Part 12

1.3K 243 40
                                    

Sebuah mobil sedan menepi di depan kantor seseorang. Dengan gaya gagahnya ia berjalan masuk ke dalam lobby kantor itu. Dengan senyum mautnya ia tersenyum ramah kepada setiap pegawai kantor yang ada disana. Ia pun masuk ke lift menuju ruangan sang pemilik perusahaan.

Tak butuh waktu lama ia sampai di ruangan itu. Ia masuk tanpa mengetuk pintu sama sekali. Masih dengan senyum sumringahnya ia berjalan menghampiri seseorang yang sedang duduk dengan laptop menyala di hadapannya.

"Lo bisa nggak kalo masuk tuh ketuk pintu dulu"

Pria itu hanya mendengus sambil tersenyum. Ia melemparkan sebuah map berwarna biru kepada pria dihadapannya.

"Tuh foto, serta data lengkap kegiatan dia di Paris, sesuai dengan keinginan lo Xel" ucap Pria yang tak lain adalah Hito.

Axel membuka map itu dan tersenyum senang saat mendapati semua bukti tentang Allysa.

"Lo emang yang terbaik To, lo bisa dengan cepatnya dapat semua ini" kagum Axel.

Ceklekk.....

Hito dan Axel sama-sama menoleh ke belakang. Melihat seseorang yang datang.

"Hay Gib"

"Lo disini juga To"

"Seperti yang lo liat" ucapnya.

Gibran berjalan menghampiri mereka dan duduk di samping Hito.

"Apaan tuh Xel" kepo Gibran.

Axel pun melemparkan map yang di pegangnya.

"Bukti untuk melepaskan Yuki"

Mendengar penjelasan Axel, Gibran dengan semangat langsung membuka map yang di berikan Axel.

Kepalanya geleng-geleng ketika melihat isi map itu.

"Ini cewek emang bener-bener jalang, gue pastikan si Al bakalan nyesel seumur hidup"

"Ya seperti yang kita mau" ucap Axel.

Hito yang tak tahu apa-apa menjadi bingung dengan semua pembicaraan Gibran dan Axel.

"Tunggu-tunggu, lo berdua bicarain siapasih, Yuki, Al siapa?"

"Lo nggak tau siapa Al" tanya Gibran

"Tunggu, Al Syahreza Kohler?, sahabat kalian" tanya Hito.

"Dulu, tidak sekarang" ucap Axel.

"Ouw.. sepertinya ada jurang di antara kalian, lalu siapa Yuki, aku seperti nggak asing dengan nama itu"

"Bukan hanya jurang To, tapi lautan, gue udah jijik banget liat tuh orang, sumpah deh gue, buat gue berdosa aja tuh orang" geram Gibran.

"Yuki itu istrinya Al"

"Ouh gue ingat, dia yang di sebut jalang oleh Al kan, yang katanya perempuan murahan itu, perempuan yang udah merusak hubungannya dengan kekasihnya kan"

Axel dan Gibran hanya mengangguk mendengar ucapan Hito.

"Apa perempuan yang di foto ini, yang sedang gue selidiki ini"

"Bukan, dia bukan Yuki, kalo lo melihat Yuki, gue pastikan lo akan merubah pemikiran lo tentang dia"

"Gue nggak ngerti apa maksud lo" ucap Hito bingung.

"Lo nggak bakalan ngerti kalo gue jelasin, dan pastinya  lo nggak bakalan percaya sama gue, jadi mending lo ikut kita kalo lo mau tahu" ajak Axel.

"Gue jadi penasaran" gumam Hito.

"Oh ya Xel, ini mau lo apain?" Tanya Gibran menunjuk map itu.

"Gue mau kasih ini sama Al, biar dia tau gimana rasanya sakit hati" jelas Axel.

TERLAMBAT ( Tersedia PDF )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang