Kata 70(AkhwatBingung)

968 31 0
                                    

Bagaimana kalau seorang perempuan jatuh cinta pada seorang lelaki yang shalih?
.
Ya ungkapkan saja, bahwa kamu ingin menikah dengannya. Bisa bicara langsung, melalui sepucuk surat, via pesan elektronik, atau perantara ibu dan saudari perempuannya. Yang lebih baik, ceritakan pada ayahmu, dan sudah tugas seorang ayah sebagai wali, untuk menjodohkan putrinya dengan lelaki yang dia pilih.
.
Apa? Nembak duluan? Nggak salah?
.
Secara adat memang janggal, tapi menikah adalah amal shalih, tidak ada yang salah dengan ikhtiar beramal shalih, demi menjaga kehormatan tentunya.
.
Persiapannya apa?
.
Hanya dua persiapannya. Siapkan ucapan 'al-Hamdilillah' bila diterima, siapkan kata 'Allahu Akbar' jika ditolak.
.
Ditolak? Malu atuh...
.
Kenapa mesti malu? Bukankah ditolak jauh lebih baik daripada terus menerus berharap pada sesuatu yang tidak pasti?
.
Wah, kalau perempuan ditolak mau taruh dimana mukanya?
.
He he... taruh di tempat sujud. Ucapkan terima kasih pada Allah, karena kamu sudah merasa 'plong' dan tahu, bahwa lelaki yang kamu cintai itu memang bukan jodohmu.
.
Tapi satu hal yang harus kamu tahu, lelaki shalih tidak akan menyia-nyiakan mujahadah (perjuangan) saudarinya.
.
So bila dia menolak tanpa alasan yang jelas, perlu ditanyakan kembali, apa iya dia lelaki shalih?
.
Tapi tentu saja, kamu perlu membaca dua kitab. Kitab 'percaya diri' dan 'kitab tahu diri'. Yang pasti. Lelaki shalih akan memilih perempuan shalihah. Begitupun sebaliknya.

Tentang Kata Dan KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang