Aku meremas tanganku dengan gelisa, 20 menit yang lalu aku menduduki kursi paling pojok di ruangan mewah ini..Menatap sekeliling dengan takut~takut, terlalu banyak orang di ruangan ini..
Mereka semua terlihat sibuk, tidak ada satupun yang memperhatikanku, kalau saja ini bukan untuk mimpiku, mungkin aku sudah berlari menjauh dari ruangan ini..
Tap tap tap...
Suara langkah kaki,, terlalu ribut, aku sangat benci dengan suasana yang hingar bingar seperti ini,,
"d.o kyungsoo?." Ku dengar seseorang memanggilku.
Aku mendongak tanpa menjawab.. seorang wanita bertubuh mungil berdiri di depanku..
"tunggu di sini sebentar, kami sedang mengurus beberapa berkas," dia tersenyum dengan sangat manis padaku..
Aku menganggukan kepalaku, menatap punggung gadis itu, yg seketika berbalik meninggalkanku..
Aku mengedarkan pandanganku ke seluruh ruangan ini.. sangat indah dan mewah,, meskipun ayahku seorang pengusaha, aku pikir aku baru pertama melihat sebuah ruangan yang semega ini...
Aku menarik napas ketika seseorang berlari ke arahku,, dia membungkuk sambil bernapas cepat~cepat,, dua menit kemudian dia mengangkat wajanya,,
Yang pertama kali ku simpulkan adalah wajahnya sempurna, dia menyipit menatapku, aku menundukan pandanganku, takut dia akan segera kabur, aku punya sedikit masalah dengan mataku dimana aku akan terlihat menyeramkan saat menatap seseorang,
Tapi aku punya bentuk bibir yang sangat unik yakni berbentuk hati, tuhan menciptakan kekurangan tapi tuhan juga akan mengikutsertakan kelebihan bersamanya,, meskipun aku melihat seseorang dengan pandangan menyeramkan, aku hanya perlu tersenyum untuk membuat orang tersebut menyukaiku..
Sepih..... aku mengangkat kepalaku takut~takut, pandanganku langsung terkunci pada dua pasang mata indah di depanku,,
Dia memiringkan kepalanya dengan lucu,,
"bisakah kau membantuku." Tanya nya,, aku melihat sekelilingku memastikan orang ini benar~benar berbicara padaku, namun tak ada satupun orang lain yg berdekatan duduk denganku..
Aku menganggukan kepalaku..
Dia menunjuk resletingnya yg terbuka,,"bisakah kau menaikannya."
Karna aku takut di bilang tidak sopan.. dan siapa tahu aja orang ini adalah seniorku atau orang penting disini,, aku menaikan resletingnya dengan pelan..
5 menit kemudian dia terduduk di depanku dan tertawa beberapa orang memperhatikan kami..
"bisakah kau berhenti tertawa, semua orang memperhatikan kita,"aku berusaha menghentikannya..
Dia masih saja tertawa, setelah 15 menit kemudian,, dia duduk di sebelahku dan menghapus jejak air matanya dia terlalu banyak tertawa sampai air matanya keluar...
"kenapa kau membantuku, aku hanya bercanda, tapi kau malah membantuhku, anak~anak yang lain pasti akan memukul kepalaku dan menganggapku gila karna melakukan ini." Katanya sambil menahan tawanya..
"aku hanya takut di bilang sombong, kau sedang minta tolong dan mana mungkin aku mengabaikannnya lagi pula ini hari pertamaku disini,"
"d.o kyungsoo, ikuti saya." Seseorang memerintahkanku yang langsung ku turuti..
Aku masuk di ruangan tempat orang~orang berlatih vocal, tidak ada siapa~siapa hanya aku dan wanita ini..
"mulai sekarang ini adalah ruangan latihanmu, kau akan di latih sampai grup mu debut, aku tidak tahu apa grup ini akan debut atau tidak.. tapi aku berharap."
Aku mengangguk..
"apa kau akan terus mengangguk, aku tak mendengar suaramu dari tadi, aku yang akan mengajarkanmu selama kamu disini."
"maafkan saya, saya hanya sedikit gugup,"
" Tidak usah gugup, kau harus bisa senyaman mungkin di sini, setelah makan siang, aku akan memperkenalkanmu dengan dengan trainer yang lain."
" Duduklah disini untuk, sementara aku akan keluar,"
Sekali lagi aku cuma bisa mengangguk..
Aku duduk di bangku paling pojok di ruangan ini.. aku mengambil hp dan mulai memainkannya..
15 menit kemudian banyak orang yang masuk,, aku menunduk, mau menyapa tapi terlalu malu, gak menyapa takut di bilang sombong, akhirnya aku memutuskan untuk menunduk dan berpura~pura memainkan hp ku..
Sepertinya mereka tidak memperhatikanku.. mereka berjalan ke arah panggung dan bermain juga bercanda bersama.. aku memperhatikan mereka satu~satu..
Aku tidak bisa melihat secara jelas wajah mereka satu~satu tapi yang bisa ku simpulkan adalah mereka semua terlihat tampan..
Miss. kim masuk membawa setumpuk kertas di tangannnya,, oh biar ku beri tahu miss.kim ini adalah asisten pelatih vocal...
"hey boys." Sapa miss kim
Semua mata tertuju pada miss kim aku yang berada di samping miss kim menunduk malu..
"perkenalkan dirimu," miss kim memintaku memperkenalkan diri.."nama saya d.o kyungsoo.. saya triner baru di sini salam kenal semua."
"ada pertanyaan?" Miss kim bersuara..
"kau dari daerah mana.? Seseorang dengan kulit putih pucat bertanya..
"aku dari ilsan."
"apa aku boleh mendapatkan no hp mu." Seseorang tiba~tiba menyahut.. aku.menengok ke arah pintu, di sanalah dia pria tampan yang menertawakanku tadi pagi...
"jangan mengganggunya chanyeol, dan apakah kau tidak berniat minta maaf untuk 15 menit yang telah berlalu" jawab miss kim..
"ahh itu, aku tadi ke kamar mandi seben
"aku menyuruhmu minta maaf bukan menanyakan alasanmu chanyeolli," miss kim memotong penjelasan chanyeol.. membuat semua orang di ruangan tertawa..
"aisshh baiklah aku minta maaf miss kim.." dia menjawab sambil merengut.. kemudian berjalan ke arah panggung..
Miss kim menyuruhku, bergabung bersama merekah..
Aku bekenalan dengan beberapa dari mereka, tapi tidak semua soalnya aku terlalu takut dan malu aku hanya berkenalan dengan anak~anak yang mendekatiku saja...
Yang membuatku risih adalah chanyeol selalu membuntutiku kemanapun aku pergi..
Sebenarnya tidak ada masalah karna dia tidak menggangguku.. tapi aku hanya sedikit tidak nyaman karna itu menarik perhatian banyak orang.. dan itu membuatku sedikit tidak nyaman..
Tbc...
Selamat membaca..
Sambil nungguin cerita elit dari author lain baca aja duluh dari author rece ini...
Maaf untuk bahasa yang tidak sesuai atau tidak dapat di mengerti.. juga maaf untuk typonya.. happy chansoo day all...
KAMU SEDANG MEMBACA
Refrain (Chansoo)
FanfictionCHANSOO😍👬💖😍 Bagian mana yang salah dari cinta ini Bagian mana yang tidak dapat di mengerti dari rasa ini Bagian mana yang harus di benci dari perasaan ini.. Apakah karna kau punya orang lain atau Apakah karna kau tak mencintaiku.. Bukankah aku...