6. Unreasonable

207 48 7
                                    

       

         Hari ini adalah hari keberangkatan mereka ke Busan, ada dua mobil yang siap berangkat dimana mobil satu ditumpangi Taehyung dan Hara lalu mobil kedua ditumpangi Jimin dan Nara.

        Kini mereka sudah berada di perjalanan menuju Busan. Hara memilih memutar mp3 yang ada di mobilnya, menikmati alunan musik itu. Taehyung sendiri tengah menyetir dan terhanyut pula dengan musik yang Hara putar.

        "Nanti kalau sudah sampai Busan kita kerumah temanku dulu ya?" ujar Hara pada Taehyung. Lelaki itu tersenyum.

         "Hyerim Hyerim itu?" Taehyung melirik gadisnya sekilas.

          Hara mengangguk kecil, "Iya." kemudian gadis itu bernyanyi selaras dengan lagu yang tengah diputar.

         Lelaki itu tersenyum sembari mengelus rambut gadisnya, "Baiklah, apapun akan kulakukan untuk tuan putri." Taehyung melirik gadis itu sekilas yang hanya tersipu mendengarnya.

         Hara berdehem, "Aku tidak sabar bertemu dengannya."

          "Sudah berapa lama kalian tidak bertemu?" lelaki itu bertanya lagi. Ia memang tidak tahu perihal siapa teman dekat Hara. Gadis itu baru menceritakan tentang siapa Hyerim akhir-akhir ini.

           "Satuㅡ dua, entahlah aku tidak menghitungnya yang jelas semenjak aku pindah ke Seoul aku tidak pernah bertemu dengannya lagi." Hara mengedikkan bahunya,  mendecak pelan, "Yang jelas aku bahagia bisa mengenalnya."

Taehyung hanya tersenyum tipis mendengarnyaㅡ Ia meraih tangan Hara, mengecup punggung tangan gadis itu, lalu mengusap-usapnya. Sebelah tangannya lagi dipakai menyetir.

"Aku senang kau bahagia seperti ini. Sudah lama aku tidak melihatnya."

Hara kemudian menghela, "Kau salah satu yang menciptakan kebahagiaan ini untukku."

---

Taehyung menepikan mobilnya di depan sebuah rumah minimalis yang bercat bercat hijau, ia mematikan mesin mobil sejenak .

"Ini rumahnya?" tanya Taehyung saat melihat rumah itu, tampak sangat sepi. Di depan rumah itu ada sebuah pohon besar yang terletak di bagian sisi kiri rumah.

Sebelumnya Hara sudah memberitahu Nara lewat kakaotalk, memberitahu gadis itu kalau ia dan Taehyung akan mampir kerumah temannya dulu sebentar. Jadi Jimin dan Nara pergi duluan ke hotel untuk memesan kamar.

Hara mengangguk kecil, "Iya, ini rumahnya. Aku harap dia sedang ada dirumah. Aku sangat tidak sabar untuk bertemu dengannya!"

Gadis itu membuka sabuk pengamannya dan segera keluar dari mobil itu sembari membawa tasnya. Taehyung sendiri hanya mengikuti apa yang Hara lakukan.

Taehyung membukakan pintu gerbangㅡ membiarkan gadisnya berjalan lebih dulu sedangkan ia mengekorinya dari belakang. Mereka telah memasuki pekarangan rumah itu, kini keduanya sudah sampai di depan pintu rumah Hyerim.

Tuk Tuk

Tidak ada jawaban, Hara mengetuk pintu itu lagiㅡ mengulanginya sampai empat kali.

Healer Night.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang