Kau tahu apa itu refrain? Refrain adalah bagian dari lagu yang paling sering di ulang atau bisa di katakan klimax dari sebuah lagu..
Bagiku kamu itu seperti itu..
Aku adalah lagu..
Dan kau adalah refrainnya..
Meskipun disakiti aku tetap mencintaimu berulang kali..
Saat aku ingin melupakanmu semuanya seperti tak berarti..
Sama seperti refrain sebagus apapun sebuah lagu saat refrain kau hilangkan, maka lagu tersebut tak berarti..Kyungsoo menatap bangunan dua tingkat dengan desain klasik di depannya dengan senyum menghiasi bibir manisnya,, dia berjalan dengan pelan. Dentingan lonceng kecil di atas pintu menarik perhatian pengunjung kafe, lelaki kecil itu menunduk, berjalan melewati semua meja yang telah terisi..
Kyungsoo duduk di meja paling pojok ruangan dengan perasaan tak menentu, seorang perempuan lima puluhan menghampirinya, perempuan cantik yang masih terlihat menawan meski usia sudah setenga abad, memberikan senyum manis kepada pria kecil di depannya..
"sayang kenapa kau ke sini tanpa pemberitahuan dulu" tanya perempuan itu..
"maaf omma saya datang mendadak, saya hanya sedang kangen dengan masakan omma, dan juga ku dengar chanyeoli ada disini." Kyungsoo meremas lembut tangan mama park, benar! Kyungsoo sekarang berada di cafe mama park bukan restorannya, tapi sebuah cafe yang didirikan chanyeol untuk dirinya sendiri, bangunannya ada dua tingkat, lantai dasar adalah restauran sedangkan lantai atas adalah cafe dengan suasana yang sangat nyaman dan juga tenang, biasanya mama park sering datang membantu chanyeol mengurusi restoran dan cafe ini, sebenarnya bukan hanya di seoul saja, tapi sudah ada di beberapa kota lain bahkan sampai ke beberapa negara yag berbeda, restoran chanyeol bisa di bilang sukses, restoran ini menyesuaikan jenis menu sesuai negaranya..
Waktu chanyeol mencari nama untuk restorannya, dia mengganggu kyungsoo siang malam, mulai dari kyungsoo bangun sampai tidur lagi, semua nama yang menurut chanyeol bagus terus menerus di coret kyungsoo,, bagaimana tidak mulai dari codet bakar, ketimun lonjong, angsa bird, sampai kyungsoo kiyowo.
Suatu hari setelah hampir seminggu chanyeol menggangu kyungsoo dengan nama2 aneh, dia datang dengan wajah sumringa dengan senyuman terlebar yang perna kyungsoo lihat, chanyeol membawa kertas dengan coretan hampir diseluruh permukaan kertas, hanya ada satu kata yang tidak tercoret atau bisa di bilang angka D612 chanyeol menunjuk kertas dengan semangat memberitahu kyungsoo dengan hebohnya, belum sempat kyungsoo bertanya lelaki bertelinga peri itu langsung berlari dan menelpon semua orang terdekatnya memberitahu tentang nama yang di temukannya..
"sayang kenapa melamun" suara lembut mama park mengembalikan kyungsoo ke saat ini..
"ahh iya mah, apa chanyeol ada disini." Kyungsoo tersenyum gugup.
"ada sayang,, di ruangannya kau bisa langsung kesana." Mama park tersenyum lembut, setelah mengucapkan terimakasih kyungsoo langsung menujuh ujung ruangan dimana pintu ruangan chanyeol yang tertutup berada.
Tok.. tok... tok..
"masuk" suara berat chanyeol menggetarkan hati kyungsoo, jujur saja pria mungil tersebut teramat sangat merindukan pria raksasa itu. Tapi perasaan sakit saat kesalapahaman itu terjadi membuatnya bertahan.
Kyungsoo masuk dengan senyum manis, menatap lelaki istimewa yang sudah mengambil hatinya itu. Seketika kyungsoo berhenti saat menatap tangan chanyeol yang sedang di pegang erat oleh seorang perempuan cantik, chanyeol menatap kyungsoo tanpa melepas genggaman tangannya..
"ah kyungi.. duduklah dulu." Chanyeol menyapa kyungsoo dengan senyum. Hati kyungsoo retak seketika, apakah dia sudah terlambat? Apakah chanyeol sekarang sudah mendapatkan perempuan yang bisa mengisi hatinya.? Atau apakah hanya kyungsoo yang terlalu percaya diri, mungkinkah yang di maksud baek orang yang dicintai chanyeol adalah perempuan ini?
KAMU SEDANG MEMBACA
Refrain (Chansoo)
FanfictionCHANSOO😍👬💖😍 Bagian mana yang salah dari cinta ini Bagian mana yang tidak dapat di mengerti dari rasa ini Bagian mana yang harus di benci dari perasaan ini.. Apakah karna kau punya orang lain atau Apakah karna kau tak mencintaiku.. Bukankah aku...