Air 17

262 20 0
                                    

Aldino menatap datar kedua manusia yang sedang berbincang hangat di hadapannya. Tatapannya datar namun, ada makna lain dari tatapan itu. Tatapan tidak suka. Tidak tau kenapa, sepertinya Aldino merasa keberatan saat gadis itu bawel di depan orang lain selainnya.

Aldino mengerjap memalingkan pandangan, mencoba untuk tidak memperdulikan kedua manusia yang kini menjadi tontonan semua penghuni kantin. Namun, tidak bisa. Matanya nakal ingin melihat dan melihat kedua manusia itu.

Aldino berdecak kesal lalu bangkit dari duduknya dan menghampiri meja dua manusia yang mengusik ketenangannya.

"Iya serius si Car— Aldino? Ngapain lo?" Kata kata gadis itu terhenti dan menjadi pertanyaan ketika melihat Aldino berada di belakang lawan bicara nya dengan pandangan tidak suka.

Aldino menghela nafas. Entahlah ia tidak tau ingin apa ia berdiri di sini. Ia hanya mengikuti hatinya yang menyuruhnya untuk menghampiri kedua manusia yang kini sedang menatapnya dengan pandangan heran.

"Pulang sekolah, bareng gue." Aldino berbalik ingin segera pergi ke mejanya semula.

"Ngapain?" Si perempuan berdiri sambil mengernyitkan dahinya.

Aldino menghela nafas. Aah ia sendiri tidak tau apa alasannya. Ia hanya ingin mendengar celotehan gadis itu, entahlah ia seperti rindu suara gadis yang cerewet itu. Biasanya Aldino selalu tidak suka berisik apalagi di ganggu. Tak tau kenapa sekarang ia malah ingin.

"Belajar." setelah mengatakan satu kata itu ia kembali ke mejanya semula. Ketika ia duduk langsung di sambut dengan kicauan Favian, Hilary, dan Azzyro yang tidak menyangka Aldino si Monster es melakukan itu.

Di sisi lain, ada satu gadis sedang tersenyum kecut dengan pandangan terluka. Ia ingin menyusul temannya yang lama namun harus menghadapi sesuatu yang pahit.

"Aldino sama Caltha deket?" gumamnya pada diri sendiri

***

"Tumben banget Al lo ngajak gue duluan."

Kini Caltha dan Aldino  sedang berada di parkiran sekolah. Aldino duduk diatas motornya dan menghidupkan mesinnya.

Caltha heran. Tumben sekali Aldino mengajaknya duluan, biasanya kan Caltha duluan, dan itu juga harus di paksa baru Aldino mau. Dan ini sangat sungguh sungguh sulit di tebak bahwa ALDINO MENGAJAKNYA DULUAN.

Catat itu! Atau di kasih bold pun boleh untuk mengingatkan kalian.

Tiin!

Astaga, jika Caltha tidak cepat cepat memegang bahu Aldino Caltha akan jatuh guling guling di aspal. Ia tidak ingin menjadi trending topik karena ada kabar dirinya di surat kabar.

SEORANG SISWI GULING GULING DI ASPAL JALAN RAYA.

Sungguh memalukan.

Tiin!

Astaga, Caltha cepat cepat memukul kepala Aldino yang di halangi helm  dengan gemas. Ada apa sih make klakson sampe bikin jantungan Caltha? Emang penting gitu?

"Apaan sih? Untung gue nggak guling guling di aspal tau nggak, untung gue nggak mati konyol iih amit amit, emangnya lo mau tanggung jawab kalo gue beneran guling guling, ih kagak mau guling guling ah! Emang ada apaan sih? Penting banget ya? Palingan juga mau ngerjain gue, iyakan benernya mah kaga ada yang mau di omongin kan?"

Aldino tersenyum kecil. Hatinya menghangat ketika mendengar ocehan gadis di belakangnya ini.

Tak apa, kali ini saja ia tidak akan mengelak. Hanya kali ini saja.

***

Hai Hallo hai Hallo, aku Natania Asri kembali lagi dengan part cerita ini.

Maaf ya pendek aku pusing banget.

Aku juga sebenernya mau panjangin, aku coba ngumpulin imajinasi, tapi waktu aku paksa kepala aku sakit banget sumpah. Sakiit. Kayak ngeliat doi jalan sama cewek lain.

Jadi mohon maklum ya. Insya Allah deh, di part selanjutnya panjang. Soalnya ngetik di hape itu capek. Sumpah capek. Aku belum punya laptop jadi aku ngetiknya di hape. Aih curhat.

Okelah yang di multimedia tuh Farrel Fernando diliat yaw nggak kalah ganteng kok sama Aldino.

Pemerannya adalah Seo Kang Joon

GANTENG KAAN?! IYA KAAN?!

Aah Farrel mah cocoknya sama aku. Tapi nggak deh, dia aku jadiin pacar yang ke 467 aja hehe:D Kalo Aldino alias Mario itu aku jadiin pacar yang ke 1 (Sok-sokan banget padahal mantan aja kagak punya) eh.

Udah dulu ya dari pada aku makin ngawur mending aku pergi aja.

Salam pacarnya Seo Kang Joon.

AirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang