20_What Happend??_

160 27 27
                                    


--- enjoy & vomment :) --- 



"Good morning!" ucapku pada kedua pria yang masih berbaring di kasur pasien. Membuka mata mereka bersamaan. Akupun tak kuasa menahan senyum melihatnya.


"Oh Junghee annyeong! Ahh kekasihmu memang terbaik!" ucap Jungkook oppa yang melihat kearahku sekilas, kemudian kembali memeluk seseorang yang berada disampingnya. Sedangkan aku hanya bisa terkekeh melihat reaksi Yoongi oppa yang pasrah.

"Haha.. Kalian sangat serasi! Apa aku mencari pria lain saja ya?"

"Yak! Jaga omonganmu!"

"Hahahaha" astagaa menggoda Yoongi oppa memang sangat menyenangkan.


"Kook lepas sudaah!" Yoongi oppa mencoba untuk melepaskan diri dari Jungkook oppa. Setelah berhasil ia pun beranjak berdiri, menghiraukan Jungkook oppa yang terlihat sedih dengan mempoutkan bibirnya itu, menggemaskan.


Yoongi oppa berjalan mendekatiku, perasaanku tidak enak. Ia berjalan dengan tatapannya yang datar, membuatku sedikit takut dan memundurkan langkahku perlahan. Hingga aku sudah terpojok menghimpit dinding.


"Junghee-ya" ucap Yoongi oppa tersenyum yang lebih tepatnya terlihat seperti seringai

"N--ne op--oppa" Yoongi oppa semakin mendekatkan tubuhnya kearahku, semakin dekat.. Hingga kepalanya sudah berada di samping kepalaku, tepatnya di telingaku. Membisikkan sesuatu yang membuatku sedikit merinding


"Awas kalo kau sampai menduakanku. Kau.. Akan aku hukum" ucapannya sangat lirih di telingaku, hal itu semakin membuatku bergidik ngeri. Terlebih lagi setelah mengatakan hal tersebut ia pun tersenyum penuh arti padaku.

"Op--pa.. Aku kan hanya bercanda.. Ehehe" ucapku mencoba untuk mencairkan suasana. Tapi Yoongi oppa malah mendekat kembali, wajahnya telah berada tepat di depan wajahku. Astagaa apa yang harus kulakukan!



"Ih gemes deh!" ucap Yoongi oppa sambil mencubit pipiku. Sedangkan aku hanya bisa membuka mulutku tak percaya. "Hahaha! Aigoo uri Junghee kenapa kau sangat menggemaskan?!"

"Aissh! Oppa!! Kau mengerjaiku?!"

"Hahaha.. Kau yang mulai duluan"

"Ish terserah!" ucapku kesal, (pura-pura sebenarnya), dan aku mencoba untuk berjalan menjauhi pria putih yang masih tertawa senang itu.


"Junghee-ya" langkahku terhenti ketika tubuhku terasa ada yang memeluk dari belakang. Dan benar saja, Yoongi oppa sedang memelukku dari belakang, dan menaruh kepalanya di bahuku. "Kau marah eoh?"

"Hmmm.."

"Aku percaya padamu takkan pernah berpaling dariku dan begitu sebaliknya. Ehehe, jangan ngambek dong.. Heum? Heum? Junghee-ya" ucapnya sambil menggoyang-goyangkan badan kami berdua.


"Hei! Astagaa apa yang sedang kalian lakukan eoh?!" ucap Taehyung oppa yang baru bangun dan kaget melihat apa yang ada di depannya.

Our Story [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang