7+7= 14

2.9K 229 5
                                    


"Hadehh. Tetanggaan lagi ama grup awkarin." kata Seungcheol merebahkan badannya di kasur.

Jeonghan mengintip dari jendela kamarnya dengan Seungcheol dan melihat samar-samar Momo dan Nayeon lagi bernyanyi-nyanyi di kamar.

"Lo tu kenapa sih nganggep mereka kek najis besar. Biasa aja lah, tar jodoh." kata Jeonghan tiduran di perut Seungcheol

"Memang najis besar. Lo kenapa jadi tiba-tiba berlawanan pendapat gini ama gue? Jangan-jangan memang lo udah main ya ama Jeongyeon?" kata Seungcheol sambil memainkan rambut Jeonghan

"Hah?" Jeonghan bangun dari perut Seungcheol

"Tuhkan! Siapa yang di atas? Jeongyeon ya?" kata Seungcheol

"Astaga bang, gue nggak akan selingkuh ama lo." kata Jeonghan kemudian memeluk Seungcheol

"Dasar lo, kan gue yang seharusnya ngerdus bukan lo." Seungcheol menangis ala-ala

"Eh tapi Cheol, gue masih bingung kenapa Siwon nyuruh kita kesini bareng ama Twice." kata Jeonghan

"Gatau tuh, palingan disuruh collab." kata Seungcheol 

"Dijodohin nggak..?" tanya Jeonghan

Dino tiba-tiba membuka pintu, melihat orang tuanya lagi berpose yang tidak-tidak ia segera menutup mata dan menutup pintu.

"Gue kok pengen banget ya..." kata Seungcheol

"Apa bang? Gue siap kok."

"Pengen tebakan lo itu memang jadi kenyataan." jawab Seungcheol tersenyum membayangkan wajah Face of The Group Twice itu.

Jeonghan melirik ke arah Seungcheol yang lagi senyum, lalu ia membalikkan pandangannya ke arah jam dinding di kamarnya, membayangkan wajah cewek berambut pendek itu sambil tersenyum.

...

Mingyu meletakkan sebuah mangkuk besar di tengah-tengah meja makan Seventeen.

"Hari ini kita makan kari ayam." kata Mingyu lalu membuka tutup mangkuk tadi

"Yesss!!... Eh, Gyu?" raut wajah Dino berubah

"Mi rebus rasa kari ayam," Mingyu kemudian duduk di sebelah Woozi

"Yang berkelas dikit ngapa bang?" kata Dino

"Kapan-kapan." jawab Mingyu menunjukkan ekspresi wajah yang berbunga-bunga

"Ngapa lo? Tzuyu akhirnya mau main ama lo?" tanya Wonwoo

"Tzuyu apa gak takut keturunannya jadi rusak gara-gara lo?" kata Woozi

"Nggak lah, yang penting keturunan kami nggak bakal ada yang pendek." Mingy tersenyum ke arah Woozi

Tampol tida ya tampol tida ya...

"Eh Cheol, gue pergi ke uh... ke cafe di depan ya?" Jun udah siap-siap mau membuka pintu

"Buat? Udah malem gini." kata Seungcheol

"Buat ngeliat, mana tau ada cewek misterius lagi kan, biar hati Wonwoo senang..." omongan Jun terputus oleh Seungcheol

"Dah pergi lo ama si Sana, inget pake proteksi, jangan keumbar di medsos." kata Seungcheol sambil menyeruput mi nya

"BABEH MEMANG YANG TERBAEKK HIKSS." Jun menangis lalu keluar pintu apartment

"Yeom, gimana? Udah dapet tempat les vocal?" tanya Jeonghan

"Belom, gue nanya si Jihyo tapi dia juga nggak tau. Nunggu aba-aba dari si Siwon aja deh." kata Dokyeom

"Tanyain aja nanti di grup, mana tau anak Twice lain ada yang tau." kata Jeonghan

los angeles; seventwice ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang