Bisikan sesuatu,
mengenai apa yang kau bincangkan
di dalam kepalamu.
Tentangku ..Kepalaku kerap kali terasa sakit saat memikirkan tentang kita. Mengingat bahagia juga kecewa ternyata sama-sama menyesakan dada.
Beritahu aku, agar cukup paham
tentang keputusan orang dewasa
yang selalu menimbang
tentang baik-buruknya sebuah jalan ..Walau sudah terlanjur,
Meskipun tanpa restumu,
aku tetap pada keputusanku;
Mencintaimu tanpa ragu.Dan celakanya, adalah ketika kau membuatku jatuh cinta hingga berkali-kali. Sebab detik itu juga aku harus membangun harapanku sendiri.
Aku merindukanmu,
Apakah kau menginginkanku?
Mungkinkah aku terduduk di kepalamu?
Di bagian hati yang mana kau menaruh aku?
Siapa sebenarnya aku untukmu?Shit! Aku benci diriku sendiri.
Bekasi, 1 Mei

KAMU SEDANG MEMBACA
Pluviophile
PoetryBukan sajak, apalagi puisi. Ini hanya hasil dari pemikiran seorang perempuan bodoh.