Chap 15

8.9K 691 96
                                    

Disinilah mereka, chanyeol, luhan, sehun dan Ziyu. Mereka baru saja mendarat dilondon, sehun mendorong kursi roda milik chanyeol dan luhan menggendong anaknya.

"Ayo noona" ucap chanyeol yang sepertinya sudah tidak sabar ingin bertemu dengan baekhyun.

"Iya aku akan menelfon taxi dulu" ucap luhan. Luhan mendial nomor taxi tersebut.

Tak lama kemudian dua taxi datang, yang satu untuk mereka dan yang satu lagi untuk barang-barang yang mereka bawa.

Dalam perjalanan menuju rumah sakit, chanyeol tak henti-hentinya merapalkan doa untuk sang istri dirumah sakit.

Skip time

Setiba dirumah sakit, chanyeol terus meminta pada sehun dan luhan untuk cepat, ia benar-benar tidak sabar untuk melihat keadaan istrinya.

Dilorong rumah sakit langkah mereka melambat ketika melihat orang yang mereka kenal saling mendekap dan yang yeoja sedang menangis dalam dekapan sang namja.

"Eomma" panggil luhan.

Yang sedang berdekapan pun menoleh dan terkejut.

"Lu" gumam nyonya Park. Nyonya dan tuan Park menatap tak percaya ketika melihat sang anak bungsu berada disana.

"A-apa yang terjadi" tanya chanyeol tergagap.

"Semua baik-baik saja nak, tidak ada yang dikhawatirkan" ucap tuan Park berusaha mengalihkan suasana.

"Tapi kenapa eomma menangis, jangan berbohong appa" ucap chanyeol.

"Kondisi baekhyun hanya menurun" ucap tuan Park.

"Mwo hanya? Kenapa appa bilang cuman hanya? Kondisi baekhyun menurun dan appa mengatakan cuman hanya?" Ucap chanyeol tak percaya.

"Chan appa bukan bermaksud berkata seperti itu" elak tuan Park.

"Yang intinya sekarang bagaimana kondisi baekhyun?" Tanya chanyeol.

"Belum ada perangsuran, dokter masih mencoba menangani kondisi baekhyun didalam"ucap tuan Park.

Chanyeol menghela nafas dan menunduk, ia merasa tidak becus menjadi seorang suami yang baik buat istrinya.

Klek

Chanyeol dengan cepat mengalihkan pandangannya.

"Bagaimana dokter?" Tanya tuan Park.

"Sementara ini kondisi nona Baekhyun sudah mulai stabil, dan beliau juga mengigau tadi, dan memanggil nama chanyeol, apa chanyeol itu ada disini?" Tanya dokter.

"Sa-saya dok, saya suaminya" ucap chanyeol.

"Mungkin dengan adanya anda disamping Baekhyun, itu bisa mempercepat proses pemulihannya" ucap dokter pada Chanyeol.

"Baik dok"

Selepas dokter pergi, chanyeol dan yang lain masuk kedalam ruang rawat baekhyun.

Setetes liquid jatuh membasahi pipi chanyeol, hatinya sangat teriris ketika melihat istrinya terbaring lemah dengan banyak alat yang tertempel ditubuhnya, bahkan ada sebuah alat yang dipasang dibelakang punggung Baekhyun, posisi baekhyun saat ini sedang terlungkup.

"Ugh...akhh...uh" mereka saling pandang ketika mendengar suara Baekhyun seperti orang kesakitan.

"Eomma baekhyun" ucap chanyeol.

"Seperti nya ucapan dokter benar, baekhyun membutuhkan mu disini" ucap nyonya Park.

Chanyeol menggenggam tangan milik baekhyun, seolah tangah memberikan kekuatan pada baekhyun.

Maid OR Fake Girlfriend?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang