Hinggah saatnya tiba.........
Diana dan Tommo pun sudah menduduki kelas 12 lagi-lagi mereka berdualah yang mendapatkan nilai tertinggi di sekolah dan kali ini Diana berhasil mengungguli Tommo.
Dan suatu hari Tommo melihat mading sekolah. Ternyata pendaftaraan siswa beasiswa untuk bisa berkuliah di London pun sudah dibuka. Tommo pun langsung menghampiri Diana yang sedang baca buku di perpustakaan.
"DIIIIIAANAAAAAAA" teriak Tommo
Kalian tahu kan kalau orang teriak di perpustakaan apa yang terjadi? Yah, Tommo pun langsung kena marah dengan penjaga perpustakaan.
"SHUUUUUUUTTTTTT, KAU INI SUDAH GILAKAH TERIAK-TERIAK DI PERPUSTAKAAN" ujar penjaga perpustakaan itu dengan marahnya
"Maaf bu, maaaf bangat" jawab Tommo yang merasa bersalah
Diana yang melihat kejadian itu hanya bisa tertawa kecil saja, karena melihat kelakuan Tommo yang sangat konyol.
"Iiihhhhhh, kamu nih malah ketawa liat temennya lagi dimarahin juga"
"Nah, lagian kamu udah tahu di perpustakaan pake teriak-teriak lagi" ujar Diana yang masih tertawa
"Udah ah, ayo kita keluar dulu sebentar ada yang ingin aku tunjukkan ke kamu nih" ujar Tommo sambil menarik tangan Diana dan membawa Diana ke mading
"Kita mau kemana sih, Tommo?" Tanya Diana
"Aku mau bawa kamu ke mading yang ada di depan sekolah" jawab Tommo
Sesampainya di mading.
"Nah, sekarang kau harus lihat ini Di" ujar Tommo yang sambil menunjukkan pendaftaran beasiswa sudah dibuka
"WHAT!, pendaftarannya sudah dibuka" ujar Diana yang terlihat sangat bahagia sambil melompat-lompat kayak anak kecil
Melihat kebahagiaan Diana seperti ini membuat Tommo juga merasa sangat bahagia
"Yaudah, kalau begitu kita harus lebih semangat nih belajarnya. Akhirnya, harapan ku sebentar lagi akan terwujud" ujar Diana yang sangat mngharapkan beasiswa tersebut
"Semangat"
*
Setelah melihat itu, Diana harus balik ke perpustakaan untuk meminjam buku. Sedangkan, Tommo harus membantu Pak Budi mengoreksi ulangan harian pelajaran Matematika, yah karena Tommo murid paling jenius untuk hal menghitung.
Setelah mengambil buku-buku di perpustakaan Diana pun ingin kembali ke kelas karena ia tahu bahwa bel masuk akan berbunyi 10 menit lagi. Tetapi, diperjalanan menuju kelas ia pun menabrak seseorang laki-laki sehingga buku-buku yang ia bawa jatuh semua
BRRRRRRRRRAAAAKKKKKKKKKK!!!!!!!!!!
"Aduuhhhhh, kau ini bagaimana sih, kau tidak lihat aku sedang membawa banyak buku" ujar Diana yang sangat kesal sambil membereskan buku-bukunya yang berserakan
Tetapi, orang itu bukannya minta maaf atau setidaknya membantu Diana membereskan buku-bukunya, malahan orang itu langsung pergi seenaknya dengan menggunakan jaket hitamnya dan earphone ditelingannya.
Setelah membereskan buku-bukunya Diana benar-benar kesal dengan orang tersebut.
"HAII, TUNGGU KAU" teriak Diana dengan nada yang sangat kesal
Tetapi, ia tidak menghentikan langkahnya tersebut dan langsung pergi begitu saja
"Iiiiiiiiiiihhhh, dasar cowo ngebelin" ocehan Diana
KAMU SEDANG MEMBACA
Everything Comes Back to You (n.h)
Fanfiction"Jika sesuatu yang menjadi milik mu telah hilang,tetapi itu semua sudah ditakdirkan untuk dirimu. Semuanya akan kembali kepada mu" "Everything has changed, but just one never change in the world. It's your eyes, How you look me will be same and I ne...