6

693 120 24
                                    

Apa maksud Kang Seulgi?

Seorang Son Wendy mengidap penyakit depresi?

Tidak, tidak. Ini pasti hanya bohongan.

"Kau berbohong kan?" Tanyaku.

"Untuk apa aku berbohong tentang hal seperti ini? Dan tidakkah kau menemukan hal yang aneh darinya?"

Hal yang aneh?

"Seperti terkadang dia suka menjadi sedikit berlebihan, atau seperti itu,"

"Bukankah itu adalah kepribadiannya?"

Kang Seulgi menggelengkan kepala yang jawabannya adalah 'bukan'.

"Bukan. Itu sebenarnya adalah pertahanan dirinya. Ia tidak ingin seseorang mengetahui kesedihannya," ia lalu menoleh ke diriku.

"Tetapi sepertinya kamu sudah tahu alasan kesedihannya,"

Kesedihannya? Apa tentang orang tuanya yang bercerai?

"Tentang orang tuanya yang bercerai?"

Kang Seulgi mengangguk.

"Ya, sebenarnya dulu Wendy adalah gadis yang ceria seperti sekarang tetapi ia ceria karena benar-benar itu kepribadiannya yang asli. Wendy sangat berbeda dengan dirinya yang dulu,"

"Aku mengenalnya sejak zaman SMP. Dulu aku tidak berteman dengannya. Tetapi aku selalu memperhatikannya. Ia orang yang sangat lucu. Dan kami mulai berteman saat masuk SMA,"

"Aku yang duluan menyapanya dan ia sangat senang saat aku menjadi temannya. Awalnya aku bingung dengan tingkahnya. Tetapi lama-kelamaan kami menjadi dekat dan disaat itulah Wendy mulai membuka diri terhadap masalahnya,"

Aku terus menyimak mendengarkan Kang Seulgi berbicara.

"Aku terkejut sekali saat mengetahui bahwa dirinya mengidap depresi dan kedua orang tuanya sudah bercerai. Aku saat itu baru tahu ia adalah anak broken home. Dan ia menangis saat menceritakan itu. Lebih mengejutkan lagi, karena dia sering minum pil-pil penenang dengan dosis cukup berlebihan untuk mengurangi rasa depresinya."

"Pernah sekali aku tidak sengaja menemukannya terkapar dirumahnya dengan banyak pil penenang berserakan. Untungnya ia tidak kenapa-kenapa karena aku dengan cepat memanggil ambulans,"

"Oh ya, dulu Wendy pernah bilang kalau ia sudah mengidap depresi cukup lama. Aku tidak tahu pasti juga tapinya,"

Aku tertegun saat mendengarnya.

Tetapi ada satu yang mengganggu pikiranku dari tadi.

Apa maksud dari memar di dahinya dan pergelangannya yang banyak luka goresan?

"Lalu, apakah kau tahu apa maksud dari luka memar di dahi Son Wendy? Dan apakah kau juga tahu tentang luka-luka goresan di pergelangannya?"

Kang Seulgi yang mendengarnya hanya diam. Tetapi akhirnya ia membuka mulutnya.

"Luka memar itu..., disebabkan oleh ayahnya yang semalam datang ke rumah Wendy."

Wait, what?

"Dan luka-luka goresan di pergelangannya, itu semua adalah percobaan Wendy untuk bunuh diri and you know what? Akhir-akhir ini sebenarnya ia suka menyakiti dirinya sendiri dengan cutter,"

Dan aku tidak tahu harus berkata apa.

Itu cukup mengerikan bila dibayangkan.

"Semalam, ayah Wendy tiba-tiba datang ke rumah yang ia tempati bersama neneknya. Ia datang dalam keadaan mabuk. Dan saat Wendy mendekatinya, tanpa sengaja ayahnya memukul Wendy dengan botol minuman keras yang dipegangnya,"

regretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang