Chapter 12

6.5K 489 61
                                    

Ada yang kangen gak nih sama author gaje nan receh inih ? wkwk maapkan author yang baru bisa next sekarang hehe
(Ps: author nya lagi stress mikirin nilai *eh malah curhat)

Happy reading guys

¡

¡

¡

¡

¡

¡

¡

¡

¡

¡

¡

¡

¡

Author pov^

Malam pun tiba entah apa yang ali lakukan , dari selesai meeting sampai selesai magrib ia masih saja berkutat dengan handphone .

Baru beberapa menit yg lalu ali keluar untuk menerima telfon dan sekarang ia sudah keluar lagi , ali bilang dia ingin bertemu cliennya lagi.

Sungguh ali adalah mahluk yang paling aneh se antariksa , dia yang membuat janji tapi dia yg pergi dengan alasan yg aneh . Entah kenapa prilly jadi sangat malas untuk keluar hotel di tambah lagi maleqa yang tiba2 di dandani oleh orang suruhannya ali .

padahal dia yang mengatakan bahwa saat makan malam nanti maleqa dititipkan oleh bodyguard ali , tapi knp maleqa harus dandan .

Baru saja prilly ingin ganti baju, ada suara ketukan pintu dari arah luar . Dan tentu saja prilly harus membuka kan pintu , entah apa yg terjadi dengan hotel yg di booking ali , tapi prilly merasa merinding karena saat buka pintu lampu lorong mendadak mati tapi tidak dengan lampu kamarnya dengan ali , beruntunglah maleqa sudah pergi oleh orang kepercayaan ali .

Saat prilly mencoba berjalan kakinya seperti terhalang oleh barang . Dan ketakutan prilly bertambah saat ia menemukan sebuah kotak , setelah prilly mengumpulkan keberanian ia membuka kotak yg ia temukan . Rasa ketakutan prilly saat itu sudah level max , karena saat kotak itu dibuka sebuah boneka beruang terbang keluar kamar , boneka nya lucu tapi juga aneh . Dan ada sebuah kertas putih bercorak merah darah , kertas nya sangat menarik tapi tidak dengan isinya .

" ikutilah boneka itu ! Kamu akan bertemu aku di tempat yang tak akan kamu lupakan "

- dari lelaki yg menganggumi mu

kata terakhir dari surat tersebut membuat prilly merinding , tapi prilly tetap mengkuti  karena rasa penasarannya . Baru tiga langkah prilly keluar kamar dengan dress nya yang cantik , di lantai yang ia injak muncul sebuah sinar terang berbarengi dengan muculnya foto prilly dihiasi oleh lampu kecil. Sungguh malam ini prilly merasa menjadi wanita yang paling bahagia, karena setiap langkah kaki yang ia pijak akan selalu mucul foto dirinya hingga ia berjalan keluar hotel .

lalu tatapan jatuh pada seorang laki-laki bertubuh tegap yg berada di pinggir pantai , prilly yakin itu adalah ali nya . dengan mengendap - endap prilly berjalan kearah laki2 itu , bukannya ali yang terkejut kini malah prilly yg kaget karena ternyata ali mengetahui nya .

Hampir saja prilly jatuh ke pasir jika ali tidak cepat membantunya , percayalah jika prilly jatuh ini adalah hal yg paling memalukan .

Ali pov

" hayoo ngapain kamu di belakang aku , mau kagetin aku ya ? sayang aja kamu gagal " pekik ku jahil setelah ku menolongnya

" bodo amat li gk peduli gua , gua hampir jatoh malah diledekin" lirih prilly pelan

" jjangan ngambek prilly sayang mendingan kita makan malem dulu" ucapku menggoda

Dan lagi-lagi semburat merah muncul lagi di pipi prilly

----------------------------------------------------------

author pov

" maleqa dimana ya li ? Aku khawatir deh " tanya prilly seusai mereka makan malam bersama

" jangan khawatir sayang , maleqa ada sama org kepercayaan aku jadi pasti dia baik2 aja" kata ali sembari meyakinkan

seolah terhipnotis kata2 ali kini prilly sudah terlihat tenang sembari mengulas senyum di bibir nya .

" prill sebenernya aku ngajak kamu kesini pengen ngomong sesuatu " kata ali sembari memegang tangan prilly erat

" kamu pengen ngomong apa li ? " ucap prilly penasaran tapi di balik rasa penasarannya jantung nya berdetak lebih cepat dari biasanya ditambah lagi keringat dingin yg ada di sekujur tubuhnya

Ditariknya tangan prilly yg dingin akibat udara malam , kearah pantai lalu ali menjatuhkan tubuhnya di bawah prilly hingga pasir pantai terbang tak tau arah .

" prill aku bukan pecinta yang sempurna , aku juga tidak lebih baik dari orang yg pernah datang dalam kehidupanmu.  Banyak hal salah dan buruk yg telah aku lakukan dimasa lalu ,dan dari semua yang pernah datang, aku belajar bagaimana menggenggam tangan.
belajar dari semua yang memilih pergi, aku ingin belajar untuk bisa mencintai lagi.

Dan hari ini aku melihatmu,
Bolehkah aku mencintaimu
Dan menjagamu, untuk seumur hidupku wahai prillyku ?"  lalu setelah ia mengucapkan kata2 yg begitu romantis ,ali mengambil kotak yg berisi cincin lalu ia hadapkan di depan prilly

Melihat prilly yg hanya diam terkejut ali mencoba mengunakan kata2 lain

"  Kepada hati,
Aku tuliskan selarik sajak
Tentang aku, yang begitu memujamu
Tentang pesonamu, yang begitu aku kagumi
Dan tentang cerita, yang aku harap kamu akan ada di dalamnya

Kepada hati,
Aku ulurkan kedua tanganku
Sambutlah dan genggamlah dengan erat
Dengan kedua tanganku dan kedua tanganmu, aku akan berusaha meraih banyak hal untukmu. Agar duniamu dan dunia kita menjadi lebih indah.

Kepada hati,
Aku tiitipkan sebentuk hati ini
Kumohon jagalah baik-baik
Jika kau mau, maka aku berjanji padamu,
Seumur hidupku, aku akan menjadi penjaga hatimu, penjaga hidupmu dan penjaga anak-anakmu dan keluarga kita.

Dan kepada hatimu,
Jika beberapa bait sajak ini tak mampu meyakinkanmu
Aku mohon ulurkan jemarimu
Biarkan aku bersimpuh di hadapmu
Lalu dengangarkan kata hatiku
“Maukah kamu menikah denganku dan menjadi ibu dari anak-anakku..?
Cincin ini adalah bukti
Bahwa kata-kataku ini bukan sekedar puisi cinta romantis belaka
Tapi sebuah puisi yang terlahir dari hatiku, yang begitu mencintaimu  "

" emm i..ya.. li.. a..ku mau " ucap prilly gugup

"Aahhhh makasih prill " ali yg kesenangan pun menggendong prilly erat lalu memutar prilly seperti anak kecil

" udah ahh li malu di liatin orang " ucap prilly meronta ronta untuk turun

bersumbang eh bersambung deng 😂

CIAAA! ENAK AMAT JADI PRILLY DI LAMAR NYA PAKE PUISI , APALAH DAYA AUTHOR YG MASIH JOMBLO 😢 HAHA ITS OKAY WAE LAH YA 😂😂 *authornya lagi gila njiss 😂




Abi Untuk MaliqTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang