8. kembali terluka

26.3K 1.6K 51
                                    

Shofi meminta Mara untuk menurunkannya di gang perumahan. Shofi takut kalau nanti ia menyuruh Mara mengantarkan sampai kedepan rumah akan menimbulkan gosip yang tidak enak .

"Kamu yakin Shofi mau aku antar sampai sini ? " tanya Mara  ragu

"iya mas , aku bisa jalan kaki lagi pula udah dekat kok " balas Shofi dengan tersenyum .

Shofi mengambil belanjaan yang berada dikursi belakang mobil .
"makasih ya mas udah nganter aku belanja . Kamu malah nggak jadi belanja gara gara aku " ujar Shofi tidak enak

" aku senang bisa bantuin kamu Shofi . "

" hati-hati pulangnya jangan ngebut mas" pamit Shofi yang lantas turun dari mobil Mara .

Shofi melambaikan tangannya yang dibalas pula lambaian tangan dari Mara

" aku pergi shof , sampai jumpa "

Shofi mengangguk dengan tersenyum kecil.

Mobil mara kini mulai tidak terlihat , yang membuat shofi memilih untuk segera pulang kerumah .

Shofi membuka pintu , sunyi tidak ada satupun orang dirumah saat Shofi pulang.

Kaki Shofi kini berjalan menuju dapur , diletakannya belanjaan milik Shofi diatas meja.

Shofi mengikat rambutnya sebelum tangannya terkepal keudara "oke shofi mari mulai memasak semangat !! " 

**

satu jam Shofi berkutat didapur , banyak makanan yang telah ia masak dari tumis kangkung , sup ayam , bergedel ,dan capcay .

Shofi tersenyum setelah selesai menata makanan diatas meja makan . Setidaknya pekerjaan memasaknya telah selesai , sekarang tugas selanjutnya adalah merapikan rumah .

Badan mungil Shofi bergerak kesana kemari membersihkan rumah dari mengepel , menyapu , dan lainnya .

Sampai kaki Shofi terhenti saat tiba didepan kamar yang Kina dan Adam tempati .

Shofi sempat ragu antara masuk atau tidak . Tapi ia tidak mau bersifat egois dan menjadi wanita jahat hanya karena perlakuan Kina dan Adam padanya .

Dibukanya pelan kamar tersebut , dan terpampanglah pemandangan yang amat buruk . Keadaan kamar sangat kacau , baju berserak dimana mana , selimut yang terlempar jauh dari kasur . Shofi menghela nafas sepertinya ia harus bekerja sedikit lagi sebelum ia memebersihkan diri untuk menyambut Adam dan temannya .

Pukul 17.30 shofi baru selesai mengerjakan seluruh tugas rumah . Direntangkannya kedua tangannya lebar untuk menghilangkan rasa pegal

"haaahhh" shofi bernafas lega .

Shofi kini mulai beranjak kekamar mandi untuk membersihkan diri sebelum menyambut Adam dan juga teman Adam

Pukul 18.00 shofi sudah selesai mandi . Entah kenapa shofi ingin tampil cantik dan pantas dihadapan teman-teman Adam .

Sebenarnya shofi jarang memakai dress , ia lebih suka menggunakan celana jeans dipadu dengan kaos karena lebih simple dan tidak memakan waktu .

Tapi hari ini beda , shofi memoles wajahnya senatural mungkin . Shofi memakai dress selutut tanpa lengan dengan rambut digerai . shofi tersenyum melihat hasil karya wajah cantiknya karena tangan nya sendiri .

Shofi tersenyum menatap hasilasakannya yang terlihat mengoda selera , semoga.

Tet...tet..... bunyi bel rumah berbunyi , Shofi tersenyum dengan berlari kecil menuju pintu . saat pintu terbuka munculah Adam dengan ke-6 temannya .

Cinta Istri Pengganti✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang