“Lalu bagaimana dengam Putri Phuri? “ ucap Thaitanat bingung.
“.........” hening.“Phuri dan Ohm tak pernah ayah restui. Kerajaan Thanahiransilp menurut ayah sangat mengejar kekuasaan. Dan ayah tak akan mau menyerahkan kerajaan ini dengan mudah ke tangan Thanahiransilp. “ ucap raja Chittsawangdee.
“Menurutku, kakak sekarang menuju kerajaan Thanahiransilp. Ayah Perintahkan prajurit untuk menghadang kakak di perbatasan kerajaan Utara dan kerajaan Selatan.” Ucap Thaitanat.
“Kau benar Thaitanat”ucap raja Chittsawangdee.
“Prajurit!!! “ ucap raja Chittsawangdee.
Tak lama prajurit datang menghadap sang raja.
“Yang mulia, ada apa yang mulia mencari hamba? “ ucap kepala perajurit itu.
“Cepat hadang Putra mahkota di perbatasan. Gunakan kuda agar lebih cepat sampai” ucap saja Chittsawangdee.
Benar dugaan pangeran Thaitanat kemarin, kini Ohm sudah berada di tangan para pengawal dan sudah berada di paviliunnya. Ohm tak sadarkan diri sejak pengawal menemukan Ohm di perbatasan karena pengawal sengaja membius Ohm.
Hal ini dilakukan karena Ohm terus memberontak, maka dari itu Pengawal dengan sengaja membius Ohm agar mudah dibawa kembali ke Istana.
Raja Chittsawangdee yang mengetahui Ohm sudah kembali, terlihat sedikit emosi. Ia bahkan mengurung Ohm dikamarnya, namun bukan Ohm namanya kalo tidak keras kepala.
Sejak ia tersadar dari obat bius itu, para dayang sudah sibuk mengambilkan makanan untuk Ohm namun Ohm menolak semua makanan itu.
Bahkan Ohm mengusir semua orang yang berani mendekat ke kamarnya.
“KELUAR!!! “ teriak Ohm.
“Tuan muda, anda harus makan. Jika Tuan tidak makan, Yang mulia akan marah Tuan” ucap kepala dayang itu.
“KELUAR!! “ teriak Ohm, bahkan ia melemparkan piring yang berisikan makanan. Piring itu terletak di hadapannya.
“Prang...!!” suara piring jatuh.
“Tuan muda “ ucap kepala dayang itu, terlihat expresi sedih diwajah kepala dayang itu.
Tiba- tiba raja Chittsawangdee masuk kedalam kamar Ohm, dan melihat kekacauan yang terjadi.
“ADA APA INI? “ ucap raja Chittsawangdee.“Maaf yang mulia, Tuan muda tidak mau makan makanannya Yang mulia” ucap kepala dayang itu sambil menundukkan kepalanya.
“Ya sudah, kamu pergilah. Kembali berkerja” ucap Raja Chittsawangdee.
“Kalo kamu tidak mau makan, ya sudah ayah tak urus. Semakin kamu memberontak semakin ayah percepat pernikahanmu. “ ucap raja Chittsawangdee tegas.
Setelah berkata itu, raja Chittsawangdee pun keluar dari kamar Ohm, ia bahkan memperketat penjagaan di paviliun itu.Keesokan harinya, digedung utama kerajaan ini. Terlihat dekorasi ruangan itu berwarna merah, dan sudah berjejer- jejer kursih yang sangat banyak dan semua kursih itu berlampis emas. Terlihat dekorasi- dekorasi bunga disetiap ujung gedung ini. Di atas altar terlihat pernak- pernik seperti buah- buahan, baju- baju mewah, hiasan- hiasan mewah bahkan sangat mewah untuk ukuran sebuah pernikahan. Ya hari ini Ohm dan Toey akan menikah, mereka dipercepat pernikahannya karena ulah Ohm yang kabur dari rumah.
Mari kita pergi ke paviliun milik Ohm, disana terlihat Ohm tengah menahan emosinya. Para dayang yang membantu persiapan Ohm pun sampai kewalahan karena Ohm terus saja memberontak.

KAMU SEDANG MEMBACA
LAST =END=
RomansaAku mencintainya!! Tapi kenapa ia mengkhianati ku? Pernikahan paksa?? Akankah jadi lebih baik jika ku jalani pernikahan ini?? Akankah hidupku berakhir bahagia? Akankah jalan yang ku pilih ini adalah yang terbaik? Aku melakukan ini demi kerajaan dan...