[12] - Perfect Spring

3.5K 286 44
                                    

"Jae, pokoknya aku tidak mau tahu ya kalau ada apa-apa denganku kau yang tanggung jawab!"

"Iya, tenang saja. Ayo cepat naik"

"Kalau sampai mereka mencakarku atau menjambakku kau harus melindungiku!"

"Iya tenang saja tidak akan sampai segitunya"

"Kalau sampai-"

"Iya sayang iya, kau terlalu berlebihan Chaeyeon. Tenanglah, aku akan melindungimu"

Chaeyeon seketika diam dan senyum-senyum tidak jelas saat dipanggil 'sayang' oleh Jaehyun. Kemudian ia pun langsung naik dengan semangat ke jok belakang sepeda Jaehyun. Hari ini mereka memutuskan untuk berangkat bersama ke sekolah, toh seisi sekolah pun sudah tahu mereka berpacaran.

Lee Ilhwa mengintip dari dalam rumah untuk melihat interaksi antara Jaehyun dan Chaeyeon, senyuman lebar tersungging di wajahnya.

"Hihihi kurasa mereka sudah semakin dekat. Baguslah" ujar Lee Ilhwa.

Sekitar 7 menit kemudian Jaehyun dan Chaeyeon telah sampai di area sekolah, ternyata sudah lumayan banyak siswa-siswi yang berdatangan memasuki gerbang sekolah dan hampir semuanya heboh saat melihat pasangan fenomenal-Jaehyun dan Chaeyeon-datang ke sekolah bersama-sama.

"Wah wah selamat pagi bapak dan ibu negara! Kalian langsung go public begini ya ternyata haha. Ngomong-ngomong keterlaluan sekali kau Jaehyun tidak cerita-cerita padaku, tahu-tahu sudah jadian saja kalian" seru Mingyu saat bertemu dengan Jaehyun dan Chaeyeon di parkiran sepeda.

"Lama-lama juga kalian pasti tahu sendiri jadi untuk apa aku cerita" balas Jaehyun.

"Heuu, dasar. Jadi bagaimana Jae? Sudah melakukan apa saja kalian? Hehehe" tanya Mingyu berbisik pada Jaehyun namun masih bisa didengar oleh Chaeyeon.

"Heh dasar! Memang kau mengira kita melakukan apa hey?! Dasar mesum!" seru Chaeyeon sambil menjewer Mingyu.

"Aduh aduh sakit tahu! Lepaskan Chae" Mingyu mengaduh kesakitan, tak lama kemudian Chaeyeon pun melepas jewerannya.

"Maksudku bertanya kalian sudah melakukan apa saja itu adalah kalian sudah pergi berkencan atau belum? Terus menyenangkan atau tidak punya pacar itu? Huuu! Kau saja yang otaknya kotor!" seru Mingyu pada Chaeyeon.

"Ya kalau kau penasaran makanya punya pacar! Eunha diambil orang baru menyesal loh!" Chaeyeon tak mau kalah.

Jaehyun yang sedari tadi diam hanya memasang ekspresi bosan melihat pertengkaran tidak penting antara Chaeyeon dan Mingyu.

"Hei sudah-sudah, tak penting sekali sih pertengkaran kalian ini. Ayo pergi Chae, kami duluan ya Mingyu" ujar Jaehyun kemudian menarik Chaeyeon pergi.

Jaehyun menggenggam tangan Chaeyeon selama di perjalanan memasuki gedung utama, mengundang reaksi heboh dari para siswi yang baru berdatangan ke sekolah namun Jaehyun tak peduli. Lain lagi dengan Chaeyeon yang merasa risih menjadi pusat perhatian dan omongan para siswi, ada yang menatap iri, kesal, kagum, bahkan ingin tahu pada Chaeyeon.

Tapi kemudian Chaeyeon berpikir, ini sudah menjadi resikonya berpacaran dengan cowok sepopuler Jaehyun, dan toh ia juga sebenarnya tidak suka menyembunyikan hubungannya dengan Jaehyun, apalagi sampai ada yang mengira Jaehyun berpacaran dengan gadis lain. Jadi mau tidak mau ia harus bisa menghadapi ini, lagian Jaehyun sudah bilang akan melindunginya dan tentu saja ia tidak boleh takut terus-terusan, ia harus berjuang juga. Siapa mereka melarang hak kami untuk pacaran?! Chaeyeon kemudian menegakan kepalanya dan memasang muka tebal mengahadapi para siswi yang nyinyir melihatnya.

.

.

.

Sudah seminggu lebih berlalu semenjak kejadian fenomenal dimana Jaehyun mengungkap pada khalayak umum bahwa ia dan Chaeyeon berpacaran di perayaan ulang tahun sekolah. Intensitas para siswi yang memandang tidak suka dan nyinyir kepada Chaeyeon pun semakin berkurang, walaupun masih ada beberapa namun Chaeyeon tidak peduli.

The Prince and The Princess | Jaehyun x ChaeyeonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang