05_Unlimited Love_

302 43 12
                                    


--- enjoy & vomment :) ---  



Aku terbangun disaat sinar matahari telah masuk melalui celah jendela di kamar ini, hal yang pertama kulihat saat membuka mata adalah kaos berwarna hitam. Ahh.. ternyata aku tidur dipelukan Yoongi oppa. Pantas saja aku merasa sangat nyaman. Hahaha. Aku mencoba melepaskan pelukannya, dan seketika Yoongi oppa juga ikut terbangun

"Nnnghhh... Kau sudah bangun Junghee-ya? Apakah tidurmu nyenyak?" ucapnya, ia semakin membawaku kedalam pelukannya, erat, membuat ku menghirup aromanya yang membuatku candu

"Ahh oppa! Aku takkan bisa bernafas jika kau sangat erat memelukku" ucapku dengan kekehan kecil

"Ahahaha.. Mian Junghee-ya" ucapnya sambil meregangkan pelukannya, menatapku, membelai lembut rambutku dan tersenyum.


"Cantik" ucapnya seketika membuat pipiku memanas

"Astaga oppa!" aku memukul dadanya pelan. Sungguh aku sangat malu, meskipun ia sudah sering menggombal, tapi tetap saja aku masih merasa melayang diangkasa setiap mendengarkannya.

"Ahaha.. Kau sangat lucu Junghee-ya, love you" ia mengecup keningku, dan kembali membawaku kedalam pelukannya




ayyy you never walk alone~


Ponselku berbunyi, mengharuskan kami menyudahi pelukan hangat tersebut. Aku melihat nama kontak yang muncul, akupun tersenyum lalu mengangkat panggilan tersebut


"Yeoboseyo? Oppa?" jawabku sambil duduk dipinggiran kasur, sedangkan Yoongi oppa juga bangun, dan berjalan kearah kamar mandi

"Junghee-ya.. Bagaimana kabarmu? Apakah kau tak merindukan oppamu ini eoh? Haha" ucapnya diseberang sana

"Ahh neomu bogosipoyo oppa-ya! Kapan kau pulang eoh?" ya, aku sangat merindukan oppaku itu, terutama tadi malam. Jungkook oppa, ia sedang menjalani kuliah di luar negeri

"Ya liburan nanti lah Junghee.. Aku tak mungkin tiba-tiba pulang saat perkuliahan berlangsung hahaha" jawabnya. Ya memang, Jungkook oppa hanya akan pulang jika liburan semester tiba. "Geundae, Junghee-ya. Apakah terjadi sesuatu padamu? Oppa merasa tidak enak kemarin. Kau baik-baik saja kan?" ucapan Jungkook oppa membuat ku membisu. Firasatnya memang kuat dan selalu benar. Sejak aku kecil, jika aku mengalami sesuatu seperti mimpi buruk, Jungkook oppa juga serasa merasakannya, sehingga ia akan segera kekamarku dan menenangkanku.


"Junghee-ya? Jeon Junghee? Kau masih disana eoh?" ucap Jungkook oppa lagi yang menyadari bahwa aku diam

"Oh.. Aku tak apa-apa oppa.. Tenang saja, sudah ada Yoongi dan Taehyung oppa yang menjagaku disini" ucapku

"Arasseo, tapi kau tak bisa membohongi oppa Junghee-ya. Aku tau kau mengalami mimpi buruk kan semalam?" nada Jungkook oppa sudah berubah menjadi khawatir

"Eumm.. Iya oppa. Jujur aku sangat takut dan merindukanmu.. Tapi disini sudah ada Yoongi oppa yang menemaniku. Jadi aku akan baik-baik saja oppa"

"Ahh Yoongi bersamamu? Syukurlah. Tapi kau tidak melakukan hal-hal lain kan Junghee? Hahaha"

"Kau meledekku oppa?" huh! Oppaku memang selalu senang mengerjaiku.

Our Story [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang