I don’t want to calculate. The widened angle between us
Aku masih sibuk mencatat semua yang ditulis oleh dosenku yang bergelar profesor hari ini.
Haruskah aku menyebutnya sebagai dosenku? Atau prefosorku? Atau suamiku? Bagaimana ini? Aku mulai bingung.
Namanya Choi Seungcheol. Umurnya masih 25 tahun tapi sudah menjadi dosen dan bergelar profesor, sedangkan aku 19 tahun masih kuliah dan berstatus sebagai mahasiswinya.
Fansnya banyak, hampir seluruh wanita di kampusku menyukainya. Badannya pas, beda 10cm lebih tinggi dia dari pada aku. Wajahnya sangat tampan, tapi tidak ada yang tau jika dia memiliki seorang istri.
Apalagi istrinya, adalah aku. Karna dia dan aku menggunakan cincin yang berbeda, cincinku tipis, kecil terdapat berlian kecil yang di masukkan dalam frame berbentuk hati. Sedangkan cincinnya, sedikit lebih tebal, tapi terdapat lubang berbentuk hati, dan lubang itu diisi oleh cincin yang kugunakan. Tau lah, jaman sekarang cincin seperti itu banyak didesain.
Benar benar tidak ada yang tau bahwa seorang dosen tegas ini adalah suamiku. Dia sah menjadi suamiku sejak 5 bulan yang lalu. Kami di jodohkan oleh kedua orang tua kami.
Lucu kedengarannya, karna di jaman sekarang seharusnya tidak ada perjodohan. Tapi aku menerima saja di jodohkan, diapun begitu.
Tapi jujur, meskipun sudah berjalan 5 bulan, belum ada kemajuan sama sekali diantara kami. Pertama bertemu, kami biasa saja. Sampai sekarangpun biasa saja. Belum ada rasa yang tumbuh. Kami memiliki sifat yang sama, diam dan cuek. Aku tak peduli, dia juga. Namun aku dan dia tetap memerankan peran kami sebagai suami yang baik dan istri yang baik.
Pagi hari aku akan bangun duluan, mandi, lalu memasak sarapan dan menyiapkan bajunya. Pulang kuliah, aku akan belajar sebentar, mandi, lalu menyiapkan air hangat dan makan malam untuknya.
Dia sarapan dan makan malam di rumah. Dia juga menafkahiku, setiap minggu dia memberikan sedikit tambahan ke dalam rekeningku.
Aku juga mengikuti perintahnya yang membuatku tidak boleh keluar di atas jam 7 kecuali bersamanya. Dia selalu mengantarku kemanapun. Hanya saja aku pergi jika memang ada keperluan rumah, jika tidak aku akan tetap dirumah.
Kami juga tidur satu ranjang, saling menghadap, hanya saja, karna belum ada rasa yang tumbuh, tidak ada skinship apapun kecuali saat ritual pernikahan saat itu, dia mencium dan memelukku. Tapi saat ini, berpegangan tanganpun belum.
"Yoo Jiah, setelah kelas saya selesai tolong keruangan saya" suruhnya.
"Ne" aku hanya menurut.
Sebenarnya hari ini aku sedikit tidak fit, karna kalian tau kan. Bagaimana rasanya seorang wanita yang sedang datang bulan? Dan ini hari pertamaku, aku benar benar tidak fit. Perutku sakit dan kepalaku sedikit pening. Tapi aku masih bisa bertahan. Karna aku memang terbiasa bertahan.
"Ada apa memanggil saya?" Tanyaku padanya yang sedang duduk sibuk menatap layar komputer.
Dia belum membalas pertanyaanku. Dan aku hanya bisa menghela nafas.
"Duduk lah" setelah dia menyuruhku duduk, dia justru bangkit dari tempat duduknya. Aku hanya menunduk kosong. Hingga kurasakan tangannya menyentuh bahuku.
"Minumlah" aku mengangkat kepalaku dan menatapnya. Lalu menatap gelas yang dia bawa.
"Apa ini?" Tanyaku
"Ini air hangat. Dan ini obatmu."
"Obat?"
"Ku lihat kau tidak fit dari tadi pagi. Kau tidak bisa membohongiku meskipun kau sibuk menulis dengan apa yang kuterangkan di kelas tadi. Jika aku tidak salah mengira, kau pasti sedang sensitif. Jadi ku bawakan obat ini."
"Prof?"
"Sekarang aku berbicara sebagai suamimu. Bukan sebagai dosenmu. Disini hanya ada kau dan aku."
"Iyaa" aku membuka obat, dan meminunnya.
"Ini, makanlah ini. Kata eomma ini baik untukmu"
Aku menatapnya tak percaya. Coklat? Apa tidak salah? Dan yang semakin membuatku tidak percaya adalah. Apa dia memerhatikanku? Apa tidak salah?
"Kau tetap disini saja. Aku akan menginzinkanmu pada dosen Kim. Bulan ini kau tidak sesehat bulan bulan lalu. Istirahatlah di ruanganku. Atau perlu istirahat dirumah?"
"Tapi aku baik baik saja"
"Jangan membantah. Kau mau istirahat dimana?"
"Aku tidak apa apa. Setelah meminum obat aku sudah merasa lebih baik"
"Kita pulang saja"
PULANG? APA DIA GILA? PULANG?!
"Aku ada presentasi hari ini di kelas profesor Lee Seokmin setelah kelasku dengan dosen Kim. Aku tidak mungkin pulang"
Kulihat dia menghela nafasnya sebentar lalu mengambil telfon miliknya. Dia menekan beberapa tombol lalu menaruhnya di telinganya. Sepertinya dia akan menelfon seseorang.
"Hm Seokmin. Apa hari ini kelasmu ada presentasi?"
"..."
"Bisa tolong atas nama Yoo Jiah presentasinya kau tunda?"
"..."
"Dia tadi masuk kelasku, lalu aku harus menyuruhnya untuk pergi kesuatu tempat karna urusan kelasku. Tidak masalahkan?"
"..."
"Aku berhutang padamu Lee Seokmin. Terima kasih"
Dia menutup telfonnya. Dia menelfon profesor Lee??!!!
"Apa yang kau lakukan? Menelfon profesor Lee?!"
"Aku juga profesor disini. Dan aku sudah meminta izin pada Seokmin. Jadi ayo pulang."
"Bagaimana dengan dosen Kim? Dan apa kau tidak ada kelas?" Aku tidak mau pulang. Dosen Kim adalah dosen baru, dan dia terkenal lebih tegas dari pada suamiku sendiri. Dan dia berstatus dosen, tidak mungkin dia meninggalkan kelasnya.
"Aku akan mengizinkanmu. Dan kelasku hanya 1x hari ini. Sekarang ayo pulang. Karna aku tidak mau dibantah" tatapannya menajam. Dan suaranya snagat dingin.
Dan untuk pertama kalinya dia mengatakan bahwa dia tidak mau dibantah. Jadi aku harus mengikutinya kalau tidak, aku tidak tau bagaimana dia akan marah padaku nantinya.
.
Selama perjalanan pulang tidak ada yang memulai pembicaraan. Perutku sudah tidak masalah, kepalaku juga sudah tidak pening. Tapi mataku terasa berat karna efek obat itu aku jadi ingin tidur.
"Tidurlah. Nanti aku akan membangunkanmu"
Sepertinya dia bisa membaca pikiranku. Dan aku memutuskan untuk tidur walau sejenak.
Tbc
Hahahahaha. Tbc cieeeee.. wkwkwkwkwkMeskipun telat, aku bakal tetep minta maaf kalo aku ada salah ya. Terima kasih 😁
KAMU SEDANG MEMBACA
Al1
De TodoAl1 1. I Don't Wanna Cry (Mingyu, Seungkwan, Vernon)✔ 2. Habit (Joshua, Jeonghan)✔ 3. IF I (S.Coups)✔ 4. Swimming Fool (Hoshi)✔ 5. My I (Jun, The8)✔ 6. Crazy in Love (Wonwoo, Woozi, Dino, Dokyeom)✔ Yoo Jiah(OC) X member