Hai sahabat spirit, yuk simak materi dari kami😘😘.
IMAJI DALAM PUISI
_____________________Ada banyak hal yang turut menentukan keindahan puisi, salah satunya adalah imaji atau citraan. Imaji adalah kesan yang tertangkap dalam kalimat atau baris-baris puisi. Imaji bisa bisa kita rasakan melalui panca indera kita. Imaji digunakan dalam puisi dengan tujuan untuk memperkuat kesan puisi, sehingga ketika membaca puisi, seolah-olah kita bisa melihat, mendengar, merasa, mencium, dan meraba apa yang tertulis dalam puisi secara nyata.
Ada beberapa jenis imaji yang dapat ditimbulkan puisi, yakni sebagai berikut.1). Imaji Visual atau Penglihatan
Imaji visual ditimbulkan oleh indera penglihatan (mata). Citraan ini merupakan jenis yang paling sering digunakan penyair. Citraan penglihatan mampu memberi rangsangan kepada indera penglihatan sehingga hal-hal yang tidak terlihat menjadi seolah-olah terlihat.Contoh:
Pagi di Central Park. Ada serimbun semak sedang berbunga. Berembun dan merekah. Di dekatnya, di bangku taman, duduk tertidur seorang gelandangan--merengkuh tubuh ringkih sendiri.
(M. Aan Mansyur - Pagi di Central Park)Pada kutipan puisi M. Aan Mansyur di atas, kita sebagai pembaca seolah dapat melihat suasana pagi di Central Park dengan mata sendiri. Kita seperti dapat melihat suasana sebuah taman kota di pagi hari. Ada serimbun semak yang tengah berbunga di taman itu. Sementara di bangku taman itu ada seorang tuna wisma/gelandangan yang sedang duduk tertidur.
Sebagai contoh lain dari imaji visual ini, saya akan mengutip potongan puisi "Senja di Pelabuhan Kecil" karya Chairil Anwar.
"Ini kali tidak ada yang mencari cinta
di antara gudang rumah tua, pada cerita
tiang serta temali. Kapal, perahu tiada berlaut,
Menghembus diri dalam mempercaya mau berpautGerimis mempercepat kelam"
Pada kutipan di atas, bisa kita bayangkan sendiri suasana senja di sebuah pelabuhan yang sunyi. Gerimis yang turun yang menambah kelam, kapal dan perahu yang bersandar di dermaga karena tidak melaut.
Melalui penggunaan imaji visual tersebut, Chairil dapat membuat kita yang membaca puisi itu seolah mengalami sendiri suasana senja di pelabuhan kecil itu.2). Imaji Auditif atau Pendengaran
Imaji auditif atau pendengaran berhubungan dengan kesan dan gambaran yang diperoleh melalui indra pendengaran (telinga). Imaji ini dapat dihasilkan dengan menyebutkan atau menguraikan bunyi suara, misalnya dengan munculnya diksi sunyi, tembang, dendang, suara mengiang, berdentum-dentum, dan sayup-sayup.
Contoh
/1/
"Desau angin selatan menyisir teluk.
Degup lautan di debar ombak rindu"/2/
"Koak gagak mengguncang dinding kota"
(Sony Farid Maulana.Dua contoh di atas merupakan contoh penggunaam imaji auditif atau pendengaran yang digunakan untuk mengimajikan bunyi. Namun demikian, terkadang imaji auditif juga digunakan untuk menggambarkan suasana sunyi. Sebagai contoh kutipan puisi " Sajak Putih" karya Chairil Anwar ini:
"Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba"
3). Imaji Taktil atau Perabaan dalam Puisi
Imaji taktil atau perabaan adalah imaji yang dapat dirasakan oleh indera peraba (kulit). Pada saat membacakan atau mendengarkan larik-larik puisi, kita dapat menemukan diksi yang menyebabkan kita merasakan rasa nyeri, dingin, atau panas karena perubahan suhu udara.
Berikut contoh citraan perabaan dalam puisi./1/
"Ketika salju turun, dan angin dingin mengiris wajahku"
(Sony Farid Maulana - Salju Den Haag)Melalui kutipan di atas, kita seolah dapat merasakan dingin angin yang terasa oleh kulit kita.
4). Imaji Penciuman
Imaji penciuman atau pembauan disebut juga citraan olfactory. Dengan membaca atau mendengar kata-kata tertentu, kita seperti mencium bau sesuatu. Citraan atau pengimajian melalui indra penciuman ini akan memperkuat kesan dan makna sebuah puisi.
Perhatikan kutipan puisi berikut yang menggunakan imaji penciuman/1/
"Bau garam terasa
ketika langkahku sampai
di sebuah kanal."
(Sony Farid Maulana-Rotterdam)/2/
Bau karat ini dicintai hidungmu,
hidung yang ingin tahu bau kabel terbakar, tembaga, dan bahasa.
(Adimas Imanuel -Aldebaran)/3/
Aku rindu pada aroma sawah
kala hujan memeluk tanah5). Imaji Pencicipan atau Pencecapan dalam puisi
Citraan pencicipan disebut juga citraan gustatory, yakni citraan yang muncul dari puisi sehingga kita seakan-akan mencicipi suatu benda yang menimbulkan rasa asin, pahit, asam, manis, atau pedas.
Berikut contoh larik-larik puisi yang menimbulkan citraan pencicipan atau pencecapan.Pembicaraan
Hari mekar dan bercahaya:
yang ada hanya sorga. Neraka
adalah rasa pahit di mulut
waktu bangun pagi
Karya Subagio SastrowardojoAda kalanya dalam sebuah bait, penyair menggunakan lebih dari satu jenis imaji. Hal ini dilakukan untuk menambah daya puisi agar terasa lebih kuat dan nyata saat kita membacanya. Berikut saya kutipkan beberapa bait puisi yang menggunakan lebih dari satu jenis imaji:
/1/
Aku berhenti di depan kafe. Menonton film bisu di kaca jendelanya. Tidak ada orang bicara. Bahasa melarikan diri dari lidah manusia pada jam-jam pulang kerja.
(M. Aan Mansyur - Tidak Ada Matahari Senja di Sini)Pada kutipan di atas digunaka imaji visual/penglihatan dan imaji auditif (pendengaran) secara sekaligus. Kita sebagai pembaca seolah-olah dapat melihat seseorang yang tengah menonton film bisu di depan kafe. Banyak orang-orang lewat tapi mereka semua diam, sehingga menyebabkan suasan sunyi.
/2/
Lebih lembut dari kain sutera
kabut turun di Luxemburg:
Camar laut melintas
di atas kepala.
Angin dingin
dan koak gagak mengguncang dinding kota
dalam pagi yang muram.(Sony Farid Maulana - Arus Pagi)
Pada kutipan puisi di atas, digunakan tiga imaji sekaligus.
Ada imaji peraba/taktil (lebih lembut dari kain sutera, kabut turun di Luxemburg); ada imaji visual (camar laut melintas di atas kepala); dan imaji auditif/pendengaran (koak gagak mengguncang dinding kota).Akhir kata, sekian materi tentang imaji dalam puisi ini. Semoga bermanfaat.
14 April 2017
Note:
Posting materi dulu ya Sahabat Spirit, kelas belajarnya menyusul😊. Buka inbox banyak banget yang nanyain opmem. Maaf banget kami sedang sibuk persiapan Ulang Bulan ke-6, jadi opmemnya gak dalam waktu dekat. Yuk ikut event kami, hadiahnya banyak dan menggiurkan loh. Add OA line untuk info lengkapnya, IG juga ya.
Salam #spiritpuitik
______________________________________________
Materi by DimasAlbiyan
Edit by she_harz
KAMU SEDANG MEMBACA
Materi Dan Kelas Belajar GBSpirit
Non-FictionKumpulan materi puisi dan hasil diskusi di kelas. Semoga bermanfaat. Salam #spiritpuitik Cover by: eruchi_chan