Kingitsune

8.5K 840 38
                                    

Kingitsune

(Rubah Emas)

†††

By : Ayuni Yuukinojo

†††

Naruto © Masashi Kishimoto

†††

Pair : ?/Naruto

Warning :

Typo, OOC, EYD berantakan, menjurus Shonen-ai,

Malam itu bulan purnama bersinar dengan sangat terang. Langit dipenuhi oleh bintang yang bertaburan. Disebuah kastil megah milik keluarga keturunan dewa itu seorang wanita untuk pertama kalinya melakukan proses yang bernama persalinan. Didekatnya ada seorang miko dengan kimono putihnya tengah berusaha membantu peroses persalinan tersebut. "Sedikit lagi Kaguya-sama. Hamba sudah dapat melihat rambut pirangnya."

"Hime, berusahalah. Jangan menyerah." Disamping wanita yang dipanggil Kaguya tersebut tampak seorang lelaki dengan hakama khas onmyoji tengah menggenggam erat tangan kanan wanita itu. Kesembilan ekor oranyenya bergerak dengan gelisah tak jarang tampak cahaya kemerahan yang mengalir dari tangan lelaki itu menuju tubuh Kaguya.

.

Dua orang pemuda bersurai putih dan merah tengah menunggu dengan gelisah didepan sebuh ruangan. Mereka untuk pertama kalinya merasakan kecemasan yang mendalam. Berjalan hilir mudik bak setrikaan. Tak jarang yang berambut panjang mengacak rambut frustasi hingga rambutnya berantakan sementara pemuda yang satunya hanya berjalan-jalan sambil membisu.

"Oekkk~ oeekk~" tangisan pertama bayi terdengar dari dalam ruangan yang mereka tunggui. Dengan segera mereka memasuki ruangan tersebut walaupun belum diberikan izin.

"Ibunda!?" seru mereka bersamaan. Wajah putih pucat mereka menunjukkan warna terkejut melihat seorang bayi berlumuran darah dengan satu ekor keemasan yang masih lemas. Bayi mungil itu masih menangis. Tapi segera terhenti ketika seorang lelaki bersurai pirang berpakaian Onmyoji mendekapnya. Dengan telaten lelaki itu membersihkan tubuh sang bayi sementara miko yang membantu proses persalinan tengah merawat sang ibu. Bayi itu tertawa riang saat ia berhasil menggenggam jari dari ayahnya. Ekor pirangnya yang semula hanya tergeletak lemas mulai aktif bergerak.

"Kaguya. Anak kita kelak akan memberikan kebahagiaan bagi seluruh dunia." Lelaki itu menyerahkan sang bayi pada si ibu yang kini tengah duduk. Wanita itu meraihnya dengan lembut, wajahnya dipenuhi oleh kebahagiaan. Untuk pertama kalinya ia merasa beruntung diciptakan didunia ini.

"Dengan kekuatan anda yang ada padanya, anak kita akan menuntun seluruh mahluk dunia ini kepada kebahagiaan." Ujar wanita itu sembari mencium kening si bayi. Anak itu mencoba meraih tanduk yang ada di atas kepala ibunya sambil mengumandangkan tawa bahagia.

"Hagoromo, Homura perkenalkan. Adik kalian." Ujar lelaki tersebut menyambut kedua pemuda yang sedari tadi hanya menonton sambil berdiri.

Tak lama setelah miko yang membantu persalinan keluar dengan segala perlengkapannya, kedua pemuda itu akhirnya mendekat. Duduk disisi sang ibu berhadapan dengan lelaki pirang satu-satunya disana. "Namanya siapa Onmyoji-sama?" putra tertua dari keluarga Ootsuki itu memulai pembicaraan. Matanya tak bisa beralih dari sosok mungil didekapan ibunya, apalagi saat itu melihat mata biru sapphire indah yang berbinar jenaka.

"Namanya Haruto Kingitsune." Ucap lelaki pirang itu sambil membelai surai pirang anaknya. Tak jarang anak itu tertawa geli saat telinga rubahnya yang sensitive bersentuhan dengan tangan besar sang ayah. Mata birunya memandang sang ayah lama sebelum beralih pada dua pemuda bersurai putih dan merah didekatnya. Tawa jenaka sekali lagi ia berikan kepada dua orang kakak barunya.

KinGitsuneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang