“Perang!! “ ucap Raja Chittsawangdee santai.
“Ayah... Bagaimana bisa ayah mengadakan perang dengan kerajaan Thanahiransilp? Ucap Ohm heran.
“Memangnya kenapa? Toh kita tidak punya urusan sama mereka sekarang.” Ucap Raja Chittsawangdee.
“Tidak ada? Tapi Phuri adalah kekasihku!! “ ucap Ohm emosi.
“Kau sekarang adalah seorang suami dari Toey Chittsawangdee Ohm!! Lupakan Phuri!! “ ucap Raja Chittsawangdee.
“Sampai kapanpun aku tak akan pernah menyukai dia!! Dan sampai kapanpun aku tidak akan pernah melepaskan Phuri!! “ ucap Ohm lagi.
“TERSERAHMU!! Iya ataupun tidak pilihanmu, PERANG AKAN TETAP BERLANGSUNG!! “ ucap Raja Chittsawangdee.
Ohm yang mendengar itu pun langsung bangkit dari duduknya. Ia segera pergi meninggalkan tempat itu, Toey sebagai pasangan Ohm mau tak mau harus mengikuti Ohm.
Toey berjalan dengan tergesa- gesa untuk menemui Ohm, Ohm yang secepat kilat hilang membuat Toey kebingungan.
“Fiuhh.... Dimana dia” ucap Toey frustasi.
Di edarkan pandangannya ke segala arah. Akhirnya ia berhasil menemukan Ohm, ia sedang duduk dibawah pohon yang rimbun.
Toey berjalan mendekati Ohm. terlihat Ohm sedang menatap lurus kedepan, pandangannya terlihat kosong.
“Ohm” ucap Toey pelan.
“Mau apa kau kemari? “ ucap Ohm dingin.
“.............” Toey hanya berdiam diri.
Ya bagaimana pun juga, ia adalah Sumber utama kekesalan Ohm.
Andai saja ia tidak menerima perjodohan itu, andai saja kerajaannya tidak diserang oleh kerajaan kekasih hatinya yang khianat itu.
“Ohmm.... “ ucap toey lagi.
“pergi dari sini” ucap Ohm dingin.
“......”
“Ta... Pi..... “ ucap Toey tertahan.
“ku bilang PERGI ya PERGI!! “ Ucap Ohm mulai emosi.Toey pun pergi dari hadapan Ohm. Ia berencana kembali menuju paviliun pribadinya. Ya kini Ohm dan Toey tidak tinggal 1 paviliun, Toey dan Ohm sudah memiliki Paviliun sendiri- sendiri.
Di tengah perjalanannya, ia bertemu dengan cenayan yang terlihat sedang buru- Buru.
“Cenayan” ucap Toey pelan.
“I... Ya.... Tuan Muda, ada gerangan Tuan memanggil saya? “ ucap cenayan itu.
“Anda mau kemana? “ ucap Toey.
“Saya mau ke pengungsian rakyat Imerbpathom. “ ucap cenayan itu.“Apakah telah terjadi sesuatu? “ ucap Toey khawatir.
“Tidak tuan, kami hanya sedang melakukan pemeriksaan rutin kesehatan mereka” ucap cenayan itu.
“Apakah aku boleh ikut? “ ucap Toey berharap.
“Emm.... Tidak tuan, menurut aturan anggota kerajaan tidak diperbolehkan untuk keluar kerajaan.” Ucap cenayan itu.
“Ayolah, kita keluar diam- diam. Bagaimana? “ ucap Toey bernegoisasi.
“Tidak bisa Tuan, nanti raja Chittsawangdee akan marah Tuan “ ucap Cenayan itu lagi.
“Ayolah... Ku mohon, aku sangat bosan disini” ucap Toey sebal.
“..........” cenayan itu terdiam.
KAMU SEDANG MEMBACA
LAST =END=
RomanceAku mencintainya!! Tapi kenapa ia mengkhianati ku? Pernikahan paksa?? Akankah jadi lebih baik jika ku jalani pernikahan ini?? Akankah hidupku berakhir bahagia? Akankah jalan yang ku pilih ini adalah yang terbaik? Aku melakukan ini demi kerajaan dan...