Yerin masuk kedalam pori-porinya, suara lemah Taehyung serta air matanya melengkapi hari terburuk dalam hidup Yerin.

"Jangan tinggalkan aku. Jebal". Hati Yerin merasa sakit, seperti di robek-robek mendengar perkataan Taehyung. Tapi tidak, ia berusaha untuk tetap mempertahankan keputusannya, tekad Yerin sudah bulat. Ia memilih untuk berpisah dengan Taehyung. Bukan tanpa sebab, Yerin tahu Eun Hye sedang mengandung, dan dia yakin itu adalah anak Taehyung, dan Yerin ingin menhentikan semua ini.

"Taehyung...". Yerin melepaskan pelukannya. Taehyung menatap nanar Yerin.

"Kita tidak bisa terus begini, saling menyakiti". Lanjut Yerin. Taehyung menggelang cepat. "Aku...".

"Syutt....". Yerin menempelkan jari telunjuknya di bibir Taehyung, lalu berusaha menarik kedua sudut bibirnya untuk tersenyum.

"Aku tidak mau menyakiti kamu, karena kamu memaksakan dirimu untuk menikah dengan ku, aku juga tidak mau menyakiti Eun Hye. Apakah Kau sadar? Kita..... ". Yerin menahan ucapannya di tengorokan yang terasa tercekat menjalar hingga ulu hatinya.

"Kita itu saling menyakiti Taehyung. Sudah cukup aku harus menghentikan nya. Aku juga ingin....". Yerin mengalihkan padangan nya dari manik mata Taehyung terus menatap dirinya.

"Aku juga ingin bahagia Taehyung, bisakah kau biar kan aku untuk bahagia?".
　　
Taehyung terdiam, dia sangat sakit melihat setetes demi tetes air mata yang keluar dari mata Yerin, apalagi setelah mendengar kaliamt 'saling menyakiti' dan juga keinginan Yerin untuk 'bahagia' itu membuat hatinya tertohok. jadi selama ini aku membuat Yerin tersiksa?-Kth

"Aku juga ingin kau bahagia bersama orang yang kau cintai".

"Tapi aku mencintai mu". Sambar Taehyung. Yerin tersenyum, lalu mengusap air mata di pipi Taehyung dengan lembut.

"Kalau begitu hentikan semua nya, karena semua ini terlalu menyakitkan Taehyung. Hentikan ini!". Taehyung menarik Yerin kepelukan nya.

"Apa yang harus aku lakukan?".

"Orang bilang cinta itu tidak harus memiliki, tapi melihat orang yang kita cintai bahagia itu sudah lebih dari cukup. Kau harus membiarkan aku melepaskan beban ini Taehyung,.....". Yerin melepaskan diri dari pelukan Taehyung, lalu menatap mata Taehyung dengan lekat.

"Yang harus kau lakukan adalah, melepaskan aku. Ceraikan aku Taehyung".

Taehyung terdiam, air matanya sudah surut tak mampu lagi mengeluarkan nya, karena air mata itu membeku di dalam hatinya. Hingga sorot matanya yang hangat berubah dingin.

"Dan itu membuat mu bahagia?". Yerin mengangguk pelan sambil tersenyum palsu, jauh di dalam lubuk hatinya, Yerin benar-benar ingin menjatuhkan dirinya dari gedung tinggi yang ada di sekelilingnya itu, karena sorotan mata Taehyung yang hangat berubah menjadi dingin.

"Baiklah jika itu yang kamu inginkan aku akan melakukan nya".

　　
　　***
　　
　　

Seokjin tengah mengikuti Lee Ha Ra ke taman yang ingin memberikan kejutan pada pacar nya di taman. Tadinya dia sudah meminta Ha Ra untuk menemani nya, tapi Ha Ra menolak nya. Entah kenapa Seokjin penasaran dengan kejutan yang Ha Ra berikan, kejutan seperti apa? Karena Seokjin begitu pemasaran dengan sebarapa berharga nya pria yang Ha Ra selalu ceritakan itu.