That Nerd ; jjk ✔

six.

Tin! tin!

"Jungkook-ah!!! Wahh kau kesekolah membawa motor!? Kau semakin terlihat tampan dan keren" ucap Sinb sambil melihat Jungkook dari atas sampai bawah.

"Hehe, yasudah ayo berangkat! kenapa malah diam!?"

"Aku hanya tak ingin melewatkan momen mu yang pertama kali jadi keren, hehe" lalu tak lama Sinb menaiki motor Jungkook.

Sesampainya di sekolah lagi-lagi semua tatapan teruju pada Sinb dan Jungkook yang baru saja turun dari motor.

Kapan mereka jadian!?

Mereka sangat cocok!

Huh! Jungkook harusnya bersama ku!

Kemarin saja kalian memaki Jungkook! sekarang?

" mereka pikir kita pacaran" Sinb berbisik pada Jungkook.

"Tidak apa, diamkan saja"

mereka pun memasuki gedung sekolah yang besar itu, seperti biasa mereka duduk bersebelahan.

Di luar kelas banyak siswi yang mengambil foto Jungkook dan Sinb yang sedang mengobrol.

Ting!

Sinb mengecek handphone nya.

"MWO!!?" Sinb berteriak dan langsung berdiri.

"Waeyo?" Tanya Jungkook yang ikut panik.

"Yaa!! SIAPA YANG KALIAN MAKSUD JALANG!!?" Teriak Sinb sambil menatap ke luar kelas.

Siswi-siswi yang berada di luar kelas pun langsung pergi.

"Waeyo!? " tanya Jungkook.

"Berani-berani nya mereka menyebutku jalang! Hanya karena aku dekat dengan mu!"

"Tenanglah, biarkan saja mereka."

_ _ _ _ _ _ _ _ _ _

Saat istirahat Sinb pergi ke lokernya, saat ia membuka loker nya ia terseyum kecil.

Ada beberapa hadiah dari para siswa, Sinb selalu membalas surat-surat mereka dan mengucap kan terima kasih. 

Saat ia sedang mengambil hadiah-hadiah yang ia dapatkan di lokernya penuh kertas .

Sinb pun membaca semua kertasnya. Semuanya berisi cacian dan makian.

Sinb langsung membuang semua kertas itu ke tong sampah.

Sinb menaruh hadiah-hadiah tadi di tasnya lalu pergi ke kantin bersama Jungkook.

Saat makan Jungkook duduk di sebelah kanan nya, saat sedang makan tiba-tiba beberap siswi duduk di sebelah Jungkook.

"Anyeong! aku hara!"

"aku umji!"

"Aku jihyo!"

Mereka memperkenal dirinya tanpa disuruh.

Sinb pun menggeser badannya menjauhi Jungkook.

Merasa Sinb menjauh ,Jungkook ikut menggeser tubuhnya mendekati Sinb, tapi Jungkook malah mendapat respon yang buruk dari Sinb.

"Semakin kau mendekat dengan ku semakin banyak makian yang ku dapat kan, bisa kah kau menjauh?"

"Tapi Sin-"

"Sinb-ah! Ayo makan berasama kami!" Nayeon memotong ucapan Jungkook.

Tanpa basa-basi Sinb langsung berdiri dan duduk di meja yang di duduki Nayeon dan teman-temannya.

Jungkook hanya melihat Sinb dari kejauhan, saat Jungkook hendak menghampiri Sinb para siswi langsung menarik lengan Jungkook dan menyuruhnya kembali duduk.

_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _

Tempat ini lah yang Sinb sukai, atap sekolah.

Sudah beberapa kali Sinb bolos pelajaran karena hanya ingin ke atap sekolah.

Ia memakai earphone nya dam memutar lagu-lagu slow.

Rasanya baru saja Sinb berteman dengan Jungkook, sekarang Jungkook sudah terkenal di sekolah berkat Sinb.  Sinb pikir Jungkook akan senang jika ia menjadi terkenal.

Sinb selalu mengeluarkan segalanya hanya untuk untuk Jungkook, temannya. Tapi kini? Yang Sinb dapatkan hanya lah makian dari teman-temannya.

_ _ _ _ _ _ _ _

Sudah ke sekian kali nya Jungkook menelfon Sinb, namu nihil. Jungkook mencari ke seluruh area sekolah. Jungkook pun pergi ke gerbang depan sekolah.

Ia melihat Sinb, "Sin-" . Saat Jungkook hendak mengajak nya pulang bersama, ia melihat Sinb memasuki Mobil seorang siswa.

Lalu saat mobil itu berbalik arah, Jungkook melihat siswa itu,

Hanbin, Kim Hanbin.

_ _ _ _ _ _ _ _

"Apa kau yakin sampai sini saja?" Tanya Hanbin.

"Eung, gomawo Hanbin-ah" Sinb pun turun dari Mobil Hanbin lalu berjalan ke arah rumah nya.

Sesampai di kamarnya Sinb langsung merebahkan dirinya di kasur kesayangannya.

"bosann, aku ingin jajan" Sinb pun mengganti pakaian nya, lalu ia pergi ke super market.

Setelah membeli beberapa minuman dan makanan ringan ia kembali ke rumahnya.

Tapi saat ia baru saja jalan beberapa meter dari supermarket,

"Kita bertemu lagi gadis Cantik"

"Irene? "

Tbc.