Trente sept

1.8K 143 6
                                    


"Sana!!!"

Sana noleh ke belakang, "Serius gue mulai bosen ngeliat muka lo."

Jun langsung manyun, "Jahadh."

"Gausah manyun lo. Nggak kiyowo, yang ada mirip simpanse." kata Chaeyoung

"Yang tadi malem gelap-gelapan di dapur bedua diem aja." kata Jun

"Gelap-gelapan bedua? Sama siapa?" Chaeyoung bingung dia ngomong apa

"Sama Dino dong." kata Jun dengan bangga

Sana menjitak kepala Jun, "Tolol. Itu karna memang mati lampu dan mereka lagi nyuci piring bedua."

"San, lo mending abang adek zone ama bang Mark daripada pacaran ama ingus kodok ini." kata Chaeyoung

Jun ngangguk-ngangguk, "Oh. Mark."

Sana senyum, sama sekali nggak berusaha buat mengelak.

"Yaudah, gue sama Yebin." kata Jun

"Gapapa. Tar kita double date aja. Lo sama Yebin, gue sama Mark." kata Sana

"Yakin, San?"

"98 persen."

Chaeyoung bengong ngeliat Sana ama Jun. Dia kan cuma bercanda, kok akhirnya jadi kacau begini.

"Jun, mau ikut ke cafe. Tar ada Joshua ama Minkyung." kata Chaeyoung berusaha mencairkan suasana

"Boleh." kata Jun

"Yuk sayang." Jun langsung ngegandeng tangan Sana

"Nanti kita suap-suapan yach." kata Sana terus mereka masuk ke cafe di depan

Chaeyoung senyum lega ngeliat mereka romantis mual lagi.

Palingan tadi becanda doang.

>>----> <----<<

"Di New York ada cogan nggak?" tanya Dino

"Banyak."

"Kenapa lo ga deketin aja? Daripada sama abon sapi ini kan mendingan cogan amrik." kata Dino

"Joshua kan memang cogan amrik, Din." Minkyung ketawa keras

"Keluarga bahagia, serius." kata Jun tiba-tiba sambil duduk di sebelah Dino

"MINKYEONGGGG WOI ANJENG LO KESINI SETAN!" Sana teriak

"SANAAAHHH LO KOK SAMA JUN ASTAGA." Minkyung teriak lebih kenceng. Untung cuma mereka di cafe itu.

"Kenapa? Iri? Mau gue jadiin pacar juga?" kata Jun

"Masalahnya, Jun. Sana tuh bagaikan mata air gunung sementara lo bagaikan air selokan. Beda jauh."

"Lo gue hajar juga di kasur Kyung."

"Jerapah lo siamang dasar idung tapir jangan deketin dia, awas aja lo tai kuda nil." kata Joshua

"Josh! Tau ga, mulut lo tu lebih luas dari kebon binatang bandung." kata Minkyung

"Ada lo Din?" kata Chaeyoung duduk di sebelah Dino

"Eh Chaeng." kata Dino

"Kok sering banget ya gue ketemu lo tiba-tiba. Jodoh?" Chaeyoung tertawa

Dino memejamkan matanya, "Amin 17 kali amin."

los angeles; seventwice ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang