Setelah adegan maaf maafan antara Fathur dan Rendy, mereka melanjutkan perjalanan mereka ke desa Silingan tempat dimana Dina diculik.
Tepat pukul 20:00 malam, mereka tiba didesa Silingan dan desa nya pun masih sama dengan pertama kali ke 8 sahabat itu datang, sunyi dan senyap
Mereka berjalan menyusuri desa itu sambil mencari sebuah rumah kecil untuk mereka singgahi seraya beristirahat untuk memulihkan tenaga mereka yang terkuras karna perjalanan yang ditempuh sangat lah jauh.
Dan akhirnya mereka menemukan sebuah rumah kecil tanpa penghuni dan mereka segera masuk dan beristirahat didalam.
"Guys yang cewek tidur dikamar dan yang cowok tidur diruang tamu untuk berjaga jaga" intruksi dari sang ketua geng - Rendy
Semuanya mengangguk dan berjalan menuju tempat masing masing yang sudah ditentukan oleh Rendy.
Jam menunjukkan pukul 23:00, Larissa bangun dari tidurnya, sebenarnya ia sedari tadi tidak bisa tidur karna gelisah akan sesuatu, ia merasa akan ada masalah yang menimpa ia dan teman temannya, kemudian ia merasa haus lalu ia berjalan ke dapur untuk mencari sesuatu yang bisa meredakan rasa haus nya, ia menemukan sebuah kendi yang berisi air lalu ia tuangkan ke cangkir dan menegaknya sampai habis.
Setelahnya ia berjalan menuju ruang tamu berniat melihat keadaan disana, namun ia tak sengaja melihat ke jendela yang hanya tertutup kain terang dan ia melihat ada seseorang yang sedang berdiri didekat jendela itu, rasa penasaran pun mulai menggelayutinya, ia berjalan ke arah pintu dan dengan perasaan takut dan gemetar, ia membuka pintu itu dan saat pintu terbuka ia melihat diluar tak ada siapapun dan ia mencoba maju selangkah keluar dari rumah itu memastikan apakah ada yang mencurigakan atau tidak.
Namun bukan keberuntungan Larissa, tubuhnya dipukul menggunakan kayu oleh seseorang yang sedari tadi mengawasinya dan alhasil Larissa pingsan.
Dengan segera seseorang yang ternyata seorang laki laki mengangkat tubuh Larissa dan membawanya pergi.
***
Jam menunjukkan pukul 06:00 pagi, Rendy dan yang lainnya terbangun saat mendengar Tiara berteriak memanggil nama Larissa.
Dengan segera Rendy menghampiri Tiara yang sedang kebingungan.
"Ada apa Ra, apa terjadi sesuatu?" tanya Rendy seraya menuntun Tiara ke ruang tamu tempat yang lainnya sedang berkumpul.
"Oh ya Larissa mana, kok dia gak ikut gabung" tanya Adit - pacar Larissa -
Tiara terdiam sejenak lalu ia memberanikan diri untuk berbicara "Larissa Dit Larissa" ucapnya dengan suara gemetar
"Ada apa, Larissa kenapa" Adit mulai panik
"Larissa gak ada"
"Gak ada maksudnya?" tanya Adit panik sepanik paniknya
"Iya Ra maksud lo apa, Larissa gak ada maksudnya apa?" timpal Agatha
"Larissa, La..Larissa hilang" ucap Tiara akhirnya
"APA!!" teriak semuanya
"Bagaimana bisa hilang, lo ngaco kan Ti mungkin Larissa sedang jalan jalan atau keluar sebentar ada keperluan" ucap Rio mencairkan suasana
"Gak mungkin Yo, Larissa udah gak ada di sini sejak pukul 04:00 Dini hari, aku sudah mencarinya dimana mana dan gak mungkin gak balik balik sampai sekarang" ucap Tiara yang tetap keukeuh dengan pendiriannya bahwa Larissa diculik.
"Arrrghhh shit!" umpat Adit sambil mengusap wajahnya kasar
Semuanya dalam situasi tegang dan bingung, mereka semua semakin bertambah cemas, pasalnya Dina saja belum mereka temukan dan sekarang bertambah satu orang lagi yang menghilang.
Sarah yang sedari tadi diam menonton kepanikan dari teman teman baru nya itu dengan ragu ia membuka suara.
"Aku tau dimana Larissa" ucap Sarah yang membuat semuanya menoleh ke arah nya.
*****
Haii semuanya, hehe aku update lagi nih, lama nunggu nya ya hihi maaf ya 😁
Dan maaf juga kalo part ini pendek dan kayaknya untuk part part selanjutnya juga pendek
KAMU SEDANG MEMBACA
Misteri Desa Angker ✓ (Tahap Revisi)
HorrorRendy, Rio, Fathur, Adit, Tiara, Larissa, Agatha dan Dina. 8 sahabat yang memutuskan untuk pergi berlibur ke pantai. Namun menjadi kacau karena bertemu dengan sosok wanita berbaju pengantin. Dan tidak hanya itu, dua diantara mereka pun tiba-tiba men...