(Y/n): Yuu chan, pergi!Terlambat, Hanami telah memeluknya sambil menggunakan kemampuannya hingga Yuuta mulai berhalusinasi.
Hanami: kemampuan:
Jika dalam kegelapan kau bisa tersenyum
(Y/n): Jangan!
Hanami: kita sudah bahas ini, (y/n) san. Ini murni urusan bisnis
(Y/n): sejak kapan kau menjadi eksekutif di mafia?
Hanami: belum lama. Sekarang, kau bisa memilih Yuuta untuk kami pakai atau kau sendiri. Jika kau melawan, maka Arata san akan menjatuhkanmu atau Yuuta ke dalam dimensi terlupakan. Aku hanya membuatnya lebih mudah.
(Y/n): tindakan pengecut.
Hanami: Aku tau, ane san. Tapi kurasa jika memakai kekerasan terlalu luar biasa bagiku. Ah, Ruto chan... onegai!
Yuuta menjerit sambil menekan jantungnya. Matanya seperti haus darah kesakitan. Kau mulai tidak sabaran.
(Y/n): Apa yang kau lakukan?
Hanami: oh, halusinasi level rendah. Daejobu, Ruto chan menyukainya dan efeknya tidak sampai mati kok.
(Y/n): akan kubunuh kau jika melukai keluargaku lagi.
Hanami: ini bukan kemauanku kok. Arata san, bicaralah padanya (membalik badan)
Arata: yokai, nona muda. Kami tidak ingin berlama lama, jadi cepat tentukan pilihanmu.
Kau merasa bimbang, menjadi petunjuk untuk menemukan buku sejarah itu karena pemerintah membatalkan perjanjian dengan mafia. Sementara jeritan Yuuta makin keras.
Yuuta: daejobu, okaasan. Jangan di paksakan kalau memang tidak bisa.
Hanami: kau bisa mendengar percakapan kami?
Yuuta: Ruto baik padaku. Memberitahu cara keluar dari kemampuanmu.
Yuuta mengambil pisau dari saku baju dan mengarahkannya ke jantung.
(Y/n): ti... tidak....
Yuuta menikam jantungnya sendiri sambil menjerit keras.(Y/n): hentikaaaaaaannnnn!!!!
.
.
.
.
.Dazai berjalan pulang dengan perasaan khawatir. Dia harus menyusun rencana agar menghentikan mafia sebelum mendapat buku. Entah apa yang mereka inginkan, selalu saja merugikan pihak lain. Dan juga dirimu.
Ia melihat Yuuta duduk termenung di bawah pohon.
Dazai: Yuuta? Kenapa ada disini?
Yuuta: ah~ otousan. Kenapa ada disini?
Dazai: harusnya aku yang bertanya. Ayo pulang.
Yuuta: aku... Yuuta dari besok.
Dazai: ah, tidak biasanya kau melompat sejauh ini. Jadi dimana Yuuta hari ini?
Yuuta: hm, aku sudah melompat terlalu jauh. Maafkan aku, otousan.
Dazai: kau tidak jelas, Yuu chan. Memang apa yang terjadi besok?
Yuuta: aku tak mau memberi tau lagi.
Anak itu menghilang dari pandangan Dazai.
Dazai: firasatku buruk.
Yuuta terjatuh, kau berlari memeluknya erat sambil menyembuhkannya.
Hanami: cara kerja buku itu sama dengan kemampuanmu. Karena pembuat buku itu adalah pengguna Peace yang berasal dari masa lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dazai's Little Family [ Dazai X Reader]
FanficBagaimana jadinya bila Dazai telah menikah? Kamu sanggup mencegah ia bunuh diri ganda??? [Jangan lupa, sudah SELESAI] Covers by _Fleur Luna